Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

chapter 2

Nanase riku , dia adalah hantu gentayangan yang selalu menghantui dan mengikuti izumi iorii kemanapun.

Pertemuan mereka berawal dari saat iorii mengikuti study wisata di sekolahnya.

Kebetulan bis pariwisata yang dinaiki satu kelas mogok di jalan yang dulunya pernah terjadi kecelakaan hebat.

Dari situlah awal dari sosok hantu nanase riku mulai mengikuti izumi iorii.

Cerita ini dimulai pada 1 tahun yang lalu

Flashback 1 tahun lalu

Saat itu sekolah iorii mengadakan study wisata di kyoto

Acara itu berlangsung selam 3 hari

Namun saat mereka dalam perjalanan pulang ,bis yang  mereka tumpangi tiba tiba mengalami mogok di tengah jalan , pada akhirnya mereka harus menunggu sampai bis bisa beroprasi lagi.

Para murid turun dari bis, ada yang ke toilet umum, beberapa hanya melihat lihat kota ,sebagian ada yang berkumpul dengan masing masing temannya hanya sekedar mengobrobol. Sedangkan iorii yang sendiri memutuskan pergi ke minimarket untuk membeli minuman

Setelah membeli minumannya ,ia dipanggil teman sekelasnya untuk ikut berkumpul

" hei kalian tau tidak jika di tempat ini pernah terjadi kecelakaan besar,kabarnya supir yang mengendarai truk itu mabuk berat, dia dengan nekatnya mengendarai truk dengan kecepatan tinggi" kata salah satu teman kelas iorii yang mulai bercerita tentang area tempat bis mereka mogok.

" katanya yang jadi korban adalah sebuah keluarga beranggotakan 3 orang , ibu, ayah dan anaknya yang masih berusia 13 tahun " imbuhnya

" oh..soal cerita itu ya..aku ada cerita lainnya,katanya arwah dari anak itu masih gentayangan,banyak orang orang lewat tidak sengaja melihatnya juga " imbuh teman lainnya juga ikut bercerita

" woah...serem, bagaimana pendapatmu izumi?"

" Apa kalian bodoh? kalian percaya pada cerita seperti itu? Yang namanya hantu itu tidak ada di dunia ini"  jawab iorii dengan tajam, membuat teman kelasnya agak kesal

" seperti biasa izumi...kata katamu itu menyebalkan sekali" tegur teman kelasnya,

" apa? Aku mengatakan yang sebenarnya " jawab iorii dengan sinis

" iya ya semoga saja kau akan bertemu hantu itu dan dihantui selamanya " ledek salah satu teman kelasnya yang ikut kesal dengan perkataan iorii tadi.

" terserah kalian saja, yang namanya hantu memang tidak ada " ketus iori ,ia lalu meninggalkan teman kelasnya itu dan berjalan jalan di area sekitar untuk menghirup udara segar.

Tanpa ia sadari bahwa sedari tadi ada sesosok bayangan hitam yang mengawasinya dari jauh dengan mata merahnya itu.

Bis pun sudah bisa ber oprasi kembali, mereka masuk kembali ke bis dan melanjutkan perjalanan pulang mereka.

Bis pariwisata hanya bisa mengantarkan mereka sampai di sekolah saja, setelahnya mereka pulang  masing masing kerumah. Ada yang jalan kaki, sebagian ada yang memakai sepeda dan sebagian lagi ada yang  dijemput keluarganya.

Karena rumahnya dekat dengan sekolah, iorii pulang dengan berjalan kaki sendirian.

Iorii melihat jam yang ada di tangannya, jam menunjukan pukul 05:20 " sudah sesore ini? Aku harus cepat pulang kerumah " iori pun mempercepat langkahnya.

Dalam perjalanan iorii merasakan perasaan yang aneh sedari tadi, ia merasakan seseorang sedang mengikutinya, ia memerhatikan sekitar namun tidak ada seorangpun disana selain dirinya karena jalanan yang biasa ia lewati memang sepi.

Iorii lebih memilih mengabaikan perasaanya itu dan terus berjalan, akan tetapi tanpa ia sadari bahwa ada sesosok bayangan sedang mengikutinya dari awal.

Sesampainya di depan rumah ia disambut oleh mitsuki yang baru saja keluar dari pintu rumahnya " oh..iorii sudah pulang, cepat masuklah, mandi, makan, lalu tidur, kau pasti lelah selama perjalanan" kata misuki dengan senyuman.

" nii-san tadaima " ucap iorii dengan senyuman lembutnya

" okaeri " balas mitsuki

Belum juga memasuki rumah, lagi lagi perasaan itu muncul lagi dan semakin kuat, seolah olah orang yang mengikutinya itu mendekat.

Tanpa pikir panjang iorii langsung menoleh kebelakang dan melihat sosok anak yang usianya kira kira 3 tahun lebih muda darinya. Anak itu memiliki paras yang imut dan menawan, rambutnya merah beserta dengan warna matanya yang merah dengan kontras warna oren membuatnya terlihat seperti warna sunset, kulitnya juga terlihat pucat.

Iorii bernafas lega ,ternyata yang mengikutinya bukannlah orang aneh

Ia berbalik menghadap anak itu dan lututnya ditekuk supaya bisa menyamakan tingginya dengan anak itu.

Mitsuki yang melihat adiknya seperti itu membuat ekspreai bingung

" halo kamu siapa , kenapa kamu mengikutiku dari tadi ,apa kamu ada perlu denganku? " tanya iorii kepada anak itu

" iorii sudah lama tidak ketemu, ini aku nanase riku , waahh..kau semakin besar saja bahkan sekarang kau lebih besar dariku hehe " kata anak yang bernama riku itu dengan senyum cerahnya

Iorii sempat terpana dengan keimutannya itu namun rasa bingungnya terhadap apa yang dikatan riku lebih tinggi.

" maaf aku tidak mengenalmu, dan apakah kau mengenalku? " tanya iorii yang masih bingung

Riku hanya diam ,ekpresinya berubah dari ceria menjadi sedih.

" iorii " panggil mitsuki yang sedari tadi memerhatikan adiknya dengan wajah cemasnya.

" kau baik baik saja kan? Dari tadi kenapa berbicara sendiri?"

Lagi lagi iorii dibuat bingung dengan sikap kakanya " apa maksudnya aku berbicara sendiri nii-san ,dari tadi aku berbicara dengan anak ini " kata iorii sambil mengarahkan jarinya ke arah riku.

Mitsuki yang melihat itu mulai pucat
" apa yang kau katakan ? Tidak ada siapa siapa disitu "

" Huh?.." iorii membatu, otaknya sepertinya tidak bisa mencerna kejadian dengan baik

Ia lalu melihat sosok riku baik baik dari atas hingga bawah, tetapi setelah melihat ke bawah membuatnya terkejut.

Ia melihat di antar kakinya dan kaki riku, riku tidak memiliki bayangan, dan kakinya sedikit transparan.

" bbayangannya..tidak...ada " kata iori tergagap dengan muka yang pucat

" hei..iorii jangan mengakatan hal hal yang membuatku takut, tentu saja itu bukan hantu kan? iya kan? Hantu itu tidak ada di dunia " kata mitsuki mulai panik mukanya pun semakin pucat

Riku bingung melihat reaksi keduanya yang seperti itu, ia melihat kebawah dan menyadari sesuatu " oh..soal ini, itu karena aku memang hantu makanya aku tidak punya bayangan " kata riku dengan senyuman polosnya.

" ha..hantu " kata iorii yang kemudian tidak sadarkan diri

" iorii bertahanlah, sadarlah iorii.." kata mitsuki cemas sambil menahan berat tubuh adiknya yang hampir terjatuh ke tanah.

Flasbhack end

Semenjak itu riku selalu menghantui dan mengikuti iorii kemana pun ia pergi.

Iorii yang awalnya ketakutan lama lama terbiasa dengan kehadirannya karena sejatinya riku tidaklah seseram hantu yang ada di film horor biasanya.

Iorii berpikir kata kata teman sekelasnya waktu itu malah menjadi kenyataan sekarang.

" ne..ioriin kau sedang memikirkan apa?"  Tanya tamaki membuyarkan lamunan iorii

" ah..tidak hanya mengingat masa lalu"

" heeehh..."

Tamaki berhenti bertanya dan melanjutkan kegiatannya memakan ousama puding yang disenanginya

Iorii menatap tamaki heran , ia pun juga melanjutkan memakan kotak bekal yang sudah disiapkan mitsuki.

Saat ini adalah jam istirahat dan tidak biasanya riku tidak mengikutinya ke sekolah hari ini, itu membuat iorii bertanya tanya kemana perginya hantu kecil itu pergi?
.
.
Disisi lain di jalanan kota tokyo , riku berdiri mematung tapi tatapannya fokus pada poster besar yang terpampang di sekitar jalan.

Itu adalah poster trigger yang baru baru ini sangat terkenal dan muncul di tv

Banyak yang mengagumi poster itu apalagi fans mereka, namun berbeda dengan riku , ia melihat dengan perasaan yang tidak karuan ,entah itu marah, sedih ,kecewa ,ataupun senang dan lega.

" ten-nii.." lirih riku melihat sosok idol yang berada di posisi tengah poster, iya,  sosok itu itu tidak lain adalah kujo ten, center dari trigger.
.
.
.
.
Halo semuanya alisha disini😊

Akhirnya chapter dua selesai juga, chapter ini fokus ke cerita pertama kali riku ketemu iorii sebagai hantu
.
.
Mungkin untuk selanjutnya ten bakalan muncul dicerita
.
.
Sudah sampai disini dulu, selamat membaca

Selamat menjalani ibadah puasa bagi yang menjalankannya, maaf  kalau di sini ada scene makannya semoga nggak tergoda hehe🙏😅

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro