Pr puisi "Imaji Dalam Puisi", materinya dapat dibaca di work "Materi Dan Kelas Belajar" part 20. Pr ini sudah melalui koreksi dari Bang Dimas selaku pemateri kami.

🍃🌸🍃🌸🍃🌸🍃🌸🍃🌸🍃🌸🍃🌸🍃🌸🍃

Di ruang sempit, beraroma dinding tembok lumutan
Beratap kayu kian lapuk dengan lubang-lubang bekas gigitan rayap
Aku menerawang jauh menembus jendela kaca retak bekas pukulan
Sesekali terdengar helaan nafas berbaur udara pengap
Lolong anjing di luar sana seolah ikut meratap mengasihani
Tetiba kurasakan tetesan menghujani pipi
Aku menengadah mungkin hujan diluar sana yang merembes
Aku tersenyum kecut menghina tertawa keras
Aku bisa mendengar suara mengejek dalam hati
Bahkan ejekan itu berubah caci maki
"Bodoh...itu air matamu"
Sekarang
Di dalam ruang lengang
Aku pasrah
Aku lemah
Aku mengaku kalah
Dan aku mati
Seiring robohnya ruang ini

By: hitamblack