17
Setelah selesai (name) bersiap-siap, mereka pun berpamitan dengan ibu iwaizumi dan pergi.
'Jadi ini maksud hajime?'
--------------------
FLASHBACK ON
Di malam hari sebelum pesta ultah di esok pagi.
Pukul 12.30 di ruang keluarga. Terdapat iwaizumi yang sedang duduk melamun.
"Kau belum tidur hajime?" Ucap ibunya yang baru memasuki ruang keluarga.
"Ah ibu aku mau minta izin..." -- Iwaizumi.
"Izin?" -- Ibu iwaizumi.
"Iya. Aku ingin membuat pesta ultah untuk (name) dan akan merayakannya bersama teman-teman nanti.... Tapi..."
Iwaizumi menjeda perkataannya. Ibunya memiringkan kepalanya lalu duduk di sebelah iwaizumi.
"Ada apa?" Tanya ibunya. Iwazumi menghela nafasnya.
"Begini, teman-temanku yang merupakan kapten klub voli itu menyukai (name)..." --Iwaizumi.
"Ara ara~~ Benarkah? Emang ada berapa orang?" -- Ibu iwaizumi.
"Kok ibu kelihatan senang sih?" Tanya iwaizumi bingung. Dia menatap ibunya yang sepertinya sedang mikir lain...
"Ah tidak... Siapa tau ada yang bisa jadi imamnya di masa depan nanti kan? Atau kau tidak setuju karena kau juga cinta sama adikmu? Jangan incest ya!!" -- Ibu iwaizumi
"Ih ibu kok mikirnya gitu? Cintaku pada (name) hanya sebatas adik doang!!" -- Iwaizumi.
"Maksudku, aku ingin mengetes mereka untuk melihat siapa yang lebih layak... Tapi sepertinya itu mustahil..." -- Iwaizumi.
"Ng? Mustahil kenapa emang?" -- Iwaizumi.
"Ada ushijima..." -- Iwaizumi.
Ibunya sempat mikir sebentar tapi tetap saja nggak ingat. Iwaizumi menghela nafas panjang.
Toh nggak mungkin dia mau marah. Ntar malah dapat kutukan batu lagi...
"Anaknya Ushijima Arita tuh mah!!" -- Iwaizumi.
Ibunya mulai berpikir lagi. Iwaizumi sudah mengusap wajahnya dengan kasar. Akhirnya 30 menit berlalu dan ibunya pun ingat.
"Ushijima Wakatoshi?!! Tunangan (name) kan? Ibu pikir dia akan di sekolahkan di London?" -- Ibu iwaizumi.
"Tapi aku ingin bersikap netral.. Tidak berpihak pada mana pun, biar (name) sendiri yang memilih..." -- Iwaizumi.
"Jadi kau tidak berpihak pada Tooru?" -- Ibu iwaizumi.
"Tidak. Oh iya ibu, aku ingin minta tolong... Nanti kami akan membuat pestanya di rumah Ushijima lalu aku akan suruh para kapten untuk membawa (name) jalan-jalan.... Jadi saat mereka sudah menjemput (name), aku akan menjemput ibu dan lagi... Pura-pura aja klo ibu baru ingat Ushijima..." Jelas iwaizumi.
"Waah begitu yah.... Baiklah klo gitu... Sekarang kau pergi tidurlah, gimana kau akan membuat pesta yang bagus klo kamunya tidurnya telat!"
Iwaizumi pun tersenyum.
"Baik bu.."
FLASBACK OFF
----------------------
"Nee~~ (name)-chan~~ Kau mau kemana? Bilang aja~~" Ucap Oikawa menggoda (name).
"Eh sampah alay!! Geser dikit gih jangan terlalu deket dengan (name)!" Futakuchi mendorong Oikawa.
Oikawa mendorong balik futakuchi. Akhirnya terjadilah aksi dorong mendorong.
"Hm... Karena aku belum sarapan dan saat ini sangat lapar, jadi ayo kita makan gih!!" Ucap (name) bersemangat.
"HEY HEY HEY!! AKU JUGA LAPER NIH!! KUY MAKAN!!" Sambung bokuto dengan teriakan mautnya.
"Terus mau makan di mana nih?" Tanya kuroo.
"Mau ke cafe aja?" Tanya Daichi.
"Atau kita ke warung bakso granat gih!! Warungnya si om bakugou duren!!" Usul Terushima.
"Mau ku pesan tempat di restoran saja?" Tanya Ushijima.
"EH ASPAL DATAR!! JANGAN PAMER KEKAYAAN LU!!" Teriak Oikawa sambil nunjuk ke Ushijima.
"Bilang aja lu iri..." Ejek Futakuchi.
"Lu diem aja!" Oikawa mendorong Futakuchi.
"Eh bangsyat emang!!" Futakuchi kembali mendorong Oikawa.
Dan terjadi aksi dorong mendorong (lagi).
"Sudah.. (Name) kau mau makan di mana?" Tanya Kita.
(Name) mengelus dagunya dan berpikir...
"Hm... Aku mau makan ramen di warung yang biasanya aku dan hajime-chan kunjungi dulu!!" Jawab (name).
Bokuto pun menggenggam tangan (name) dan berlari.
"TUNGGU APA LAGI?! KUY KITA GASPOOLLL!!" Teriak Bokuto
"YOOOKK!!" (Name) pun berteriak dan ikut lari.
Yang lain pun ikut lari juga mengejar (name) dan bokuto.
--------------
"Selamat datang-ssu!" Salam penjaga warung tersebut.
"Halo paman kise! Kangen aku nggak?" Ucap (name).
"Nggak! Dan jangan manggil aku paman-ssu! Aku belom tua!" Balas si /ehem/ paman Kise.
"Eh pamannya alay njir..." - Terushima.
"Tuh sama kayak di sebelahnya si bapak gagak..." - Futakuchi.
"EH ALAY GINI TAPI GUE LEBIH GANTENG KALI!!" - Oikawa.
"Bisa nggak sih kau kagak teriak-teriak! Udah kayak si burhan aja..." - Daichi.
"PAMAN PESAN RAMEN 8 PORSI!!" Teriak (name) kayak orang udah mati kelaparan.
"Ahsiyaaaapp-ssu!!"
"Njir banyak amat... Laper apa ngidam mbak?" Tanya kuroo.
"Emang kalian nggak makan?" -- (Name)
"Makan sih..." -- Kuroo.
"Nah iya kan sekalian pesanin buat kalian... Salah yah?" -- (Name)
Kuroo hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal itu dengan rasa malu.
"Nih ada Aqua..." Ucap Ushijima sambil menyodorkan minuman bermerek Aqua.
"Bangsat lu..." -- Kuroo
Mereka semua pun tertawa... Entah karena kebegoan kuroo atau karena lelucon Ushijima.
"Ini dia-ssu!! Ramen uenak ala kise-ssu!!"
Setelah pesanan datang mereka pun memakannya dengan lahap.
Saking lahapnya membuat (name) sempat tersedak.
"AIR!!" Teriak para kapten bersamaan.
Dan mereka juga menyodorkan segelas air pada (name) secara bersamaan juga.
Si paman Kise hanya bisa geleng" kepala saja.
"Dasar anak jaman sekarang..." Ucap kise sambil meminum jus lemonnya yang sekuning rambutnya itu.
//Karena klo biru berarti Kuroko :V // Plak!!//
Kebingunngan harus minum yang mana, jadi (name) meminum air yang sedari tadi dia siapkan sebelum dia makan.
Melihat itu, para kapten menarik kembali tangan mereka yang sedang megang segelas air.
Si paman Kise geleng" kepala lagi dan meminum kembali jus lemonnya.
"Ooh gitu yah... Aku ninggalin bentar lalu kau bersantai sambil minum jus lemon aku. Bagus kau..." Ucap si boca-- Eh maksudnya bos Kise yang bersurai merah.
"E--EH ADA AKASHI-SSU!! MA-- MAAF AKU NGGAK TAU KLO INI PUNYA KAU-SSU!!"
"Banyak alasan! Sebentar ketemu aku diruanganku!!"
Akashi pun pergi dan kise menyatukan tangannya untuk berdoa pada tuhan agar dia terselamatkan.
---------------------
"Waah.. Aku kenyang banget!" Ucap (name).
"Aku juga~~" Ucap Burhan abu" sambil mengelus perutnya yang buncit.
"Terus kita kemaba lagi nih?" Tanya si bapak gagak.
(Name) berpikir keras...
'Hm kemana lagi yah?'
Tiba" (name) mengingat kenangan lamanya bersama keluarganya.
"AKU TAU!! AYO PERGI KE SUATU TEMPAT!!" Teriak (name) semangat.
"Iya tapi dimana?" --Kuroo
"Ada deh.. Tapi kita harus menaiki tangga, kalian tidak masalah?" -- (Name)
"Tenang... Meskipun mandi lava pun bila itu demi cinta gua nggak masalah kok!!" Ucap terushima sambil menggenggam kedua tangan (name).
"Halah... Bisa ae lu tai ayam.." Futakuchi pun menarik Terushima menjauh dari (name).
"Bangsad kau!" Ucap Terushima kesal.
Akhirnya mereka pun mengikuti (name) yang akan menuntun mereka ke tempat yang mereka tuju.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
YO APA KABAR GAEEESS!!
Wah lama yah gua kagak up...
Karena sibuk dengan tugas kuliah, gua jadi tidak bisa up...
Dan sekedar info, mulai minggu depan cerita "Love Of The Captains" akan up setiap hari senin...
Sekarang gua buat jadwal biar kagak ada beban lagi...
Nah itu aja yah...
BYE!!
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro