CHAPTER 59: sang piano yang lembut
Setelah makan malam...
Novita belajar setelah membersihkan piring kotor, string yang masih menikmati biskuit gandumnya tampak ia melihat Novita yang sedang belajar walau besoknya adalah penampilan pianonya bahkan tahun ini sangat besar karena terkait nama besar sekolahnya jelas Novita yang harus melakukan itu dan ia gak mau hal apapun yang lengah apa lagi ia harus menjaga nama baik ibunya karena seorang permainan piano yang sangat profesonal maka ia gak ingin mencewakan sang ibu dimatanya.
"Kamu serius banget?" ucap string
"Ha..ya aku masih ingin membacanya" ucap Novita
"Sungguh serius banget sampai-sampai gak lihat yang lain" ucap string
"Ya...karena aku gak mau ada yang terlewat" ucap Novita
"Hum..ya" ucap string
Sekian lama kemudian...
"Huaam..." ucap string yang mengantuk
"Kamu udah mengantuk?" ucap Novita
"Ya.." ucap string
"Baiklah sekarang kamu tidur saja ya" ucap Novita
"Hum" ucap string yang setuju
String langsung ketempatnya untuk beristirahat Sedangkan Novita yang membereskan barang-barangnya untuk besok harinya.
Dan segera tidur untuk persiapan besok harinya...
.
.
.
.
.
Di tempat lain..
Wen yang sedang melihat lida yang membereskan barang-barangnya.
"Kamu gak belajar?" ucap wen
"Tidak, besok itu ada acara di sekolah" ucap lida
"Acara apa?" ucap wen
"Tentu saja permainan musik, ingat.." ucap lida
"Oh...Novita ya, yang akan main musik piano" ucap wen
"Benar jadi aku akan melihatnya, kamu tahu wen gak hanya sekolah saja yang melihatnya tapi orang lain, juga para artis pula" ucap lida
"Wow... Benar-benar acara yang besar juga" ucap wen
"Ya begitulah jadi aku gak sabar melihat permainan pianonya" ucap lida
"Ya tapi aku sudah mengantuk" ucap wen
"Ah...iya aku juga, baiklah sekarang kita tidur ya" ucap lida
"Iya..huammm" ucap wen
.
.
.
.
Dan pada pagi harinya...
Novita sedang membersihkan dirinya setelah semua anggota keluarganya sudah melakukannya, setelah selesai dan keluar...
"..ibu?!" ucap Novita
"Hm sudah selesai" ucap ibu
"Ya sudah" ucap Novita
"Ini baju untukmu" ucap ibu
"Eh...baju ini kan...?" ucap Novita
"Ya itu baju ibu saat masih seusiamu dan ibu mungkin ini muat untukmu saat konser ini" ucap ibu
"Sungguh?, aku kira itu saat diriku masih kecil?" ucap Novita
"Ya memang cuma itu sudah kecil jadi ibu kira ini sangat muat untukmu" ucap ibu
"Hm..." ucap Novita
"Pasti ini sangat pantas saat kamu pakai" ucap ibu
"Hm ya aku akan menggunakannya" ucap Novita
"Hmm...ibu sangat senang mendengarnya" ucap ibu
"Ya.." ucap Novita
.
.
.
Saat di kamar...
"Kamu cantik sekali..." ucap string melihat Novita menggunakan gaun tersebut
"Terima kasih, hm...apakah kamu berfikir begitu?" ucap Novita
"Iya dan aku yakin semua akan baik-baik saja, ini benar-benar membuatmu cantik hari ini walau sederhana tapi terkesan dimata orang" ucap string
"Hah...ya itu menurutmu" ucap Novita
"Ha...begitu ya" ucap string
.
.
.
.
Sekian lama kemudian...
Keluarga ini sudah siap-siap untuk berangkat ke tempat acara.
"Hm kakak lamanya" ucap Astri
"Sudah tunggu saja" ucap ibu
"Acaranya juga masih lama kok" ucap ayah
"Huh.." ucap Astri
Dan saat Novita muncul...
"Wah...." ucap Astri
Novita telah keluar dan saat muncul di hadapan keluarganya, ia terlihat anggun, indah dan cantik.
"Nak kamu cantik sekali hari ini" ucap ayah
"Kamu cantik sekali menggunakan baju ini" ucap ibu
"Hm...biasa saja" ucap Novita
"Kakak cantik sekali..." ucap Astri yang bebinar-binar
"Ha...ya terima kasih" ucap Novita
"Baiklah ayo kita berangkat, pasti sudah menunggu yang lainnya" ucap ayah
"Hm" ucap Novita setuju
.
...
.
.
.
Di sekolah...
Semua orang langsung berdatangan juga para artis yang menghadiri di acara ini, yang memiliki peluang waktu untuk menikmati suara alat musik bahkan masyarakat di sekitar itu sangat antusias untuk melihatnya.
Dan beberapa saat...
Akhirnya keluarga dari zanhul telah datang ke lokasi dan semua orang langsung takjub dengan kehadiran mereka dan apa lagi antara istri dan anaknya yang cantik hari ini dan lokasi tersebut sudah ada keamanan yang siap untuk memantau dalam acara ini.
"Ibu aku pergi ke dalam ya" ucap Novita
"Iya dan bersiap-siap ya buat acara hari ini" ucap ibu
"Dan Jangan lupa percaya diri ya" ucap ayah
" siap ayah"uang Novita
"Pasti sangat hebat deh kakak" ucap Astri
"Ya kakak harap begitu" ucap Novita yang mengelus kepalanya
Novita langsung menuju ke dalam..
Sedangkan para tamu langsung duduk di tempat yang sudah di sediakan.
.
.
.
Di dalam...
Novita langsung menuju ke tempat ruangannya saat di jalan itu, semua orang yang melihatnya begitu terpesona melihat sosok Novita yang begitu cantik dan sederhana.
Saat di dalam...
"Hallo wow...Novita kamu cantik sekali!" ucap lida
"A...ya terima kasih" ucap Novita
"Senangnya kamu cantik hari ini" ucap mey-mey
"Kamu pasti akan tampil dengan keanggunanmu" ucap Alfina
"Hehe...ya" ucap Novita
"Baiklah sekarang kamu harus naik ke panggung dan pasti semua orang sudah menunggu kehadiranmu" ucap lida
"Ya kamu benar aku sudah di tunggu" ucap Novita
"Ayo buru kamu segera hadirlah" ucap mey-mey
"Ya dan aku harap kalian bisa menikmatinya" ucap Novita
"Pastilah kita akan menikmati" ucap Alfina
"Hmmmm....aku gak sabar melihat kamu main piano" ucap lida
"Baiklah aku pergi" ucap Novita
"Iya" udah mey-mey
"Semoga sukses!" ucap lida
.
.
.
.
Saat di jalan...
Bruk...
"Hpnm maaf" ucap Novita
"Ya ti---"
Gendar langsung melihat sosok Novita yang begitu cantik menggunakan gaun tersebut.
Gaun tersebut tidak terlalu mencolok namun terkesan anggun di mata orang.
"Kamu kenapa?" ucap Novita
"....tidak apa-apa, hpmn kamu cantik sekali hari ini" ucap gendar
"Terima kasih, kalau begitu aku harus tampil sekarang" udah Novita yang tersenyum
"...iya semoga sukses dan aku akan melihat penampilanmu" ucap gendar
"Hm iya, sampai jumpah" ucap Novita
"Iya..." udah gendar
Novita langsung pergi membuat gendar benar-benar jatuh hati pada gadis seperti dia.
"...jujur..dia...cantik sekali" gendar yang menatap
.
.
.
.
.
.
Beberapa saat kemudian...
.
.
.
Di tempat...
Novita akhirnya menaiki tempat dan ia langsung memberikan sebuah hormat ada semua orang sebelum dirinya memainkan piano.
Dan Novita langsung duduk dan bersiap untuk memainkan not piano yang siap untuk di pijat.
Saat menyentuh not piano...
Novita langsung memainkan jemarinya dengan lincah dan cepat namun suaranya begitu enak di dengar sehingga semua langsung menikmati suara tersebut sehingga tampak tidak ada yang obrol ataupun ribut sehingga benar-benar tenang.
.
.
.
Setelah beberapa saat kemudian...
Akhirnya Novita mengakhiri dengan hormat dan tersenyum puas sehingga semua orang langsung bersorak dan bertepuk tangan sehingga acara ini benar-benar meriah.
.
.
.
Namun tidak lama...
Zonzu!!!!
Semua langsung berhamburan dan tampak lida dan lainnya langsung pergi ke tempat aman untuk berubah...
.
.
.
.
Mereka akhirnya langsung berubah dan menghadapi zonzu.
"Hah....datang juga kalian!" ucap klano
"Kami akan menhentikan atas ulahmu" ucap hot
"Hpmn mimpi kamu hot!" ucap klano
"Kita lihat apakah itu sesuai dengan perkataanmu" ucap soil
"Itu benar" ucap green
"Huh.." ucap cool
"Sombong sekali kamu cool sepertinya kau merendahkanku!" ucap klano
"Dasar main ceplak kalau bicara" ucap cool
"Apa katamu!!!" ucap klano
"Teman-teman ayo!" ucap hot
Mereka langsung menyerang zonzu dan di sekitar lokasi banyak orang yang melihat bertarung ini berlangsung dan melihat aksi para element girls.
Ayo element girls!!!
Semua langsung bersorak untuk memberikan semangat kepada mereka jelas itu membuat tambah semangat dengan sorakan mereka.
Zonzu!!!!
Namun serang itu di tahan oleh cool yang melindungi para orang-orang di sekitarnya.
"Hn dasar lemah" ucap cool langsung memukul zonzu
Zonzu langsung ambruk dengan sangat lemah.
"Semua langsung murnikan!" ucap hot
"Ya!"
Mereka langsung menggabungkan kekuatan mereka dan akhirnya bisa mengalahkan zonzu.
"Tch awas saja kalian!!!" ucap klano langsung pergi
"Huh dasar egois" ucap soil
"Dan menyebalkan" ucap cool
"Ya sih aku kesal banget dengan perkataannya yang bikin suasana pedas!" ucap hot
"Sepertinya kamu marah" ucap green
"Tentu saja karena dia masih banyak utang denganku!" ucap hot
"Utang Apa?" ucap cool
"Utang bertarung" ucap hot
"Hah..."
"Kenapa salah?" ucap hot
"Yah...salah" ucap soil
"Salah apanya?" ucap hot
"i-iya salah" ucap green
"Seharusnya kamu bilang dendam bukan?" ucap cool
"Hummmm...iya" ucap hot
"Hah...kebiasaan" ucap green
"Adalah ayo kembali nanti mereka akan tahu identitas kita" ucap cool
"Benar" ucap soil
.
.
.
.
Setelah keadaan kembali normal...
"Kakak hebat ya tadi main piano" ucap Astri
"Ah...tidak juga"ucap Novita
" kak Novita memang hebat banget "ucap teo
"... Terima kasih.." ucap Novita yang lembut
"Hah..." ucap teo yang kegirangan
"Hum lebaynya mulai lagi" ucap ria
"Hm..dasar" ucap Astri
"Dasar kalau udah ketemu Novita pasti langsung begini" ucap Alfina
"Hehehe..." ucap Novita
"Oh iya kakak tadi melihat para element girls tadi?" ucap Astri
"Ng..ya lihat, kenapa?" ucap Novita
"Sungguh?" ucap Astri
"Iya" ucap Novita
"Bukannya kakak bersembunyi?" ucap Astri
"Tapi bukan berarti kakak gak melihatnya" ucap Novita
"Hah....." ucap Astri
"Yang penting sudah tahu bukan?" ucap ibu
"Iya" ucap Astri
.
...
.
..
... .
...
Bersambung.......
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro