Halo, lama nggak update, nih ... apa kabar semuanya?

Belakangan ini, ada pembahasan yang seru lagi soal wuxia. Sebenarnya, saya malas terlibat dalam pro dan kontra. Namun, mengingat konsep ini sudah menyebar di sebuah grup dan saya berpikir, kok konsepnya agak-agak gimana, gitu ... saya pun akhirnya menanyakan lagi soal wuxia ini kepada salah satu admin Grup Budaya Tionghoa. Supaya tidak makin rancu, gitu. Dari sini, saya diberikan salinan pidato Jin Yong sebagai referensi. Buat yang belum kenal, Jin Yong ini adalah salah seorang master legendaris yang menuliskan Trilogi Pendekar Rajawali. Jadi, cukup capable lah, ya, di bidang literasi wuxia ini.

"Walaupun ada silat dan perkelahian, sesungguhnya cersil yang paling saya sukai penekanannya bukan pada ilmu silatnya, tapi pada Xiaqi-napas kesatriaan dalam tokoh yang mengandung xia (satria) dan ada yi (keadilan)," ungkap Jin Yong.

Dari sini, kita bisa menyimpulkan kalau cerita wuxia tidak hanya sekadar jagoan berantem sana-sini. Ada nilai-nilai kesatria Tiongkok yang masuk ke dalamnya. Meski mungkin setting-nya tidak di Tiongkok lagi. Namun, nilai-nilai ini tetap ada. Kalau saya berpendapat, coraknya masihlah corak Tiongkok bukan corak negara lain. Mengenai zaman, memang ada literatur yang mengatakan, settingnya biasanya ancient China sebelum zaman MinGuo/Republik.

Hal ini tentulah akan jadi berbeda kalau nilai-nilai yang masuk adalah nilai-nilai kesatria negara lain. Jepang misalnya, tentu akan memasukkan nilai-nilai samurai atau ninja. Korea juga akan memasukkan nilai-nilai kesatria mereka di dalamnya. Indonesia pun bisa saja memasukkan nilai-nilai nusantara ke dalam cerita silat Indonesia. Dengan demikian, semua negara bisa memiliki cerita silat dengan karakteristik dan corak negara sendiri. Tiongkok sudah jelas: ada wuxia, xianxia, ada xuanhuan (artikel mengenai ini bisa membaca di bab depan), negara lain tentu ada lagi dengan nama berbeda atau dimasukkan sebagai cerita silat saja.

Semoga artikel ini membantu buat yang masih bingung mengenai cersil dan wuxia.

Terima kasih kepada yang sudah membantu ^^

Daftar Pustaka:

http://web.budaya-tionghoa.net/index.php/item/207-perjalanan-tjerita-silat-indonesia

http://web.budaya-tionghoa.net/index.php/konten/esai/item/1085-pidato-jin-yong--tokoh-sejarah-dan-tokoh-cersil

https://sifeng.tumblr.com/post/189749119776/wuxiaxianxia-a-genre-introduction