Jungkook sekarang berada di wad Jihyo , walaupun bukan shift dirinya bekerja .
tetap sahaja dia mahu merawat isterinya itu .

menyesal pula dirinya kini , tidak pergi sekali .
bukan dia tidak mengenali isterinya itu amat popular .

sasaeng fans di mana-mana .

matanya tertancap kepada muka pucat gadis itu .

dirinya sendiri yang menyucuk jarum branula di tangan gadis itu , dia tidak memerlukan langsung nurse .

syukur , tiada apa yang jadi terhadap gadis itu . cuma pengsan akibat bau kimia itu sahaja .

dirinya pun telah membuat report polis dan lelaki itu sudah ditangkap .

keretanya itu juga di bengkel .
dashcamera di dalam kereta juga memperlihatkan yang Jihyo dilanggar supaya gadis itu keluar dari kereta .

dia duduk di situ , sambil mengusap perlahan bibir Jihyo .

tanpa sedar , dirinya tertidur duduk sambil menjaga Jihyo .

Jihyo membuka matanya perlahan-lahan , kepalanya pening.

melihat Jungkook yang tidur sambil memegang tangannya itu , dia tersenyum .

" dah bangun ? " soal Jungkook lembut .
terbit rasa menyesal tidak melayan isterinya itu .

Jihyo hanya mengangguk , terasa hati masih ada .

" kalau tidak ada apa-apa , hari ini kau boleh discharge "

" aku minta maaf sayang " kata Jungkook kepada gadis itu sambil mencium tangan gadis itu .

+++

" Taehyung " panggil Jungkook di dalam panggilan.

" aku tidak masuk kerja hari ini , emergency leave . aku kena jaga Jihyo "  tambah Jungkook sambil memasak bubur di dapur .

" tak apa , aku faham . isteri kau lagi penting . kerja kau , aku boleh cover " jawab Taehyung sambil melihat komputer di bilik kerjanya .

" thanks bro , faham aku "

terus dirinya meletakkan panggilan .

memasakkan bubur untuk isterinya itu , masih tidak sihat seperti sebelum ini .

Jihyo turun ke bawah , mencari Jungkook .
" awak buat apa ? " soal Jihyo kepada suaminya itu .

" masak untuk awak sayang " balas Jungkook sambil tangan memeluk pinggang gadis itu , dilabuhkan ciuman di atas kepalanya .

bahagia dirinya , dilayan sebegini .
tidak pernah dalam hidupnya mendapat kasih sayang .

dia merupakan anak yatim piatu , dan dijadikan anak angkat oleh keluarga kaya . tetapi keluarganya itu sudah meninggal dunia dari kemalangan dan hanya dirinya saja yang terselamat .

seperti insiden sebelum ini .

" ye , saya Jungkook " balas Jungkook di dalam panggilan . number tidak dikenali yang menghubunginya .

" baik " tambahnya lagi .

" siapa ? " soal Jihyo pelik , lelaki itu bergelak tawa di situ .

" Inhye " sakit hati Jihyo mendengar jawapan suaminya itu .
tiada tapis langsung .

" awak memang sepatutnya kahwin dengan dia , bukan dengan saya " balas Jihyo kasar .

" apa maksud kau ini ? " balas Jungkook pelik , berang dituduh sebegitu .

" awak mesti menyesal kahwin dengan saya bukan ? " balas Jihyo tanpa menjawab soalan Jungkook .

" kau ini kenapa ? tidak faham ke ? aku sayang kau , sayang kau sangat-sangat " tengking Jungkook kepada isterinya itu .

Jihyo tidak membiar , dia turut menengking .
" awak cakap sajalah , awak memang ada hati dengan dia . awak ingat saya tidak tahu ke ? awak balik lambat haritu sebab awak dinner dengan dia . "

" kau ini , memang tidak berubah . bongkak sama macam dulu , tetap tidak berubah . berlagak dan seperti tahu tentang segalanya . "

terus dia menutup api bubur itu dan terus menapak naik ke tingkat atas .

Jihyo sambung memasak , memotong bawang dengan hirisan yang kecil .
tanpa sedar , tangannya mengeluarkan banyak darah .

Jungkook yang berniat mahu minum air coklat di dalam peti , mengurungkan niat .
apabila melihat Jihyo yang terluka .
terus dirinya mengambil first aid dan menampal plaster kepada Jihyo .

" sini " panggil Jungkook .

" terima kasih " Jungkook hanya diam dan berlalu pergi .

+++

" you nak apa jumpa I ? " soal Jihyo setelah duduk di kafe berhadapan seorang gadis .

Inhye , dia mengajak Jihyo untuk berjumpa dengan dirinya .

" aku nak beritahu kau " balas Inhye .
Jihyo hanya mengangkat keningnya menunggu jawapan .

kaki Jihyo yang disilang , Inhye hanya melihat .
" eomma Jungkook , dia mahukan aku menjadi menantu dia "

" apa maksud kau ? "

" semalam pun kami makan dinner bersama . kau tidak tahu ke ? " balas Inhye kepada Jihyo sambil tersenyum sinis .

" siapa cakap aku tidak tahu ? aku saja tidak mahu ikut " balas Jihyo tidak mahu kalah .

teringat akan kata-kata itu , sakit hatinya bertambah apabila lelaki itu bergelak tawa dengan perempuan tidak tahu mahu itu .

" perempuan tidak guna , berani kau kacau hubungan aku " bisik Jihyo memandang Jungkook yang menapak naik ke tangga itu .

sekarang ini , hubungan dia dan Jungkook bertambah keruh .