Juara 1 Pandoraverse III

mangkoepradja

Judul: The Four Guardian

Genre: Historical Fiction 

Blurb: 
Ayahku angkasa
Ibuku bumi.

Inspirasi: 
Mitologi Jawa soal Sedulur Papat Kalima Pancer, yakni bahwa anak yang lahir ke dunia tidak lahir sendiri melainkan terlahir dengan Kakang Kawah sebagai personifikasi dari air ketuban dan Adhi Ari-ari sebagai personifikasi dari placenta. 

Review Juri

1. Juri 1 Aishipit

Cerpen ini berhasil mengeksplorasi kehidupan sehari-hari yang sederhana, tetapi penuh makna di pedesaan Jawa dengan detail yang cukup mendalam. Penggambaran karakter Rinta sebagai seorang anak yang tangguh dan bertanggung jawab sangat kuat, serta hubungannya yang intim dengan keluarganya, memberikan nuansa emosional yang mendalam. Penulis berhasil mengeksplorasi nuansa budaya lokal dengan detail, seperti penggunaan kata-kata dalam Bahasa Jawa dan penggambaran kehidupan sehari-hari di pedesaan. Penggunaan dialog juga memberikan nuansa autentik pada interaksi antar karakter.

Sayangnya, ada beberapa kritik yang ingin saya sampaikan. Pada beberapa bagian, plotnya terkadang terasa agak repetitif dan kurang fokus. Beberapa bagian cerita tampaknya berulang atau tidak memberikan detail signifikan pada pengembangan karakter atau plot utama. Selain itu, ceritanya terlalu sering menggunakan teknik show. Ada baiknya diseimbangkan agar pembaca tidak suntuk membaca detail-detail yang tidak perlu. Untuk ending, penulis memberikan twist yang mengejutkan dalam cerita. Ending ini cukup kuat dalam menyajikan konflik yang mendebarkan, apalagi saat Rinta mendapati dirinya selama ini hanya tinggal seorang diri.

2. Juri 2 MrFAQ7x

Review jujur buat juara, ceritanya bagus dan mengandung makna, tapi berhubung plot serta alur yang terkesan bertele-tele seakan menutupi jumlah kata dari ketentuan event, akhirnya penulis terikat dengan hal itu. Jadi overall so nice, so good, and real good. Semangat dalam mengembangkan kemampuan diri yang sudah terlihat, juga asah terus kemampuan merevisi cerita agar pembaca nyaman dengan karyanya.

3. Juri 3 aurumsulistyani

Bagian penutup benar-benar membuatku merinding. Aku suka putaran di akhir itu, dan cerita ini sangat mengingatkan aku pada nenekku yang masih sangat kental dalam melakukan budaya jawa.

Tulisannya mengalir dengan mudah dan penggambaran apa yang dikenakan karakter serta apa yang dimakan sangat mendongkrak penggambaran waktu dan tempat kejadian. Satu-satunya yang membuatku agak kecewa adalah kurangnya konflik, kita mendapatkan serangan di akhir bab tapi itu hampir tidak berdampak. Twist tentang Kakek, Nenek, Adik, dan Kakak lah yang merupakan perwujudan dari tradisi Jawa membuat ini menarik. Tapi konflik nyata terasa kurang. Tetap saja ini karya yang memukau dan menggambarkan tradisi jawa dengan epik.

4. Juri 4 Kahnivore

Sempurna! Inilah yang aku cari-cari dari sekian banyak kandidat. Membaca cerita pendek ini ibaratkan seperti menghirup udarasegar untuk kali pertama setelah disesaki kabut polutanberminggu-minggu. Dan THE TWIST!! Formulanya sangatsederhana, namun seperti inilah bumbu yang pas untuk meraciknya.