Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

MY POSESIF BROTHER ; 17

" dah san, jangan suka cari gaduh " San yang tadi ketawa terus diam bila di tegur oleh Mamanya.

" San, mana yang lain? " tanya Mrs.Choi

" Kat office Ma " jawab San. Mrs.Choi mengangguk faham.

" Korang dah makan hm? " tanya Mrs.Choi lagi

" Dah, oppa yang masak tadi " Haein senyum seraya melihat San disebelah nya.

" macam mana masakan san? Sedap tak? " Giliran Mr.Choi bertanya. Haein menggeleng

" Tak sedap langsung, masinnnn sangat " Tipu Haein lalu tergelak besar.

" Hek'eleh tipu, tadi kata sedap je " San mencubit geram pipi Haein. Mr.Choi menggeleng

" Jangan lewat makan ya sayang atau sampai skip makan, oppa oppa kamu juga kena selalu ingatkan jangan terlampau penat ok "

" Ay-yay captain! " Tangan nya diletakkan di dahi menunjukkan tanda hormat.

" Macam mana? Masih rindu? " -Mrs.Choi

" Urm.. dah, dah berkurang sikit " Haein tersengih. Laptop San di mundurkan lalu bersandar di kepala katil.

" Haein..kenapa dahi haein kena plaster? " Tanya Mrs.Choi risau.

" Takda apa lah, Haein jatuh kelmarin " Tipunya. San menatap lama wajah Haein.

" Tapi anak daddy ok kan? takda luka serius? Dah pergi check kat hospital tak ni " Mr.Choi bertanya dengan risau.

" Luka kecik je lah daddy, tak payah bawa gi hospital " Haein menggeleng.

" Syukurlah.. lain kali hati-hati ya sayang " -Mrs.Choi. Haein mengangguk

" Daddy pergi mandi dulu, Haein borak dengan mama takpa kan? " Haein mengangguk.

" Oppa sambil kerjakan fail ya sayang " Haein mengangguk. San turun dari katil lalu menuju ke meja kerjanya.

" Mama "

" Ya sayang? "

" Mama makin cantik lah Haein tengok "

" Yeke, dah anak dia cantik, mama dia pun cantik lah "

" Eh tapi, Haein lagi cantik " Kata Haein dengan bangganya. Rambutnya di flip kebelakang.

" Yelah, anak mama memang paling cantik " serentak dua beranak itu ketawa.

Ceklek!

San diam-diam mengambil gambar haein yang tengah bergelak ketawa. Tapi di sedari oleh Haein.

" Oppa " Haein melihat kearah San. Laju San mengalihkan pandangan nya dari Haein lalu kembali membuat kerjanya.

" Sayang tengok oppa bawa apa " Yeosang tiba-tiba masuk.

" Huwaaaa! Teddy bear!!! " Jerit Haein teruja lalu meletakkan laptopnya di katil.

" Ehh? " hairan Mrs.Choi. Haein menghampiri Yeosang dengan sedikit melompat. Teddy bear dihulurkan kearah adiknya. Haein menyambut dengan penuh kegirangan. Dipeluk erat teddy bear itu.

" Thank you oppa! " Di cium kedua pipi abangnya dengan kaki yang di jinjitnya.

" Sama-sama sayang " Yeosang senyum lalu menepuk lembut ubun-ubun adiknya.

" Ah iya! Sini jap " Tangan Yeosang ditarik naik ke katil king milik San. Yeosang hanya mengikuti. Laptop dicapai lalu dihalakan kearah Yeosang

" Hi Ma " Senyuman terukir dibibir Yeosang.

" Hi sayang, dari mana je? Hm? " Tanya Mrs.Choi dengan senyuman.

" Dari beli teddy bear buat Haein " jawab Yeosang. Mrs.Choi mengangguk.

" Tengok! Comel kan? " Teddy bear nya diangkat lalu menunjukkan kearah Camera.

" Comel " jawab Mrs.Choi

" Sayang mama banyak-banyak! " -Haein

" Oppa? " Yeosang mencelah

" Tak " balas Haein selamba.

" Ok bawa balik patung tu " laju Haein menggeleng.

" Eh tak! Sayang oppa juga! " Dipeluk tubuh Yeosang erat.

" Sayangnya..Mama pun nak kena peluk dengan anak mama " -Mrs.Choi

" Takpa, mama balik nanti haein peluk erat-erat taknak lepas " tersenyum Mrs.Choi mendengar kata-kata dari anaknya.

" Atau macam ni je " mulutnya dimuncungkan hendak mencium layar laptop.

" No! Stop! " Pantas Yeosang menahan. Haein memandangnya tak puas hati.

" Tak boleh sayang, kotor " dicubit pipi Haein lembut.

" Habis tu? " -Haein

" Macam ni " Yeosang menunjukkan flying kiss. Haein mengangguk faham lalu mengikuti Yeosang.

" Tengok! " Tiba-tiba Mr.Choi muncul dengan hanya mengenakan tuala dan badan tidak berbaju sambil membuat flying kiss. Dengan pantas Yeosang menutup mata Haein.

" Kalau ye pun pakailah baju dulu " Mrs.Choi menjeling tajam suaminya. Mr.Choi tersengih lalu pergi. Yeosang menarik kembali tangannya.

" Aik? Daddy mana? " -Haein

" Daddy pakai baju kejap " Haein mengangguk.

" Yeosang, Hyung kamu belum balik ke? " Tanya Mrs.Choi

" Haah belum ma, malam kot " Mrs.Choi mengangguk faham.

" Ingat tau, kerja jangan sampai penat sangat, jaga kesihatan paling penting "

" Dan buat Hongjoong, Yeosang and San kena jaga haein selama mama dengan daddy takda " -Mrs.Choi

" Tak perlu suruh pun kitorang jaga "

" Tapi tulah..budak ni kadang susah nak di atur " Sambung Yeosang sambil mencuit pipi Haein.

" Daddy's back! " Mrs.Choi duduk disebelah isterinya.

" Fuyoo, makin hensem lah anak daddy " Ujar Mr.Choi bangga dengan rupa anak lelakinya itu

" Of course lah, tengok lah ni siapa " Yeosang menaikkan sebelah keningnya dengan bangga.

" Hek'eleh " Haein memandangnya jijik.

" Dah kenapa? Patutnya haein bangga dan bersyukur ada abang yang hensem macam oppa ni " Yeosang tersenyum bangga.

" Nyenyenye " Laju tangan Yeosang mencubit pipi Haein geram. Mrs dan Mr choi hanya ketawa kecil melihat tingkah ke-dua anaknya.

" Sayang, mama dengan daddy tutup dulu ya, daddy tak makan lagi ni " Haein mengangguk.

" Bye sayang, salam kat Hongjoong " -Mrs.Choi

" Ok! Bubye "

" Bye princess " Mr.Choi

Tutt

Haein merebahkan badannya di katil San sambil tersenyum girang. Tangannya menolak laptop ketepi

" Sukanya dia " yeosang turut berbaring.

" Suka lah... sekarang ni rindu kat Hongjoong oppa je tak lepas lagi "

" Kejap lagi balik lah tu " -Yeosang

" Ok Haein tunggu " Matanya dipejam manakala tangannya memeluk erat patung yang dibelikanya tadi. Tangan Yeosang membelai rambut Haein lembut





Vote & Komen anda
Amatlah saya hargaii<3

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro