IV
Pada akhirnya kamu juga tidak sempurna, ketidakmampuanmu untuk menahan mereka yang memiliki dendam dan kebencian terhadapmu lalu menyakitimu dan orang-orang disekitarmu. Kamu tidak memiliki kekuatan, tidak memiliki daya ketika semuanya telah runtuh di depan matamu.
Api, meski tidak sebesar dimana kamu pernah membakar Satan, api masihlah api, mereka memakan dengan kobaran panas. Itu menggigit setiap serat kulit dan otot manusia.
"Jangan menangis, aku menjadi ragu-ragu sekarang. Padahal saat itu kamu menatapku tanpa belas kasihan, membiarkanku terbakar dengan rasa haus ini." Bajingan gila, berlagak menangis sambil menari-nari di sekitar kobaran api.
Kamu menatap lenganmu yang menghitam, dalam hati kamu meminta maaf karena telah melukai manusia ini, belum lagi dada dan bagian sisi samping tubuh yang bergetar mengerikan.
"Nona [Name], apa yang terjadi jika tubuhmu mati selama kontrak? Apakah pasangan dalam kontrak akan mengambil tubuhmu sebagai gantinya?" Kamu tidak lagi bisa menatapnya, tenggorokan dan hidungmu telah lama menyerah, kamu tersandung ke lantai hangat. "Tubuh manusia sangat lemah, tetapi kamu selalu terobsesi dengan mereka."
Dia berjongkok di depanmu. Membawa lengannya untuk mendorong diri lebih dekat denganmu. "Jika saja kamu pernah memelukku seperti ini, aku mungkin akan memaafkanmu." Dia menempelkan pipinya di pucuk kepalamu.
"Kamu berbohong." Tidak ada lagi tenaga yang tersisa untuk keluar dari tempat terbakar ini, apalagi mendorongnya menjauh darimu. Dalam hati kamu berdoa supaya Hades tidak jauh-jauh kesini, dia bahkan belum sembuh dari demamnya, kamu akan semakin bersalah karena menyeretnya di tempat pertama.
"Ini bukan kebohongan, jika aku terus mencoba mencarimu bahkan ketika kamu mengurungku dalam tubuh seorang dewa. Namun disinilah kita, bertemu hanya untuk berpisah lagi. Jadi tolong jangan pikirkan entitas lain selain aku." Dia mengeratkan sentuhannya. Menyakitkan dan sesak. Cintanya selalu seperti itu, dahulu kamu hanya bisa menutup mata, sekarang tidak ada lagi yang mampu kamu lakukan.
A/n: 293 ... pas2 an, nanti w edit. Keburu deadline ges
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro