Haiiii.....

pekabar??

Semoge baik(◍•ᴗ•◍)❤*Aamiin...

Oh ye...maaf ye semue,bile Nanti Saye lame nak update...sebab Saye kene hadapi banyak ujian ujian....Korang pun mesti same...ujian UTS guru Kate...aduy sangatkan....Korang rajin rajin belajar ye!Jadilah yang terbaik!Bukan merasa terbaik...Berusaha lebih baik...Bukan ingin menjadi yang terbaik....

Hahaha..terbelit belitlah....😅😅😅😅

Okelah....jom sambung ceriteee....

Ice telah disandra.Kemanakah Yaya dan solar?

"Kurang ngajar!!!"Teriak Peter pan sembari berbalik menuju rumahnya.Thinkerball yang melihat itu hanya diam mengerutkan dahi.

'satu satunya cara adalah dengan membunuhnya...'Batin Thinkerball yang merasa menyesal telah menyelamatkan Yaya dari para goblin.

"Think!Aku ingin menghukum dia seberat beratnya!"Ucap Peter pan pada Thinkerball dengan tatapan yang membunuh.

"Ehem!!"Thinkerball mengangguk paham lalu pergi terbang.

"Heyy....werewolf....Nasibmu buruk sekali...Andai saja dirimu pergi,aku tidak akan pernah mengejarmu melebihi wilayahku....."Ucap Peter pan dengan nada yang menusuk dan mengangkat dagu ice.Ice hanya menatapnya lemah.Kekuatanya seperti ada yang menyerap.Seakan akan dia akan mati.

"Dan berani beraninya teman vampiremu itu ikut campur!!Takkan ku biarkan mereka tenang!!Huwahahahahahaha!!"Peter pan tertawa jahat.

"Dia....Buk...kan...teman...ku...."Ucap Ice terbata bata.

Plakkk

Tiba tiba Peter pan menampar pipinya kuat hingga Ice menunduk.

"Jangan bicara jika aku tidak menyuruhmu!!!"Teriaknya lalu pergi meninggalkan Ice yang sedang dipenuhi aura mencekam.

π\π\π\π\π\π\π\π\π\π\π\π\π\π\π\

"Tepat sekali!"Ucap seseorang yang berhasil menteleportasi mereka pada tempat bangsanya.

"Untunggg...."Ucap seseorang sembari terbaring letih.

"Bawa dia kedalam istana...!"Perintah seseorang itu tegas.

"Tapi....."...

"Lakukan saja!!"Ucapnya lebih tegas.

"Kak....Yaya....Hampir terbunuh..."Ucap orang yang sedang terbaring letih

"Dirimu pun hampir terbunuh bodoh!!Jangan pikirkan dia!"Jawab Halilintar dengan nada kesal.

"Kenapa?Bukanya kita ditugaskan untuk menjaganya?"Tanya solar kemudian duduk.

"Menjaga...Bukan mencintai..."Jawab Halilintar datar yang membuat solar tercekat lalu menunduk.

"Hemm...Aku rasa...Tanpa rasa mencintai...kita tidak akan mampu menjaga..."Ucap Solar pelan sembari menatap tanah sendu.

"Sudahlah....yang terpenting kita sudah berhasil menjaganya...Dan kita sudah melaksanakanya....Ayo pulang!"Ajak halilintar dan menuntun solar.

∆_____________∆______________∆

"Ayahanda....kami sudah menemukan orang yang berdarah istimewa itu...."Ucap Halilintar pada ayahnya.

"Bagus...Bawa dia keruang bawah tanah!"Ucap ayahnya yang membuat solar bingung.

"Tunggu!!Kenapa ruang bawah tanah!?Itukan tempat tahanan?Bukanya..."Kata kata solar terhenti karena halilintar memegang bahu solar seakan menyuruh berhenti.Solar hanya bingung dan menggeleng gelengkan kepala.

"Kalian bisa keluar dari dunia manusia itu...."Ucap ayahnya pada solar dan halilintar.

"Apa yang akan ayah lakukan pada Yaya kak hali??!!"Tanya solar saat mereka menuju ruang makan.

"Bisakah kau tidak dulu membicarakan hal ini?!!"Jawab halilintar datar.

"Tidak!!!jawab dulu aku tunggu kak!!"Desak solar pada halilintar.Halilintar berhenti dan menatap keatas lalu membalik menatap solar.

"Kau kan tau sendiri jawabanya seiring waktu...."Halilintar pun meninggalkan solar yang sedang mematung karena bingung.

'Apa??!!Apa maksud semua ini??!Menjaga?!!Membawa?!Menahan?!!Akhhh!!!!'Batin solar frustasi.Apa yang sebenarnya terjadi???!!

"Kak?Kenapa?"Tiba tiba Taufan mengejutkan solar yang sedang melamun.

"Ah!Taufan...Tidak...Ayo kita sudah ditunggu untuk makan...."Solar pun mendahului Taufan yang masih bingung.

"Baiklah..."Taufan pun mengikuti solar dengan terheran heran.Oke…disini Taufan polosnya kayak *thorn*

"Anak anaku...Kalian sudah pulang rupanya...."Ucap sang Ratu langsung menyambutnya hangat.

"Bagaimana tugas kalian?Apakah sudah selesai?"Tanyanya kemudian.Ratu itu bernama Alicia(ejen Ali),dan suaminya(Raja) bernama Ali(ejen Ali).Mereka adalah keluarga dari bangsawan para vampire.

"Ya..Begitulah Bu...."Jawab halilintar diiringi duduknya.

"Bagus....!!Ternyata hanya memerlukan waktu yang singkat!"Alicia pun bangkit dan menyambut Ali suaminya yang hendak duduk.

"Mari duduk disini..."Alicia menyiapkan tempat duduknya.

"Tema makanan kita malam ini adalah daging dari kelinci...Semua yang disini adalah daging kelinci..Apa kalian suka?"Tanya Alicia lembut pada ketiga anaknya ini.

"Ya.."Jawab solar sembari duduk lalu meletakan satu tanganya didagu dan menatap makananya bosan.

"Solar?Apa kamu tidak suka?Mau diambilkan makanan yang lain?"Tanya Alicia karena melihat ketidak seleraan makanya.

*Oh ya,meskipun mereka keluarga vampire,tetapi mereka kabanyakan meminum darah dari hewan hewan yang Halal(intinya terpilih)oh ya...ini cerita fiksi ya...Kalo sebenarnya sih..darah itu kan haram...terdapat disurat al maidah ayat3 dan diperkuat di surat Al-an'am ayat145.hehehe...ilmu....*

"Aku...hanya....."Kata katanya terhenti ketika menatap tatapan halilintar yang tajam seakan mengatakan'diam'.

"Hah....Lupakan...."Ucap Solar sembari menghembuskan nafasnya berat.Taufan hanya menatap heran pada halilintar dan solar.

"Ya sudah...selamat makan..."Mereka semua pun memakan makananya masing masing dengan berbagai reaksi.

Skiptime

Diruang bawah tanah....

"Eh?!"Yaya terbangun dan mendapati dirinya sedang berada didalam penjara dengan tangan yang digantung memakai tali rantai.

"Dimana aku??Tidak habis habisnya aku diperlakukan seperti tahanan!!"Yaya mencoba melepaskan Rante itu.

"Itu akan sia sia...."Tiba tiba ada suara seseorang yang sangat ia kenal.yaya menoleh.

"Kau tidak bisa keluar dari sini..."Ucap seseorang itu semakin dekat.Yaya belum bisa melihat jelas wajahnya karena ia masih berjalan di lorong yang gelap.semakin dekat... semakin dekat....

Tap....

Kini orang itu telah menampakan dirinya didepan penjara.Yaya terkejut karena orang itu adalah....

"Kau?!!!Ternyata dirimu jahat!!Lepaskan aku!!!"Teriak Yaya emosi.

"Tenanglah kawan....Aku hanya akan membuatmu tidur untuk selamanya....hemm"Ucap orang itu santai dan menatap Yaya dengan tatapan menyeringai lapar.

"Aku suka baumu..."Tiba tiba matanya berubah merah.Dan entah bagaimana tiba tiba ia bisa membuka gembok kunci pintu penjara itu.

"Tidak!!Tolong!!Kau gila!!!"Jerit Yaya ketakutan.Orang itu terus mendekat dengan senyuman seringainya.

"Ya..Aku gila karenamu..."Kini orang itu telah tepat berada didepan Yaya.Senyumanya berubah menakutkan ketika gigi taringnya keluar dan matanya menjadi merah pekat.Dengan satu gerakan ia membuat Yaya terkunci oleh tubuhnya.

"Berikan darahmu...."Bisik orang itu pada telinga Yaya yang terdengar menakutkan baginya.Yaya hanya membulat tidak percaya.

"Darah...."Lirih Yaya pelan karena mulai mencerna kata katanya.Yaya menelan salivanya yang terasa sangat menyesakan itu.

"Hemm.....Haa...."Orang itu mulai mendekatkan wajahnya pada leher Yaya.

"Tunggu!!!"Tiba tiba ada orang yang masuk ke penjara itu.Kapan dia ada?

"Jangan berani berani menyentuhnya oke?!!!"Ucap orang itu mencoba menyerang dalam diam.

"Hahaha...Siapa kau bocah!!"Ledek orang itu dengan senyuman remehanya

"Sadarlahhh!!!Ini akuuu!!Solar!!"Teriak solar

"Ya...Aku ingat kau...."Ucap orang itu dingin.

"Kita harus menjaganya oke....right?"Solar mencoba menenangkan orang itu.Karena,jika sesama vampire saling bertarung,maka harus ada salah satu yang menjadi korbanya.

"Herrrr...."Orang itu menggeram lalu berubah lagi.

"Hem...Kupastikan lain kali tidak akan terlepas..."Orang itu pun pergi.

"Akan Ku pastikan juga kalo aku tidak akan membiarkan hal itu terjadi...."Solar pun berlari kearah Yaya.

"Yaya...kamu...oke?"Tanya solar hawatir.

"Bisakah kamu membantuku melepaskan rantai ini?Aku sangat pegall..."Ucap Yaya memohon.Solar menjadi tidak tega melihatnya.Sokar pun merasa sangat bersalah karena telah membohongi Yaya.

'maafkan aku Yaya...'Batin solar menjerit perih.kenapa harus begini?!!

 
Bersambung....

See youuu alls....