Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Valentine [KnB]

What If : Valentine
Kuroko no Basuke © Tadatoshi Fujimaki
Story © Nikishima_Kumiko
.

.
.

Akashi Seijuuro

"Akashi-kun, aku... membuatkanmu cokelat. Terimalah!" ujarmu lalu memberikan cokelat berbentuk hati pada akashi.

Akashi mengangkat sebelah alisnya.

"Baiklah. Aku menerimanya. Tapi, dengan satu syarat." Akashi menatapmu dengan tatapan tajam miliknya. Kau tidak terpengaruh dengan tatapannya karena sudah terbiasa dengan tatapan itu.

"Syarat? Apa itu?" tanyamu kebingungan, mengerjapkan irismu.

"Kau harus beristirahat di UKS. Aku tau kau mengerjakan ini semalaman. Aku akan menyuruh sensei untuk memberi izin nanti," ujar Akashi sambil tersenyum lalu menerima cokelat buatanmu.

Wajahmu memanas. Ingin rasanya kau berteriak saat itu juga, namun segera kau urungkan mengingat ini adalah tempat umum. Pasti enak ya punya pacar seperti Akashi Seijuuro.



Kise Ryouta

"Kise-kun? Anoo... Aku membuatkanmu cokelat, terimalah," ujarmu sambil memberikan sebuah cokelat yang dibungkus plastik berwarna kuning terang, dihiasi dengan pita berwarna merah.

Kise mengerjapkan matanya terkejut.

"Eeh?! Maji-ssu? Wah! Arigatou [Name]cchi!" seru Kise saking senangnya, intonasi nadanya menjadi sangat riang begitu pula dengan auranya. Sontak saja, dirinya langsung memelukmu. Mengabaikan wajahmu yang sudah merah sempurna.

Sepertinya perlu kesabaran ekstra memiliki pacar seperti Kise Ryouta ya, haha.



Kuroko Tetsuya

"Kuroko-kun mana ya? Kan kita sudah janjian ketemu disini...," ujarmu menghela nafas. Irismu tak henti-hentinya menelusuri tiap sudut ruangan.

"Summimasen... [Name]-chan. Aku sudah disini semenjak 15 menit yang lalu," sahut sebuah suara yang sangat kau kenal. Kau membelalakkan irismu ketika mendapati sosoknya yang telah berada di depan matamu--secara tiba-tiba.

Hening.

"Kuroko-kun... hari ini hari valentine. Jadi...." Kau menggantungkan perkataanmu, meliriknya malu-malu lalu memberikan sepotong coklat yang dibungkus dengan kertas kado berwarna biru muda.

Kuroko mengangguk seakan mengerti pikiranmu, ia tersenyum 'sangat' tipis lalu menerima coklat itu diiringi dengan gumaman, "Arigatou, [Name]-chan."

Menjadi pacar Kuroko Tetsuya, berarti harus berhati-hati soalnya bisa terkena penyakit jantung.



Aomine Daiki

"Aomine-kun?" pahut sebuah suara feminim yang tak lain adalah kau sendiri.

Aomine tersentak kaget lalu mencari sumber suara tersebut. Ia menoleh ke kiri dan ke kanan. Tidak mendapati yang ia cari, ia menatap lurus ke depan.

"WOAH?!?!" teriak Aomine, kaget ketika melihatmu yang sudah berdiri di hadapannya.

"Se-sedang apa kau disini?" tanya Aomine dengan wajah yang was-was, sepertinya masih mencoba untuk menetralisir detak jantungnya.

"Kebetulan aku sedang kelebihan cokelat valentine untuk keluargaku. Jadi apa kau mau?" tawarmu sambil menyodorkan sebuah kotak berisi cokelat kecil yang berbentuk bulat.

"Wah, boleh juga." Aomine pun memakan cokelat itu, tak menyadari bahwa coklat yang dia makan adalah coklat 'sisa'. Sedangkan kau hanya terkekeh pelan, tak merasa bersalah dengan hal yang baru saja kau lakukan.

Yah... Sepertinya menyenangkan mempunyai pacar aho seperti Aomine Daiki.



Midorima Shintaro

"Midorima-kun, aku dengar dari Takao-kun hari ini lucky item-mu adalah cokelat ya? Ini kubawakan." Kau menengadah, menatapnya dan memberikan cokelat berbungkus kertas kado hijau itu.

"H-hah? K-kau membuatnya?" tanya Midorima dengan wajah memerah.

Kau menggeleng pelan. Tentu saja, kau membeli coklat itu dan jawabanmu sedikit membuat Midorima kecewa. Maklum dia tsundere.

"Baiklah aku akan menerimanya. Tapi, jangan salah paham ya nanodayo," ujar Midorima, mendorong kacamatanya lalu memalingkan wajahnya.

Hening.

"Hei, [Last Name] kau tau hari ini hari apa? Tapi, bukan berarti aku peduli atau apa nanodayo."

"Tentu saja, ini hari selasa dan tanggal 14 februari. Memangnya kenapa?" Midorima menghela nafas kesal melihat kepolosanmu.

Saran sedikit, lebih pekalah wahai kalian yang mempunyai pacar seperti Midorima Shintaro ini.



Murasakibara Atsushi

"Murasakibara-kun, hari ini adalah hari valentine. Aku membuatkanmu sedikit cokelat, apa... kau mau?" tanyamu dengan mata penuh harap.

Mendengar kata 'coklat', iris Murasakibara berbinar, menatapmu secara bergantian dengan coklat, tak lupa pula antusiasnya. Tentu saja, ia merasa sangat senang. Ia pun menerima coklat itu sambil berujar, "Majide? Arigatou [Name]-chin~"

"Ayo kita makan bersama [Name]-chin~" ajak Murasakibara beberapa menit kemudian.

Kau mengerjakan mata, lalu mengangguk. Dan berakhirlah hari ini dengan kalian berdua yang memakan cokelat itu bersama-sama.

Tumben ya, Murasakibara Atsushi membagikan snack-nya... apa jangan-jangan karena kalian adalah pacarnya? Haha.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro