[Special Announcement]
╔═════════════╗
One Year with Reason Event
☘Anniversary Time!☘
╚═════════════╝
≪•◦ ❈ ◦•≫
Malam sayang, apa kabar? Udah makan belum?
≪•◦ ❈ ◦•≫
Oke, langsung ke inti acara, jadi tanggal 23 Agustus besok, adalah tepat setahun aku mempublish cerita 'Alasan' tanpa alasan yang jelas-alias gabut.
Dan sekarang, buku yang sudah ganti cover tiga kali itu memiliki pencapaian luar biasa dan tidak pernah terbayangkan sebelumnya dariku selaku author karna awalnya bener-bener hanya iseng mempublish. Bahkan merambah ke akunku ataupun buku-buku yang lain
"tuh udah 60K votes asek"
Karna itu untuk bersyukur aku bisa bertemu kalian selaku reader-reader tercinta ilovu uwu, punya mutual-mutual yang asik, aku ingin merayakan kesenangan ini bersama karna sejatinya Reason tumbuh karna kalian. Bagiku semua Author di platform menulis bisa sukses pasti karna andil dari pembaca-pembacanya. Jadi aku ingin berbagi kesenangan pencapaian Book Reason. Party Time, I guess
≪•◦ ❈ ◦•≫
Reason Anniversary
Aku punya dua Alternative Universe Reason untuk bonus drabble di Event ini, monggo dipilih.
✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈«
╰┈➤Mafia AU [vote disini]
Keterangan Karakter :
➵ Nama : (Name)-Sanna
➵Organisasi : HiQ CO – Divisi Inari – Posisi Pembicara
➵ Umur : 20 tahun
Desc :
Lidahmu Harimaumu, pepatah yang cocok menggambarkan seorang bunga Lily elegan yang tumbuh mengerikan di antara timah berputar.
Di zaman Milenial, senapan dan pisau bukanlah teknik utama, semua ditentukan oleh kemampuan negosiasi. Sanna adalah codename terkenal di dunia hitam ekonomi dunia. Terkenal dengan kemampuan speaking debate yang amat mengerikan. Topeng rubah biru garis putih menjadi simbolnya. Sebut namanya, maka Pejabat Eksekutif Tertinggi akan menyerahkan stampelnya tanpa banyak tanya.
Apa yang terjadi jika suatu hari seorang Sanna kehilangan topeng andalannya?
✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈«
╰┈➤Hogwarts AU [vote disini]
➵Nama : (Name)(Surname)
➵Asrama : Ravenclaw – Posisi Quiditch : Seeker
➵Umur : 17 Tahun (Tahun keenam)
Desc :
Tahun keempat, seharusnya saat-saat momentum dimana semua murid tahun keempat menikmati masa remajanya. Penuh dengan keisengan masa muda dan ambisi merancang masa depan.
(Name) hanya murid biasa, tahun keenam, Asrama Ravenclaw, seeker dari Tim Quiditch Ravenclaw. Ia hanya ingin menikmati masa-masa sekolahnya yang penuh keajaiban. Menikmati bagaimana ia bersenang-senang dengan teman asramanya di acara Turname Triwizard sebelum mereka akan berkutat dengan N.E.W.T di tahun terakhir. Dan semua kesenangan itu berakhir saat ia mendengar sebuah percakapan dua gurunya. Hogwarts tidak aman. You-Know-Who aka All for One belum mati. Masih ada satu hocrux tersisa.
Dan hocrux terakhir tak lain tak bukan adalah piala Triwizard.
✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈«
Kemarin sudah kutanyakan di Wall Pengumuman Akun Owlyphia, dan aku belum memilih jadi bisa ngevote lagi OwO, buat AU yang belum menang bakal aku UP di lain event. kalo ada sih hehehehe.
Dan bonus satu oneshoot spesial Edisi Sequel Pulau Nabu
≪•◦ ❈ ◦•≫
About Event
Aku membuat dua Event terkait dengan hasil pertanyaan di chapter Reason dulu. Beberapa kenalan di Insta juga pernah bertanya kenapa ga bikin event Fanfiction karna mereka ga bisa gambar, jadi akhirnya aku bikin dua deh ehehe.
◤ ◥
Event Fanart
◣ ◢
Tema :
➤Mafia!AU
➤Hogwart!AU
➤Birthday!AU
➤Crossover!AU
➤Lokal!AU
Keterangan :
-Memilih salah satu tema diatas
-Boleh mengirimkan lebih dari satu gambar, mau beda tema juga tidak masalah
-Boleh memasukkan karakter lain, mau dari BNHA, atau dari anime lain, atau OC sendiri
-Dilarang keras! Tracing, Heavy Reference, Stealing Art, lebih aman pake base pose.
-Jangan lupa dikasih watermark.
-Gambar akan dimasukkan ke dalam Book Event
┍━━━━━━━Sample Art━━━━━━━┑
Ada yang mau ditanyakan?
┕━━━━━━━✿━━━━━━━┙
◤ ◥
Event Fanfiction
◣ ◢
Tema :
➤Reason!AU [Sequel dri Reason]
➤Mafia!AU
➤Hogwart!AU
➤Birthday!AU
➤Crossover!AU
➤Indonesia!AU
Keterangan :
-Wajib memasukkan karakter Aqualetta sebagai tokoh utama,
-Aku menyediakan opsi memakai nama 'Avicenna Sanna' sebagai pengganti karakter (Name) jika ada yang kurang nyaman memakai POV reader.
-Monggo collab dengan OC dari book kalian.
-Memasukkan salah satu ship di Reason, boleh dengan karakter lainnya, tidak harus Todo dkk, boleh dengan OC kalian
-Semua genre diperbolehkan kecuali Yaoi Hard, Yuri Hard, NFSW, Mature, Lemon etc untuk kenyamanan bersama
-Jangan mengandung SARA, ujaran kebencian, dan yang bersifat menghasut.
-Tidak ada batasan kata, menulislah sekreatif kalian
-Semua karya akan kupublish di Buku Event.
Semua ini hanya untuk bersenang-senang! Tak ada kompetisi, Tak ada batasan.
┍━━━━━━━Sample Fanfic━━━━━━━┑
Pisang Keju [Adkel!Sen x Kakel!Sanna]
By : sam_ksts
"Mang, martabak yang keju satu/Permisi, martabak keju satu ya."
Dua suara menyahut seiringan, pemilik nada sontak menoleh bersamaan dan saling bertatapan, cie jodoh.
Abangnya mengangkat alis, bingung dengan kejadian barusan lantas menyahut,"Tinggal satu neng-aa sekalian, jadi siapa yang mau beli ini?"
Tinggal satu? Sen reflek berpikir cepat dalam hati
Anjay kesempatan modus, pikirnya sambil melirik cewek dengan kaus putih dan jins selutut, sepertinya lebih muda karna pendek. Ahay, rezeki Kaibara muda nemu cewe di tempat martabak ini.
"Oh gapapa, gapapa.. buat si adeknya aja mang." Ucap Sen menunjuk ke arah Sanna. Berpikir bahwa tingkahnya mesti keren sangat sudah rela berkorban demi seorang cecan.
Sanna sendiri cuma bengong, ngeliat ke atas kebawah, pemuda jangkung ini masih bercelana biru khas sekolah menengah.
'Emang gua sependek itu? Gua kelas 1 SMA weh.'
"Saya pisang keju aja, martabak keju nya buat dia aja."Ucap Sanna kemudian. Tak mau dianggap lemah oleh bocil SMP, harga dirinya kemana?
"Jadi gimana ini?"
"Gapapa dek, kaka yang pisang keju aja."Ucap Sen tersenyum, merasa seperti sedang mengobrol dengan anak SD.
"Gapapa, aku emang mau yang itu kok." ucap Sanna sambil tersenyum paksa, masih rada aneh dipanggil adek oleh orang yang jelas-jelas lebih muda.
Dua orang beda gender itu malah jadi rebutan pisang keju. gatau lagi deh, ada yang eror sama otaknya kali. padahal sen waras.
Endingnya mereka diusir sama mang martabaknya. Akang paruh baya itu mengomel, katanya,
"Saya teu jualan martabak. bukan pisang keju."
Ya lagian-_-
≪•◦ ❈ ◦•≫
Sen akhirnya lulus, lepas dari Biru-Putih menuju ke Putih-Abu abu membuatnya sedikit bangga. anjay gw udah SMA, mungkin itu isi hati Sen sekarang.
Masalahnya tuh gini sekarang, kenapa harus ada ospek ya gusti!?
Kadang Sen flashback ke kejadian "adik kelas" yang ditemuinya beberapa hari sebelum kelulusan. plis, itu kenangan yang manis banget, blom bisa dilupain sama Sen. Gamon si cogan
Mereka rebutan pisang keju padahal itu tempatnya jualan martabak. lawak sih.
Tapi sen gapernah ketemu lagi sama dia, bahkan sekedar tahu namanya aja ngga.
'gapapa, kalo jodoh mah pasti ketemu.' sesaat setelah mengatakannya dalam batin, Sen menabok dirinya sendiri. heh, baru ketemu sehari masa udah jodoh jodohan lagi?
"Fokus aja sekolah dulu, baru jodoh jodohan." kata mamahnya Sen, setiap Sen-nya naik kelas.
masih kecil gaboleh pacar pacaran. langsung nikah aja— sesat.
Sen jalan lagi ke sekolah, mikir cinta cintaannya belakangan. Toh mereka paling ketemu sekali doang, bisa jadi Sen sekarang malah lagi mikirin jodoh orang.
Sialnya, dia telat.
"Lah? bukannya mereka tutup gerbang jam 7.50? ini baru 7.30 woi!" protes Sen keras
"Aduh telat ya dek?"
≪•◦ ❈ ◦•≫
"Telat sialan. gegara Bayu semuanya salah Bayu. sialan."Lari ke arah sekolah, Sanna ikutan telat. mana dia osis, hari ini kan harinya nge-ospekkin anak anak baru. Sibuk mengutuk Bayu yang malah meninggalkannya berangkat duluan, kesel banget anjir ih.
Pagi pagi udah keringetan. mana panas bgt. belom lagi, ketua osis itu galak dan patuh aturan banget. paling bener gausah ikut osis emang.
"Lah? bukannya mereka tutup gerbang jam 7.50? ini baru 7.30 woi!"
Ditemuinya adik kelas yang menggerutu didepan gerbang sekolah. Sanna sendiri ga abis pikir, 7.50 katanya? mana ada, kalau Pak Satpam lagi niat biasanya jam enam udah dikunci gerbangnya kok.
"Telat ya dek?" membuka suara, gadis itu sudah tak kuat melihat adik kelasnya yang dari tadi mengedor gedor gerbang sekolah. serasa lagi liat narapidana.ga
"Eh kamu?" tunjuk Sen kearah Sanna, merasa familiar dengan muka gadis kelas 11 itu.
"Ahahaha, mas mas yang pisang keju kan?" tunjuk Sanna stress setengah malu.
"Lah iya, kita satu angkatan?"
"Ngga, aku kakak kelas, kenalin, Avicenna Sanna, panggil aja Sanna, kelas 11."Ucap Sanna dengan senyuman,
' lah kakak kelas?! kok mungil banget?' kaget Sen.
" o-oh, Sen ka, Kaibara Sen, salam kenal." ucap Sen dilanda perasaan malu.
" Maap ka, aku gatau Ka Sanna lebih tua." kata sen makin malu.
Sanna sendiri tertawa terbahak bahak, ngerasa lucu sama reaksi Sen. Sen sendiri makin salah tingkah diliatin tu cewe yang sekarang sedang memakai jas OSIS.
"Btw kamu telat ya? Masuk lewat gerbang belakang gih, entar aku bantuin cari alesan." kata Sanna, ngga, dia cuma baik sama cogan sekalian modus.
"Terus kaka sendiri gimana?"
"Aku kan OSIS, gapapa kok santai." Sanna menyalahgunakan kekuasaan,"Udah sana. dadah."
Sen udah pergi duluan, bisa-bisa makin telat sampe lupa terimakasih sama kaka kelas nya satu itu.
'Sanna Avicenna.., Kok namanya cantik sih?' batin sen sambil senyum senyuman.
' Anjay gw dapet mutualan cogan lagi.'
Awal ketika mereka bertemu di tempat martabak, berakhir uwu uwuan didepan gerbang sekolah. terus? apa kedua pihak akan jatuh hati? atau malah sekedar friendzone seperti yang dialami Bayu?
Ada yang mau ditanyakan?
┕━━━━━━━✿━━━━━━━┙
Garis Kematian : Senin, 23 Agustus 2021 - 10 hari lagi ayeaye
Link G-Formnya ku share di Wall Akun OwO
Kenapa namanya Sanna Kak?
Soalnya Sanna singkatan dari Saqi Suna AHAHAHAHA
Kaga kaga canda, aku udah kepikiran lama banget tentang nickname ini, Sanna dalam bahasa Skandinavia artinya bunga Lily, sudah pernah kusinggung Pragma : Turqoise Day
Kenapa bukan nama Jepang? Karna latar belakang (Name) bukan dari Jepang. Aku sendiri lebih memilih untuk memakai nama-nama yang cenderung jarang digunakan.
≪•◦ ❈ ◦•≫
Okayy, sekian Announcementnya, tertarik untuk Join?
Mungkin ini bisa jadi event mendekati akhir Reason, prepare for ending, Entah mau Sad atau Happy, kita lihat saja ehe
≪•◦ ❈ ◦•≫
Sampai Babai!
Owlyphia
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro