Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

30. Undokai [1]

Hari ini adalah hari pertama festival olahraga, banyak siswa-siswi yang berlalu lalang kesana kemari sembari membawa barang-barang yang kurang, sorak sorai penonton terdengar dari setiap tribun yang ada disana

Karena hari ini adalah hari pertama festival olahraga sudah pasti mereka akan mengikuti upacara pembukaan di lapangan sekolah, setelah selesai upacara mereka langsung berkumpul di tribun Tim masing-masing

Tribun Tim Voli laki-laki

Terlihatlah disana ada dua orang laki-laki dengan wajah serupa sedang bertengkar karena memperebutkan sebuah pena dengan hiasan rubah di tutup pena itu dan Suna sedang merekam pertengkaran mereka untuk nanti diunggah di semua medsos

"Ekhem!" Suara deheman dari sang kapten mampu menghentikan pertikaian mereka

"Sepertinya kalian ingin kembali jadi anak tk ya? Kalau iya, pergi dari sini karena ini sma bukan tk." Jelas Kita sambil menatap tajam si kembar

"Gomennasai." Kata Osamu dan Atsumu mulai takut dengan tatapan sang kapten yang sangat menusuk

"Tokorode... Sally dimana? Kenapa dia belum datang?" Tanya Aran pada Riseki

"Tadi saat upacara pembukaan dia juga tidak ada, mungkin sebelum upacara dia udah tepar di UKS." Jelas Riseki sambil mengikat tali berwarna merah di dahinya

"Tepar? Kenapa gak mati sekalian?" Tanya Suna

"Kalau dia mati yang ada malah kita yang di gentayangin." Jelas Gin

"Ano... Sumimasen."

Mereka langsung melihat kearah sumber suara, mereka melihat seorang gadis dengan memakai serangan olahraga Inarizaki sedang berdiri di depan tribun Tim voli laki-laki

"Ya? Ada yang bisa di bantu Momo-san?" Tanya Ginjima

"Aku cuman mau bilang kalau manajer kalian datangnya jam 9 nanti, jadi dia minta bantuan ku untuk membantu kalian." Jelas Momo dengan wajah datar

"Sally-chan? Minta bantuan mu? Jangan bohong, kau itu satu geng dengan Tsubasa." Tolak Atsumu mentah-mentah

"Sally tidak akan mau meminta bantuan orang asing, paling dia bakal minta bantuan sama ketiga temannya." Jelas Osamu yang satu pemikiran dengan kembarannya

"Kalau kalian tidak percaya sih wajar, tapi aku bicara jujur kok." Jelas Momo dengan wajah datar

"Kenapa kami harus percaya dengan mu? Kau itu kan satu geng dengan Tsubasa yang notabene nya fans fanatik Tim voli." Kata Atsumu sambil menatap tajam Momo

"Kau dan geng mu sering menjahili dan meneror Sally--"

"Yang melakukannya itu ketiga teman ku bukan aku." Jelas Momo memotong ucapan Suna

Meskipun Momo bilang begitu tapi beberapa dari mereka tetap tidak percaya dengannya

"Tidak apa-apa, lagi pula kalau memang Sally yang meminta bantuan Momo-san berarti dia dan temannya sedang sibuk." Jelas Shinsuke ramah dengan wajah datar

"Tapi Kita-san--"

"Atau jangan-jangan kalian ingin merepotkan Sally? Kalian hidup dan bernafas saja sudah merepotkan." Kata Kita dengan memasang wajah datar sedatar wall Sina

Jleb!

"Ha'i."

"Maaf ya Momo-san jangan di masukkan kedalam hati." Kata Kita sambil menatap kearah Momo

"Ii'e daijoubu." Kata Momo dengan wajah datar

"Kalau begitu mohon bantuannya." Kata Kita

"Ha'i, mohon bantuannya juga." Kata Momo

Akhirnya Momo menjadi manajer pengganti Sally selama 1 jam

.
.
.

9.00 a.m

Suara peluit berbunyi tanda perlombaan pertama di mulai

"MINNA!! GOMEN AKU TELAT!!!" Teriak Sally yang baru saja datang

"Sally perlombaan baru di mulai dan kenapa kau terlambat?" Tanya Kita

"Gomen, tadi aku--"

"Sally-chan apa benar kau yang meminta Momo untuk menggantikan mu sementara?" Tanya Atsumu sambil menatap Momo melalui ekor matanya

"Eh? Iya, sebenarnya aku mau minta bantuan teman ku yang lain tapi mereka semua pada sibuk." Jawab Sally sambil merapihkan ikat rambutnya

"Sepertinya aku sudah bisa ke tribun klub ku, jaa na Sally-san." Kata Momo sambil berjalan keluar tribun

"Momo-san arigatou!" Kata Sally sambil sedikit membungkukkan badannya

Momo membalikkan badannya dan sedikit mengangguk setelah itu kembali berjalan menuju tribun klubnya

"Sally kenapa kau telat? Kau bahkan tidak ikut upacara pembukaan." Tanya Akagi

"Ohh tadi aku telat karena pas mau ke sekolah perut ku mules jadi aku bolak-balik ke wc 13 kali terus pas ke sekolah aku ngeliat ada event cosplayer jadi aku singgah bentar--"

"Oyy jadi kau telat hanya karena anime?" Tanya Atsumu dan Osamu

"Dasar otakurangwaras." Ejek Suna

"Anime lagi anime lagi..." Kata Gin sambil memijit pelipisnya

"Maa maa yang penting Sally sudah datang." Kata Aran menengahi

"Sekarang karena kita semua sudah lengkap jadi kita akan buat lingkaran dulu." Kata Kita sambil berjalan kearah anggota yang lain

Mereka semua langsung berdiri sambil membuat lingkaran dengan Kita yang berada di tengah-tengah mereka

"Karena kita sudah mendapat juara dua di pertandingan Interhigh, jadi tujuan kita sekarang adalah memenangkan semua lomba!" Jelas Kita

"Sally ada yang ingin kau katakan?" Tanya Kita

"Kenapa aku?" Tanya Sally

"Kau kan manajer." Jawab mereka semua

Sally langsung menghela nafas panjang
"SETELAH PERLOMBAAN KITA AKAN MAKAN BANYAK! HIDUP MAKANAN!" teriak Sally

"..."

"Kenapa malah makanan?" Tanya Suna sambil menggeplak kepala Sally setelah itu tangannya kembali memegang pundak Sally

"Katanya yang ingin aku katakan, gimana sih-_-"

"Baca situasinya kek." Kata Riseki

"Ha'i ha'i..."

"TIM VOLI PUTRA INARIZAKI!! FIGHT!!" teriak Sally

"OOO!!!"

🌟🦊🌟

Perlombaan pertama adalah lari 100 m dan yang ikut lomba adalah Suna

"RINTAROU-SENPAI GANBARE!!!" teriak Sally

"Karena klub penyorak yang biasanya mendukung kita waktu pertandingan semuanya sedang ikut lomba jadi Sally adalah pengganti mereka." Jelas Akagi sambil menitikkan air mata

"Ada untungnya juga punya manajer yang suaranya seperti trompet sangkakala, pendukung Tim yang lain jadi kalah saing dengan Sally." Kata Aran

"Aku tidak tau kalian itu mengejek atau memuji ku." Kata Sally sambil menatap Akagi dan Aran

"Sudah sudah... Kau teriak lagi sana." Kata Akagi

Tepat di saat itu tiba-tiba terdengar bunyi microphone dari arah tribun guru

"Ohayou minna~ disini aku akan menjadi moderator kalian, perkenalkan nama ku Hiroki kalian panggil saja aku Hiro dan khusus cewek kalian boleh panggil aku sayang." Kata laki-laki dengan penampilan yang sudah di stylist yang tidak lain dan tidak bukan adalah Hiroki sang jamet atau kakak sepupu Sally dan Ruri

"KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA GANTENG BANGET!!!"
"KYAAAAAAAA."
"IKEMEEEN!!"
"HIRO-- SAYANG I LOVE YOU!!!"
"DEMI APA COBA DI SEKOLAH INI BANYAK IKEMEN!"

"Ahahaha sepertinya kalian beruntung sudah di lahirkan di dunia ini, karena kalian berkesempatan untuk melihat salah satu laki-laki tertampan di dunia." Jelas Hiro sambil mengedipkan sebelah matanya

Karena sikap Hiro yang tadi ada beberapa siswi yang pingsan, ada juga yang teriak-teriak ada yang blushing berat bahkan ada yang kerasukan

.

"Aku gak kenal... Dia siapa? Aku anak pertama dan tidak punya kakak sepupu." Kata Sally sambil menatap jijik Hiro

.

"Alaynya tambah parah di banding tahun lalu, mana jamet lagi. Nyesel aku rekomendasikan dia ke guru, jametnya udah di luar nalar manusia." Kata Ruri yang sedang berada di tribun timnya sambil menatap jijik Hiro

.

"Ha'i ha'i Mari kita mulai perlombaan pertamanya! Semuanya siap... Yak!" Kata Hiro sambil menekan pelatuk pada pistol khusus


DOR!

Semua peserta pelari 100 m langsung berlari sekuat tenaga mereka untuk mencapai garis finis, Suna yang notabenenya adalah seorang atlet tapi karena komuk Suna dan mata sipitnya banyak yang mengira kalau Suna berlari sambil pejam atau berlari sambil tidur

Dan Suna memanfaatkan situasinya itu hingga dia sampai di garis finis pertama kali

"Pemenang pertama Suna Rintarou dari klub voli laki-laki!" Kata Hiro sang moderator

"Yang kedua dari klub basket!"
"Ketiga dari klub Tenis!"
"Keempat dari klub musik!"
"Kelima dari klub drama!"

Hiro berjalan kearah garis finis dan mewawancarai Suna

"Bagaimana perasaan mu setelah mendapatkan posisi pertama di perlombaan pertama wahai Suna Rintarou sang manusia rubah sipit jamet?" Tanya Hiro sambil memberikan microphone pada Suna

"Ngaca dikit kek yang jamet itu lu bukan gue, dan gue biasa-biasa aja." Jawab Suna dengan tampang sinisnya

"Ahahaha keknya nih anak minta di geplak deh kapalanya... Oke! Kita wawancarau lagi pemenang kedua!" Kata Hiro

Suna berjalan kembali menuju tribun klubnya dengan santai

"Yo! Gue udah menang, sekarang giliran kalian lagi." Kata Suna pada rekan setimnya

"Otsukaresama." Kata Sally sambil memberikan botol minum dan handuk pada Suna

"... Arigatou." Kata Suna

"Oy Atsumu! Osamu! Sebentar lagi giliran kalian berdua! Lomba lari berpasangan!" Kata Aran sambil melihat si kembar yang sudah bertengkar

"Sally." Panggil Gin dan Suna kompak sambil berjalan mendekat kearah Sally

Mereka berdua langsung berbisik tentang sesuatu

"HAH?! UNTUK APA AKU MELAKUKANNYA?! GAK MAU!" tolak Sally

Suna dan Ginjima langsung merangkul bahu Sally
"Kau tau? Salah satu teman Suna mempunyai angka keramat, jadi dia membagikan angka itu pada Suna." Bisik Ginjima

"Angka?" Tanya Sally dengan suara kecil

"Kalau kau mau melakukan yang kami bilang tadi aku bakal kasih kode nuklir untuk mu, mau?" Tanya Suna

Dan di saat itu pula keimanan Sally di uji oleh kata kode nuklir

"... Deal!" Kata Sally

"Oyy kalian lagi bisik-bisik apaan sih?" Tanya Akagi curiga

"Gak ada apa-apa kok." Jawab mereka bertiga

"Oh iya Atsumu-senpai Osamu-senpai semangat ya lombanya." Kata Sally sambil menatap si kembar

"Aku mencium bau-bau mencurigakan dari perkataan Sally tadi." Jelas mereka berdua

"Yahoo Lily-chan." Sapa Hiro yang berada di depan tribun Tim voli

"Entah kenapa nada bicara mu kek seseorang yang maniak voli dari prefektur Miyagi, mana sama-sama jamet lagi." Kata Sally

"Kuso gaki!" Geram Hiro

"Tuh kan!"

"Kau ini gak ada imut-imutnya sama sekali, seharusnya cewek itu harus imut yah meskipun kau bersikap imut pun kau bakal tetap amit-amit." Kata Hiro

"Setan." Umpat Sally

"Oh iya, karena setelah lomba lari berpasangan adalah estafet jadi Sally tidak di ikut sertakan dalam lomba estafet dan di ganti sama Shinsuke." Jelas Hiro

"HAH?! LOH? KOK GITU ANIKI?! LO NYUAP GURU BIAR GUE GAK IKUT LOMBA YA?" tanya Sally ngegas

"Dengarin dulu orang jelasin napa? Jangan langsung ngegas... Dasar cewek." Kata Hiro kesal sendiri

"Jadi karena peraturannya diubah, lomba estafet nya khusus cowok aja jadi yang merasa cewek gak di bolehin ikut." Jelas Hiro "yang merasa cewek aja." Sambungnya

"Yahh jadi karena aku gak ikut estafet aku gak bakal dapet angka keramat dong." Kata Sally kecewa

"Itu yang kau pikirkan?" Tanya Suna dan Gin kompak

"Jadi Shinsuke, kau tidak keberatankan kalau kau yang menggantikan Sally?" Tanya Hiro

"Tidak apa-apa kok." Jawab Kita

"Sip! Aku mau ke tribun Tim Ricchan dulu, jaa ne--"

"Aniki bisa minta--"

"Ii ya da ne baka~ baka~" Kata Hiro sambil memainkan tangannya

"Aku belum mengatakan apapun loh." Kata Sally

"Kikoe nai~ kikoe nai~ nani mo kikoe nai~"

"Làtom." Kata Riseki yang sudah tau apa yang akan terjadi pada Hiro

🌟🦊🌟

Kita skip aja langsung ke pertandingan kedua, yaitu lari berpasangan

"Minna are you ready?" Tanya Hiro sambil berbicara menggunakan microphone

"Ready!"

"Kita akan hiring mundur dalam tiga... Dua... Satu... Mulai!"

DOR!

semua peserta langsung berjalan dengan kaki yang diikat

Atsumu dan Osamu yang notabenenya adalah kakak beradik sekaligus kembar, insting saudara mereka mulai bekerja dan mereka berjalan mulus tanpa tersandung

Tapi saat di pertengahan tidak sengaja Atsumu tersandung hingga menyebabkan Atsumu dan Osamu terjatuh

"Ittai!! Kalau jalan itu yang bener!" Kata Osamu

"Jangan banyak protes! Kita jalan lagi! See no!" Kata Atsumu sambil melangkahkan kaki kanannya dan Osamu juga melangkah menggunakan kaki kanannya yang membuat mereka berdua kembali terjatuh

"Ck! Kalau aku kanan berarti kau kiri!" Bentak Osamu

"Kiri!" Kata Osamu

Osamu langsung melangkahkan kaki kirinya dan Atsumu juga melangkahkan kaki kirinya hingga mereka berdua kembali jatuh

"Oy! Kalau aku bilang kiri berarti kau kanan!" Kata Osamu

"Iya iya!" Kata Atsumu

"Kanan!" Kata Osamu

Atsumu langsung melangkahkan kaki kanannya dan Osamu juga kaki kanannya hingga mereka jatuh lagi

"OY KAU BILANG KALAU KANAN BERARTI AKU KIRI!" bentak Atsumu

.
.

"Mereka berdua bertengkar lagi." Kata Aran sambil menatap datar kedua kouhainya

Sally, Riseki dan Suna menatap Kita melalui ekor mata mereka yang sedang menyilangkan kedua tangannya di dada

.
.

Karena Tim lain sudah mendekati garis finis maka Atsumu dan Osamu langsung meloncat-loncat menuju garis finis

Dan akhirnya Tim voli menjadi juara kedua di lomba lari berpasangan







































*Bonus Chapter

Seorang siswi yang sedang duduk di tribun Tim cheerleader menatap Sally yang sedang membagikan botol dan handuk pada Atsumu dan Osamu

Gadis itu langsung menyeringai setelah itu berdiri dari tempat duduknya dan berjalan menuju suatu tempat




TBC

Niatnya sih mau hiatus sampe lebaran, tapi karena aku sudah selesai ujian sekolah sama ujian madrasah dan ujian praktek jadi untuk 5 hari kedepan aku senggang

Oh iya maap ya kemarin pas mau ngerevisi ini book malah gak sengaja ke tekan publis terus wp ku malah eror

Ya kali semua book ku hilang, pengen nangis aku jadinya kalau bener-bener hilang

Oh iya jangan lupa votenya ya

Selasa, 30 Maret 2021

Laili-chan03

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro