Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

'arc 00'

KANZAKI MIZUKI ADALAH SOSOK YANG DIBERKAHI OLEH HAL BERHARGA BAGI SIAPAPUN. Sebagai remaja yang mencari jati diri, dia adalah cerminan dari dua kubu berbeda pada era nya. Apakah akan berpihak pada kubu yang menegakkan keadilan atau justru menjadi kubu yang bertentangan dengan hukum, tidak ada yang mengetahuinya.

sangat

rahasia

Berjalan menggunakan kedua kaki panjangnya menyusuri jalan di tengah malam yang sepi, rintik-rintik hujan jatuh mengenai puncak kepala nya.

Berhenti, ia melihat genangan besar yang sudah tertampung dengan tangisan hujan malam ini.

Melihat awan hari ini sedang menangis mengingatkan dirinya pada masa lalu dimana, ia membunuh rekan sekaligus temannya sendiri di depan orang tua nya karena bersekongkol dengan para villain untuk membongkar rencana pahlawan.

Pada saat itu yang hanya ada dalam pikirannya adalah, "apakah aku melakukan hal yang benar? Atau justru ini sebuah kesalahan?".

Di depan pemakaman yang dihiasi bunga, hanya ia seorang pada sore itu mengunjungi. Dan itu adalah adegan dimana pertama kali nya Mizuki mengeluarkan air mata, frustasi memikirkan hal sepele justru membuat mental miliknya jadi runtuh.

Bahkan, tidak ada yang tau jika kedua tangannya berdarah karena meninju tembok stress tentang kematian temannya sendiri.

Genangan besar terletak di depan nya melihatkan wajah dengan mata yang bengkak karena tangisan, serta menampilkan sosok yang sudah tiada tersenyum kepada nya.

"Terimakasih" kata sosok itu, bukannya merasa lega justru membuat sang gadis makin meraung-raung sambil menarik rambut nya hingga rontok.

Dia memikirkan satu hal, dan itu adalah suatu fakta dimana ia juga mengalaminya

"Ada pecundang..

Maka ada pemenang"

Tapi, siapa pecundang dan siapa pemenang? Mizuki hanya memikirkan jika ia adalah pemenang dan pecundang adalah temannya. Atau justru, kebalikannya?

bnha fanfic
( the legend | bnha )

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro