Chร o cรกc bแบกn! Vรฌ nhiแปu lรฝ do tแปซ nay Truyen2U chรญnh thแปฉc ฤ‘แป•i tรชn lร  Truyen247.Pro. Mong cรกc bแบกn tiแบฟp tแปฅc แปงng hแป™ truy cแบญp tรชn miแปn mแป›i nร y nhรฉ! Mรฃi yรชu... โ™ฅ

ใƒ—ใƒญใƒญใƒผใ‚ฐ

"Hei apa kau baik baik saja? " Tanya Seorang gadis kecil dengan surai golden yellow dan manik mata berwarna ungu dengan pupil mata bergambar daun clover, nampak mengulurkan tangan nya ke arah sang lelaki bersurai pirang yang seumuran dengan nya.

"Aku baik baik saja, Terima kasih, maaf telah menabrak mu" Ujar si anak lelaki rambut pirang tersebut merasa bersalah.

Sang gadis pun terkekeh, "haha, tidak apa apa kok, apakah kamu mencari sesuatu? " Tanya sang gadis.

"Iya, aku sedang mencari kembaran ku, kami sedang bermain petak umpet" Ujar Si Lelaki, "ah maaf namaku Aether" Dan akhirnya si lelaki pun mengenal kan nama nya.

"Nama ku โ€” " Belum sempat ia menyelesaikan ucapan nya tiba tiba saja ada seorang perempuan dewasa bermanik mata ungu yang memanggil nya.

"****** ayo kita pulang, urusan mama sudah selesai" Ujar perempuan dewasa tersebut kepada si gadis.

"Eh, iya Mama", " Kalau begitu sampai nanti yaa" Ujar si gadis kecil itu kepada Aether sambil berlari ke arah mama nya dan melambaikan tangan nya ke Aether.

Aether tertegun melihat senyuman sang gadis, meskipun ia tak mengetahui nama sang gadis, entah mengapa ia ingin selalu melihat senyuman sang gadis, dan gadis itu berkata "sampai nanti"?, sampai nanti nya itu kapan.

Kala itu Aether yang masih bocah polos seperti nya belum mengenal cinta hanya bisa terpaku di tempat nya, sembari menatap tempat sang gadis pergi tadi.

" Oniichan" Ketika sedang melamun memikirkan gadis tadi tiba tiba saja ada yang memanggil nya.

"Lumine? " Ujar Aether sambil menengok ke arah Lumine terkejut, ah ia lupa mencari adik nya yang sedang bermain petak umpet dengan nya.

"HUAA NIICHAN GOMEEN" Ujar Lumine sambil memeluk Aether, sedangkan Aether bingung kenapa Lumine minta maaf.

"Hei hei kau kenapa? " Tanya Aether.

"Hiks hiks tadi aku pulang ke rumah Oniichan, maaf hiks.. Lumine tadi laper jadi makan dulu.. Lumine baru inget lagi main petak umpet sama niichan hiks" Ucap Lumine.

Seketika setetes air imajiner pun muncul di dahi Aether, pantes aja dari tadi nggak ketemu, Aether kira Lumine pandai bersembunyi, ternyata dia pulang toh.

"Huuft dasar kau ini, pantas saja aku cari dari tadi nggak ketemu" Ujar Aether, yang membuat tangisan bersalah Lumine tambah keras.

"Sudah sudah, ayo kita pulang, Oniichan juga mau makan" Ujar Aether.

"Ha'i Oniichan" Ujar Lumine sembari melepas pelukan nya dan mengelap air mata nya.

Dan akhirnya mereka berdua pun pulang kerumah, meninggalkan tempat dimana Aether menemukan cinta pertama nya, yaitu si gadis bersurai Golden Yellow dengan senyum candu nya.

Sinar Arunika sudah mulai muncul, Gantari seluruh dunia agar terang.

Nampak seorang lelaki remaja nampak terganggu tidur nya akibat sinar Arunika itu memasuki kamar nya lewat celah celah tirai jendela yang tertutup.

Mengerjapkan mata nya lalu menguap sembari mengumpulkan kesadaran nya, dan begitu kesadaran sudah kembali kepada diri nya sepenuh nya ia pun teringat akan mimpi nya.

"Ah mimpi itu lagi, bukan lebih tepat nya ingatan itu lagi."

๐™ฐ๐™ณ๐™ณ๐™ธ๐™ฒ๐šƒ๐™ด๐™ณ - ๐™ฐ๐™ด๐šƒ๐™ท๐™ด๐š ๐š‡ ๐™ฝ๐™ฐ๐šƒ๐š‚๐š„๐™ท๐™ธ๐™ผ๐™ฐ ๐™ฝ๐™พ๐™ท๐™ฐ๐š๐™ฐ.
๐™ถ๐™ด๐™ฝ๐š‚๐™ท๐™ธ๐™ฝ ๐™ธ๐™ผ๐™ฟ๐™ฐ๐™ฒ๐šƒ ยฉ ๐™ท๐™พ๐šˆ๐™พ๐š…๐™ด๐š๐š‚๐™ด
๐™ต๐™ฐ๐™ฝ๐™ต๐™ธ๐™ฒ๐šƒ๐™ธ๐™พ๐™ฝ ยฉ ๐š„๐™ฒ๐™ท๐™ธ๐™ท๐™ฐ ๐™ฐ๐™ธ
๐™ถ๐™ด๐™ฝ๐š๐™ด : ๐š‚๐™ป๐™ธ๐™ฒ๐™ด ๐™พ๐™ต ๐™ป๐™ธ๐™ต๐™ด, ๐š๐™พ๐™ผ๐™ฐ๐™ฝ๐™ฒ๐™ด.
๐š‚๐™ป๐™ธ๐™ถ๐™ท๐šƒ :
๐™ฐ๐™ด๐šƒ๐™ท๐™ด๐š ๐š‡ ๐™บ๐™ฐ๐™ผ๐™ธ๐š‚๐™ฐ๐šƒ๐™พ ๐™ฐ๐šˆ๐™ฐ๐™บ๐™ฐ.
๐™ฐ๐™ด๐šƒ๐™ท๐™ด๐š ๐š‡ ๐™บ๐™ด๐š€๐™ธ๐™ฝ๐™ถ.
๐™ฐ๐™ป๐™ฑ๐™ด๐™ณ๐™พ ๐š‡ ๐™ฝ๐™พ๐™ท๐™ฐ๐š๐™ฐ.
๐š‡๐™ธ๐™ฐ๐™พ ๐š‡ ๐™ฝ๐™พ๐™ท๐™ฐ๐š๐™ฐ.
๐š†๐™ฐ๐™ฝ๐™ณ๐™ด๐š๐™ด๐š ๐š‡ ๐™ฝ๐™พ๐™ท๐™ฐ๐š๐™ฐ.

โž› LITTLE OMAKE.

"Omong omong ini jam berapa? " Tanya sang lelaki remaja bersurai pirang itu sembari melihat ke arah jam beker yang terletak di meja nakas samping ranjang nya.

"Oh jam 7...,HAH JAM 7 SIAL AKU AKAN TERLAMBAT"

๐šƒ๐™พ ๐™ฑ๐™ด ๐™ฒ๐™พ๐™ฝ๐šƒ๐™ธ๐™ฝ๐š„๐™ด.

.
.
.

แด„สœแด€ส€แด€แด„แด›แด‡ส€ ษชษดแด›ส€แดแด…แดœแด„แด›ษชแดษด :


Nama : Natsuhima Nohara.
Tipe Sifat : Dandere, Kuudere.
Keluarga : Natsuhima Hayami ( Adik Kandung ).
Raiden Ei ( Ibu angkat ), Raiden Kunikuzushi/Wanderer ( Kakak Angkat ), Raiden Shogun ( Kakak Angkat ) , dan ????

โ€”sekianโ€”

๐™ฑ๐šŠ๐šœ๐šŠ ๐š‹๐šŠ๐šœ๐š’ ๐™ฐ๐šž๐š๐š‘๐š˜๐š› :

Yahoo Balik lagi dengan Ai, Kali ini Ai balik untuk merevisi cerita satu ini.

Nggak tau kesambet apa aku mau revisi, aku cuma dapet ide baru pas lagi bengong di kelas.

Dan di pikir pikir book satu ini juga hampir lumutan jadi ide baru nya ku taruh disini aja.

Mungkin beberapa Chapter kedepan cerita nya akan sedikit melenceng dari judul, tapi Ai akan berusaha menyesuaikan saja.

Udah segitu saja pesan dari Ai, selamat menikmati karya Ai.

โ€” salam semanis Xiao.
Yakusoku Ai.


Another note :
Arunika : matahari terbit.
Gantari : Menyinari.

Bแบกn ฤ‘ang ฤ‘แปc truyแป‡n trรชn: Truyen247.Pro