Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

1. Ketemu

"Apa ada anak kelas 1 yang belum mengikuti kegiatan klub?"

"Eh? Emm etto... Mungkin ada.... Mungkin." Jawab Sally

"Mungkin?"

"Iya, mungkin."

"Kayaknya bakal sulit juga, pelatih." Kata Kita

"Yah, kau benar."

"Apalagi kalau anak kelas 1 itu hampir semuanya fans berat Atsumu dan Osamu."

"Etto... Apa masih ada yang ingin ditanyakan?" Tanya Sally dengan sopan

"Oh tidak ada, kau boleh pergi."

Akhirnya Sally dan Riseki pergi keluar gym

"Riseki-san kau hebat bisa bertahan di klub itu." Puji Sally dengan suara pelan

"Maksudmu?"

"Para senpai dan pelatih itu membuatku takut, mereka punya aura yang... Gimana gitu?" Jelas Sally merinding

"Hee baru pertama kali aku melihat reaksi seperti mu." Jelas Riseki

"Hm? Reaksi?"

"Iya, biasanya kalau ada cewek-cewek yang ketemu sama Kita-san atau yang lainnya pasti mereka pada teriak gak jelas. Tapi kau malah merinding ketakutan saat bertemu mereka." Jelas Riseki "ternyata yang dikatakan orang kalau kau itu lesbi memang benar." Sambungnya

"AKU GAK LESBI! AKU HANYA TIDAK SUKA COWOK NYATA! ITU SAJA!" jelas Sally dengan meninggikan suaranya

"Dasar Otaku."

Mereka berdua pun berjalan menuju ruang guru dengan sedikit perdebatan

.
.
.
.
.
.
.
.

"Shin apa yang kau bicarakan dengan pelatih tadi?" Tanya Aran pada Kita yang sedang meletakkan bola pada keranjang

"Pelatih bilang kita membutuhkan seorang manajer." Jelas Kita "karena kita sebentar lagi akan lulus, dan harus ada yang menjaga Atsumu dan Osamu biar tidak membuat masalah." Sambungnya

"Tebakan ku benar." Kata Akagi sambil tersenyum senang

"Tapi bukankah mencari manajer itu sangat susah?" Tanya Oomimi yang baru saja selesai latihan pagi

"Ya, kau benar." Jawab Aran dan Akagi sambil menatap duo kembar yang sedang bertengkar

"Urusan mencari manajer biar aku saja, kalian urus saja mereka berdua." Kata Kita yang telah selesai berkemas

"Yakin?" Tanya Oomimi

"Ya, aku sekalian ingin melihat apa calon manajernya bisa diandalkan atau tidak." Jelas Kita sambil mengambil Jersey miliknya dan menggantungkan nya di kedua bahu

"Oh iya, dimana Riseki?" Tanya Suna dan Gin sambil celingak-celinguk mencari seseorang

"Dia tadi dipanggil oleh wali kelasnya." Jawab Akagi

"Sudah-sudah lebih baik kita masuk ke kelas, karena sebentar lagi kelas dimulai." Kata Kita

"Ha'i~" semuanya pun menuruti perkataan Kita kecuali duo Miya yang sedang asyik bertengkar

"Atsumu, Osamu." Panggil Aran

"KAU YANG MULAI!"
"KOK AKU?! KAN KAU DULUAN YANG MULAI!"

Atsumu dan Osamu hanya bertengkar sambil berjalan mereka tidak mendengar panggilan dari Aran

"Ekhem."

Suara deheman dari Kita mampu membuat si kembar terdiam

"Kalau kalian berdua masih bertengkar lebih baik kalian tidak usah sekolah." Ujar Kita sambil menatap datar Atsumu dan Osamu

"Maaf Kita-san." Kata mereka berdua

"Hahahaha rasain tuh, makanya kalau bersaudara itu jangan sering bertengkar." Tawa Ginjima

"Kau juga jangan mengompori mereka." Sambung Kita sambil melihat kearah Gin

"Ha'i."

Akhirnya latihan pagi selesai, mereka langsung masuk kelas masing-masing karena sebentar lagi bel akan berbunyi

"Suna apa kau sudah mengerjakan pr yang diberi sama Kayo-sensei?" Tanya Osamu sambil berjalan menuju kelasnya

"Dilarang menyontek." Peringat Suna sambil menatap Osamu datar

"Aku cuman nanya." Ucap Osamu "kau kira aku ini Atsumu apa?" Sambungnya

"Kalian kan saudara kembar, hidup lagi." Jelas Suna sambil memasukkan kedua tangannya kedalam saku celana

Mata mereka berdua melihat seorang gadis yang sedang berjalan dengan temannya sambil tertawa terbahak-bahak

"Bukan aku ya! Hahaha!"

"Itu kan salah Ruri. Gyahahaha!"

"CIEE YANG KENA MARAH SAMA KETUA KELAS! HAHAHAHA!"

"LILY! RIN! RIKA! DAMARE!"

Osamu dan Suna hanya melewati keempat gadis yang sedang bersandar di dinding kelas mereka. Manik mereka berdua hanya menatap sekilas gadis dengan rambut ponytail yang sedang tertawa bersama salah satu temannya

"Itu tadi gadis nolep yang ngacangin Atsumu kan?" Tanya Suna sambil berjalan menuju kelasnya dengan santai

"Kau tau dari mana kalau cewek yang ngacangin Atsumu itu nolep?" Tanya Osamu sambil berjalan disamping Suna

"Kelihatan jelas, tadi dia pakai earphone, sama main game." Jawab Suna

"Kau tertarik padanya?" Tanya Osamu sambil menatap temannya ini

"Gak, hanya saja itu manusia pertama yang gak tertarik sama kembaran mu." Jelas Suna "biasanya kalau cewek-cewek saat melihat Atsumu selalu teriak gak jelas sampai-sampai telinga ku sakit." Sambungnya

Mulut Osamu hanya membentuk huruf 'O'

KRIIIING!

"Udah bel." Kata Suna
"Untung sudah sampai didepan pintu kelas." Kata Osamu

Mereka berdua akhirnya masuk kedalam kelas

.
.
.
.
.
.
.
.

Jam istirahat adalah waktu yang ditunggu-tunggu oleh para murid sekolah

"AKHIRNYA ISTIRAHAT!!" teriak Atsumu senang

"Kau senang sekali saat bel istirahat berbunyi, apa sebegitu bencinya kau dengan belajar hah?" Tanya Gin heran melihat tingkah laku Miya Atsumu sang maniak voli

"Aku bukannya benci, tapi tidak bisa." Jelas Atsumu

"Apa bedanya?"

"Kalau tidak bisa ya tetap tidak bisa, kalau benci nanti menjadi cinta." Jelas Atsumu sambil membentuk sarangheyo

"Aku gak ngerti apa yang kau bicarakan." Ujar Gin sambil berjalan keluar kelas

Saat Gin sudah keluar kelas, tiba-tiba para gadis yang sekelas dengannya maupun tidak langsung mengerubungi Atsumu sambil membawa kotak bento

"ATSUMU-KUN MAU MAKAN BENTO BERSAMA?"
"ATSUMU-SENPAI AYO MAKAN BERSAMA!"
"HEH AKU DULUAN YANG NAWARIN ATSUMU-KUN!"
"AKU!"
"AKU!"

Atsumu yang tidak tahu harus bagaimana hanya diam mematung sambil mencari pertolongan oleh siapa saja yang melihatnya

Manik karamelnya menatap sang kapten kebanggaan Inarizaki yang sedang berjalan melewati kelasnya

Atsumu niatnya sih pengen manggil Kita tapi karena teriakan para fansnya yang terlalu melengking akhirnya dia diam seribu bahasa

"Misi aku mau ke kantin bareng Samu, kalau kalian mau makan bareng kapan-kapan aja." Jelas Atsumu yang hendak pergi

"EHHH!!!"
"ATSUMU-SENPAI BILANG BEGITU TERUS DARI KEMARIN!"
"SESEKALI MAKAN SAMA KAMI AJA."
"IYA IYA."
"KALAU BISA KAMI JUGA MAU MAKAN BARENG OSAMU-SENPAI!"
"IYA! AJAK OSAMU-KUN JUGA GAK PAPA KOK!"

karena fansnya makin ganas dari yang tadi, akhirnya Atsumu langsung menginjak mejanya dan melompat setinggi-tingginya hingga dia keluar dari kerumunan para zombie (baca: fansnya)

Atsumu langsung berlari keluar kelas dengan kecepatan penuh, Untung saja dia seorang atlet yang bisa berlari dengan hayai

Setelah merasa aman, akhirnya Atsumu langsung berjalan dengan santai menuju kelas adik kesayangannya. Tapi saat sampai disana, manik karamelnya melihat Osamu dan Suna yang tengah mengambil bento dari tas mereka

"Kalian mau kemana?" Tanya Atsumu yang bingung melihat Osamu dan Suna

"Kau tidak melihat grup?" Tanya Osamu
"Kita-san menyuruh makan siang bersama-sama di atap." Jelas Suna sambil menatap datar kembaran Osamu yang paling buaya

"KOK AKU GAK DIKASIH TAHU?!" teriak Atsumu sambil mengecek ponsel pintar miliknya

Suna dan Osamu hanya menatap datar si jamet
"Ternyata bateraiku habis." Kata Atsumu sambil mencoba menghidupkan handphonenya

"Kita-san nyuruh datang ke roof top secepatnya, karena tinggal kita bertiga yang belum datang." Jelas Osamu sambil berjalan keluar kelas yang diikuti oleh Suna

Atsumu juga ikut-ikutan mereka berdua, hanya saja Atsumu singgah ke kantin untuk membeli beberapa makanan untuk dimakan diatap

"Sudah?" Tanya Osamu dan Suna yang lelah menunggu Atsumu

"Ayo pergi."

Mereka bertiga langsung menuju roof top, tempat janjian para member voli Inarizaki.

"Uwaah ternyata mereka sudah pada ngumpul semua." Kata Atsumu terkejut melihat para anggota voli yang tengah duduk dipojokkan roof top

"Maaf terlambat." Kata Suna sambil duduk disamping Kita

"Tidak apa-apa, yang penting kalian datang." Jelas Kita

"Memangnya ada apa? Sampai-sampai kita disuruh makan sama-sama, biasanya gak kayak gini." Tanya Atsumu nyerocos sambil duduk disamping Osamu

"..."

Tidak ada yang menjawab

"Kacang." Kata Atsumu

Mereka akhirnya makan sambil berbincang-bincang tentang voli, senior dan yang lainnya.

"Kau melihat apa Suna?" Tanya Oomimi yang menatap Suna

"Hm? Ohh itu cewek jutek yang ngacangin aku tadi pagi!" Kata Atsumu sambil menunjuk gadis dengan rambut ponytail

"Hm?" Anggota voli yang lain langsung melihat tempat yang ditunjuk Atsumu

Disana terlihat 4 orang gadis tengah makan sambil tertawa dan bernyanyi

"Yang tadi pagi." Kata Kita

"Kita-san kenal?" Tanya Osamu dan Atsumu

"Tidak." Jawab Kita

"Shin hanya berbicara sebentar dengannya." Jelas Aran

"Entah kenapa dia kelihatan ketakutan melihat ku." Kata Kita heran

"Ketakutan?"

"Tangannya bergetar saat melihatku." Jawab Kita

"Itu karena dia dulu sekolah di SMP khusus putri." Jelas Riseki sambil mengunyah Tamago yaki

"Eh? Kau tahu dia?" Tanya Atsumu

"Dia sekelas denganku." Jawab Riseki sambil mengangguk "dia juga tidak tertarik dengan laki-laki nyata, karena dia otaku tingkat akut." Sambungnya

"Hee? Benarkah? Coba godain ah." Kata Atsumu

"Tunggu--"

"Biarkan saja dulu, aku mau memastikan apa diantara mereka ada yang suka dengan Atsumu atau tidak." Ujar Kita sambil menahan tangan Aran
.
.
.

"Konnichiwa." Sapa Atsumu sambil tersenyum

"ATSUMU-SENPAI! KONNICHIWA!" sapa balik Ruri sambil tersenyum

"Ada Atsumu-senpai! KYAAAA." Teriak seorang gadis dengan rambut sebahu -Rin-

"Ya ampun, kalau dilihat dari jauh saja sudah ganteng apalagi dari dekat kayak gini." Kata seorang gadis dengan rambut sepunggung -Rika-

"Ingat, aku sudah punya bias... Tapi yang ini ganteng banget." Sambung Rika dengan wajah memerah

Sedangkan Sally hanya diam dan menatap datar Atsumu sambil memakan sushi tuna kesukaannya

"Boleh tahu nama kalian?" Tanya Atsumu sambil duduk diantara mereka

"Namaku Mizuno Ruri!" Jawab Ruri sambil tersenyum senang
"Namaku Fujiwara Rin!" Jawab Rin sambil tersenyum
"Namaku Kaori Rika!" Jawab Rika senang

"Hm~ kalau namamu?" Tanya Atsumu sambil menatap Sally yang tengah santai memakan bentonya

"..." Tidak ada jawaban dari Sally

"Namanya Mizuno Sally." Jawab Ruri sambil menunjuk kearah Sally

"Kalian berdua kembar ya?" Tanya Atsumu

"Kalian kembar ya? Siapa yang kakak?" Tanya Atsumu pada Ruri dan Sally

"Kami tidak mirip." Ucap Sally yang masih setia memakan sushi miliknya

"Sebenarnya kami bukan saudara kandung tapi kami sepupu." Jawab Sally sambil membuka kotak bento miliknya yang lain

"Yah, seperti itulah." Kata Ruri

"Apa kalian kenal siapa aku?" Tanya Atsumu sambil tersenyum

"KENAL KOK!" jawab Ruri, Rin dan Rika kompak sedangkan Sally hanya memakan bentonya yang berisi onigiri sambil tersenyum senang

"Kalau boleh tahu, kenapa dia dari tadi hanya memakan bekalnya dan tidak menjawab pertanyaan ku?" Tanya Atsumu sambil menatap sedih Sally

'makanan buatan Ruri memang enak..' batin Sally bahagia

"Susah ngejelasinnya kak, pokoknya dia itu tidak terlalu suka didekati oleh laki-laki." Jelas Ruri
"Otaku tingkat akut."
"Pendiam dengan orang baru, tidak bisa diam dengan sahabat."

Jelas mereka bertiga

"Dia juga tidak kenal dengan kakak dan juga kembaran kakak." Jelas Rika

"Dengan kata lain dia bukan fans kakak." Jelas Rin

"Tapi kami bertiga tetap fans kakak kok, kakak jangan sedih." Jelas Ruri sambil tersenyum

.
.
.

Kita yang mendengar kalau Sally bukan fans Atsumu dan Osamu langsung tersenyum simpul

"Ada apa Shin?" Tanya Oomimi dan Aran

"Ketemu."



















TBC

Rabu,  30 September 2020

Laili-chan03

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro