Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

MY POSESIF BROTHER ; 09

" O..oppa... " Haein bersuara selepas hampir 10minit mereka tidak saling bercakap atau pun bersuara.

Tapi San hanya diam, dia masih marah dengan Haein kerana tidak memberitahunya apa yang sebenarnya berlaku.

" Urm...oppa..haein nak minta maaf "

San mengerling sekilas ke arah adiknya yang tertunduk sambil bermain jari itu.

" Oppa taknak dengar maaf haein "

Dia memberhentikan kereta di bahu jalan. Haein mendongak memandang wajah abangnya yang turut memandangnya.

" Explain " dingin san kembali bersuara.

" Tapi...nanti oppa marah.. " Haein kembali tertunduk takut.

" Haein, oppa takkan marah kalau haein dengar cakap oppa! "

" Haein satu-satunya putri keluarga Choi! And satu-satunya adik oppa! "

" Oppa taknak adik oppa kenapa-kenapa! That's it " San mencuba merendahkan suaranya. Emosi cuba di tahan.

Haein diam

" Ke nak oppa bagitahu daddy? "

" No! J..jangan! Haein takut.. "

" Kalau taknak, dengar cakap oppa, mama ngan daddy titip haein dekat oppa "

" So now, orang tua haein tu Oppa, faham? " Haein mengangguk

" Pandang sini "

Haein mengangkat wajahnya memandang San.

" Sakit? " Tangan San menyentuh lembut pipi Haein lalu beralih kearah hujung bibir adiknya.

Haein menggeleng, senyuman mula terukir dibibirnya.

" Ck dah lebam macam ni ada pulak tak sakit, tengoklah lutut, tangan tu, penuh dengan plaster " Haein terdiam.

" Akhir-akhir ni haein dah pandai tipu oppa "

" Mula esok, Oppa akan ikut haein pergi sekolah " Sambung San. Terus membutang mata Haein.

" O..oppa! haein bukan budak kecil lagi lah! Kenapa pulak nak ikut haein pergi sekolah! "

" Don't care , dimata oppa haein masih lagi budak kecil "

" And akan selalu jadi adik kecil oppa " Sambung San berserta senyuman.

" Ck! Habis? Kalau haein dah kahwin nanti takkan oppa nak ikut terus kat haein "

Terus mati senyuman San mendengar perkataan adiknya sebentar tadi.

" kahwin? Haein dah fikir sampai kesitu? " San kembali dingin. Haein tersengih kekok.

" Atau jangan-jangan haein dah ada boyfriend!? "

" Haein, oppa tak suka tau haein bercinta-cinta ni " Sambungnya

" Takda nya nak bercinta lah oppa.. "

" Oppa tak percaya, bawa mari handphone haein "

" Nak buat apa? Nak stalk haein eh? " Jelingan manja dihadiahkan kepada abangnya.

" Cepat "

" Taknak "

" Haein "

" Ok boleh! Tapi dengan satu syarat! " Haein menaik turunkan keningnya

" Apa dia "

" Haein nak handphone oppa jugak "

" Tak boleh, haein nak buat apa dengan phone oppa "

" Tak nak? Kalau macam tu haein pun taknak bagi "

San mengeluh malas sebelum mengeluarkan handphone dari poket seluar nya lalu diberikan kepada Haein

Haein turut menghulurkan handphone dengan disertai senyum kemenangan.

" Password? " Tanya Haein

" Tanggal lahir haein " jawab San sambil matanya masih tertumpu pada handphone adiknya.

" Tanggal lahir haein? Alolo suwittt nya dia " sakat Haein. Tangan nya lalu menekan tombol album. Betapa terkejutnya dia selepas melihat gambar-gambar yang ada di handphone abangnya.

" Oppa! "

" Hmm kenapa " Mata San masih lagi fokus dengan handphone Haein.

" Oppa obses kat haein eh? "

" Obses? Obses kenapa? " Kini matanya fokus kearah Haein. Kening dinaikkan.

" Album oppa, penuh dengan gambar haein je "

" Salah? Haein kan adik oppa "

" Bagitau lah yang oppa ni sebenarnya peminat haein, kan? " Haein smirk

" Yelah, mana-mana haein "

" Oppa! "

" Apa lagi "

" Mana gambar girlfriend oppa? Oppa sorok kat mana? "

" Haein nak cari sampai telefon tu meletup pun takkan jumpa punya "

" Lah? Kenapa pulak? "

" Oppa mana ada girlfriend "

Haein mengangguk faham.

" Kenapa tak cari girlfriend? " Tanya Haein lagi.

" Cari girlfriend? Buat apa? "

" Oppa ni p- "

" Haein " kini giliran San yang terkejut dengan gambar-gambar yang ada di album adiknya.

" Kenapa penuh dengan gambar lelaki ni " Dingin San bertanya.

" Oh..tu idola haein "

" Hensem kan oppa? Semua tu suami haein " jawab Haein dengan penuh teruja.

9.989 deleted photo...

" Oppa!! " Dengan kasar Haein merampas handphone nya dari tangan San. Selepas melihat abangnya dengan tanpa rasa bersalah menghapuskan semua gambar idolanya.

" Asal oppa delete! "

" Penat tau haein download! " Suara Haein bergetar bagai hendak menangis.

" Oppa tak suka haein simpan gambar lelaki "

" Dahlah, Haein nak merajuk " San tersengih

" Tak kesah " San menghidupkan enjin kereta lalu bergerak dengan perlahan.

" Ish oppa ni! Haein merajuk, pujuk lah " Dipandang San dengan penuh kesal

" Nyenyenye "

Haein berdecit geram dengan perangai abang nya itu




















Vote & Komen anda
Amatlah saya hargaii<3

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro