✧༺🍁༻∞

Hei, kau tahu ? kita tak bisa melawan takdir semua akan pergi pada waktunya dan tak ada yang bisa kau lakukan dengannya.

✧༺🍁༻∞

Guguran dedaunan yang lepas dari dahannya, menari mengikuti arahan sang angin yang meniup dengan lembut.

Suhu yang mulai menurun, musim panas yang telah usai, digantikan oleh sang musim gugur membagikan suasana suram.

Dibawah pohon dengan daun kuning nya inilah aku bertemu dengannya.

"Hmm~ ApA yaNG dilakukAN KoneKO-ChAN seperTi mu disiNI ?" Ucap seorang pria ber-surai merah selang putih pada seorang gadis yang sendari tadi terdiam sambil memandang dahan pohon yang mulai kehilangan daunnya.

"!!?? Si....siapa kau ?! Dan darimana kau muncul !?" Ucap sang gadis terkejut karena kemunculan sang pria yang tiba-tiba itu.

"Aku ? Aku adaLAH roh penyihIR yaNG akaN membUAT mu keluAR daRI kesedihAN mu dan membUAT mu berbahaGIA" ucap sang pria tersenyum manis pada sang gadis.

"Tunggu ? Penyihir ? Ahahahahaha kamu sudah sebesar ini masih percaya dengan cerita takhayul seperti itu ?" Ucap sang gadis.

"Kau tidak percaYA ? BaiklAH kalaU begitU akAN aku tunjuKKan sedikIT kekuatAN ku."

"Silahkan tuan penyihir" ucap sang gadis dengan nada mengejek sambil tersenyum meremehkan.

"BaikLAH akU akaN menggunaKAN kekuaTAN penerawANG ku~ hmm naMA mu adalAH [nama lengkap] biaSA dipangGIL [name], Tak memilIKI pasangAN sejaK lahIR samPAI sekaRANG, tidAK memiliKI temAN, dan.....,"

"Tunggu !!! Darimana kamu tahu semua itu !?! Jangan-jangan kamu ini stalker ya !!! Kamu stalker mesum yang banyak dibicarakan itu yaa !!! TOLONGGG ADA PRIA MESUM DISINI!!" ucap gadis yang diketahui bernama [name] itu dan berteriak di akhir kalimatnya berharap ada yang menolong nya namun....,

"Lihat gadis itu berbicara sendiri"

"Stt diamlah mungkin dia sedang depresi lebih baik kita tidak terlibat dengannya"

Begitulah respon dari orang-orang yang lewat.

"TeriAK lah sepuaSMu tidaK akaN adA yang bisA melihAT ku selaIN diriMU KoneKO-ChAN~"

"Eh....??? Kok !? Tunggu ini bukan acara prank atau apapun itu kan !?" Ucap [name] yang kini kebingungan kenapa tak ada seorangpun selain dirinya yang bisa melihat pria didepannya ini.

"Sudah ku bilanG akU adalAH seoraNG roH penyihIR yang akaN mengaBULkan keinginan MU, aku Sakasaki NatsuME sanG penyiHIR mulAI saaT inI akaN menemaNIMu sampai saat nya tiBA nanTI" ucap sang pria yang mengaku sebagai Sakasaki Natsume dengan senyuman manis penuh artinya itu.

✧༺🍁༻∞

Bagaikan bunga tidur yang terlalu indah untuk jadi kenyataan, hari-hari yang ku lewati bersamanya terus terpendam dalam angan dengan harapan untuk bertemu dengan mu lagi suatu saat nanti, walau itu artinya aku harus mencari mu didunia yang lain.

"Hei! sume-kun !"

"bukaNKAh sudAH kU bilaNG jangAN panggIL aKU denGAN namA aneH KoneKO-ChAN ?" Ucap Natsume pada [name] sambil menghela nafasnya.

"Suka-suka aku dong ! Lagian natsume ataupun Sakasaki itu terlalu panjang untuk jadi nama panggilan!! Terus kamu juga manggil aku dengan panggilan yang aneh jadi sah sah aja dong" ucap [name] sambil menjulurkan lidahnya untuk mengejek lelaki yang ada didepannya itu.

"Ya ya, jaDI apA yanG kaU butUHkaN ?"

"Jangan membuat aku seperti datang kesini hanya saat membutuhkan sesuatu" ucap [name] dengan nada sedikit kesal.

"BukanKANkah memaNG seperTI itU ?" Ucap Natsume dengan senyum mengejek, membuat sang gadis semakin merasa kesal.

"Dih emang ya nih dukun ngeselin!!"

"SiAPA yaNG kaU sebUT dukUN KoneKO-ChAN" muncul perempatan imajer di dahi nya mendengar perkataan gadis didepannya itu.

"Ya kan kamu dukun emang apa yang salah dari itu ?" Ucap [name] dengan senyum jahil nya.

"Haah, sudAHLah ini tidaK akAN perNAH seleSAI, jaDI kenaPA kaU kemARI KoneKO-ChAN ?" Ucap Natsume dengan wajah kesalnya.

"Tidak ada, aku hanya ingin menemui mu saja apa itu salah ?" Natsume memalingkan wajahnya untuk menyembunyikan semburat merah yang muncul akibat perkataan polos dari [name].

"daSAR gaDIS bodOH" bisik natsume namun masih tetap bisa terdengar oleh [name].

"Apa maksudmu dengan gadis bodoh sume-kun !!" Ucap [name] tak terima disebut bodoh.

"Ya sepeRTI kaTA Ku maSA kaU taK mengeRTI ?" Ucap Natsume yang kini telah menatap [name] dengan tatapan mengejeknya.

"Kau ini tidak bisa sehari saja tidak mengesalkan !!!"

626 Word
❒Yuki Supriadi❒

Mencoba untuk mengganti kebiasaan nulis story ngadi-ngadi jadi story serius semoga ga oleng (• ▽ •;)

Tadinya mau ngadi-ngadi tapi ga tega liat cover yang aestetik jadi... Ya gitu
(^～^;)ゞ