Tidak lama...

Jari Novita bergerak seperti ada respon bahwa ia merasakan kehadiran orang di sekitarnya membuat Alfina sedikit senang melihat jari Novita bergerak.

"Jarinya bergerak" ucap Alfina

"Novita.." ucap lida

Perlahan ingin membuka matanya dan secara pelan-pelan Novita membuka matanya yang masih agak rabun yang tidak jelas dan berusaha memfokuskan pandangannya.

"Kakak" ucap Astri

"Hm.."

Novita melihat semua orang dan saat melihat ada sosok yang ia rindukan yang sekarang ada di depannya.

"I-ibu.." ucap Novita yang lemas

"Iya sayang ibu ada di sini" ucap henia

"Hm m-maafkan..aku ibu" ucap Novita

"Kenapa sayang" ucap henia

"Aku..membuat.. Ibu k-khawatir" ucap Novita

"Enggak sayang kamu gak membuat ibu khawatir jusru ibu sangat ingin melihatmu" ucap henia

"Senangnya" ucap mey-mey

"Melihat kedekatan ibu dan anak begitu menyentuh" ucap Alfina

"Iya benar" ucap lida

"I-ibu" ucap Novita

"Ya?" ucap henia

"K-kenapa a-ku gak bisa b-bergerak badanku s-sakit semua" ucap Novita yang lemas

"Sayang kamu lagi sakit dan istirahat ya" ucap henia

"Iya Novita kamu istirahat saja sekarangkan kamu sedang sakit" ucap lida

"Itu benar" ucap Alfina

"Kamu pasti cepat sembuh" ucap mey-mey

"I-iya" ucap Novita

"Baiklah Novita dan semua kami termisi pulang" ucap lida

"Oh iya" ucap henia

"Dah"

Mereka keluar dan setelah beberapa saat..

"Astri kita harus pulang ke rumah" ucap henia

"Kenapa?" ucap Astri

"Karena ini waktunya kakakmu istirahat" ucap henia

"Kakak.." ucap Astri

"P-pulanglah besok..bisa..ke sini.." ucap Novita

"Ayo nak kita pulang" ucap henia

"Iya ibu, dah kakak" ucap Astri

"Iya" uang Novita

Ibu dan adiknya pulang dan hanya seorang diri di ruangan ini dan tidak lama string masuk ke ruangan untuk melihat kondisinya.

"String.." ucap Novita

"Bagaimana kondisimu" ucap string

"Ya..aku..masih..lemas sekali" ucap Novita

"Kamu harus benar-benar istirahat" ucap string

"Iya.." ucap Novita

Krukk..

"Hm?" ucap Novita

"Hah.." ucap string

"A-pa kamu...lapar.." ucap Novita

"Hm..i-iya" ucap string

"Pergilah..ke..rumah..mey-mey" ucap Novita

"Untuk Kenapa?" ucap string

"Ia..akan..berikan..makan..untukmu..string" uang Novita

"A-apa kamu yakin tapi aku khawatir denganmu di sini" uang string

"Aku..ti..dak apa..apa kamu..istirahatlah di..sana" ucap Novita

"Baiklah" ucap string

String langsung terbang menuju ke rumah mey-mey..

.
.
.
.

Di sisi lainnya..

"Ren ini biskuitmu" uang mey-mey

"Terima kasih" ucap Ren

Tiba-tiba string datang ke rumah mey-mey dengan kehadiran yang sudah di ketahui oleh mey-mey

"Akhirnya Kamu datang string" ucap mey-mey

"Iya" ucap string

"String ayo makan bersamaku" ucap ren

"Iya terima kasih" ucap string

"String bagaimana kondisi Novita" ucap mey-mey

"Dia masih lemas dan begitu pucat" ucap string

"Hm aku begitu khawatir dengan kondisi Novita" ucap mey-mey

"Ya benar" ucap string

"Lalu apa ibu dan adiknya sudah pulang?" ucap mey-mey

"Iya sudah" uang string

"Hm semoga ia cepat sembuh" ucap mey-mey

"Iya" ucap string

"Oh iya string kamu istirahatlah di sini bersama ren" ucap mey-mey

"Iya string istirahatlah di sini" uang ren

"Baiklah" ucap string

.
.
.
.
Dan hari semakin larut...

Novita berusaha tidur namun Tidak bisa membuatnya terpaksa untuk membuka matanya..

"Hm aku tidak bisa tidur" ucap Novita

Novita melihat bulan dan bintang dari jendela ruangannya membuat dia sedikit terhibur..

"Indahnya.."

Namun tiba-tiba...

"!!"

Novita langsung kesakitan di belakang lehernya, ia perlahan meraih rasa sakitnya dan mencoba menahannya.

"Sungguh ini benar-benar membuatku tersiksa sekali.."

Novita menahan rasa sakit hingga berkeringat banyak seakan berusaha sebisa mungkin untuk menahan sakit yang di akibatkan oleh tanda di lehernya.

.
.
.

Di istana kegelapan....

Pangeran toro, longpin dan king strong melihat sosok Novita dari bola ajaib dan mereka begitu senang melihat Novita tersiksa sekali dengan adanya tanda segel di belakang lehernya.

"Hahaha lihat ayah dia benar-benar tersiksa" ucap pangeran toro

"Ya saya senang melihat cool tersiksa seperti itu" ucap king strong

"Raja benar dia sangat tersiksa dengan begitu dia akan sulit untuk bertarung nantinya" ucap longpin

"Hahaha ya" ucap king strong

.
.
.

Pada pagi harinya...

Lida, Alfina dan mey-mey berangkat seperti biasanya dan kali ini mereka hanya bertiga tampa Novita.

"Jadi kangen dengan Novita" ucap lida

"Ya aku juga" ucap mey-mey

"Bagaimana lagi dia sedang di rawat bukan?" ucap Alfina

"Ya benar" ucap lida

"Baiklah teman-teman kita akan bertemu lagi" ucap Alfina

"Iya dah.."
.
.

Mereka terpisah dan sesampai di sekolah banyak sekali yang bertanya dengan mereka dengan keberadaan Novita yang tidak bersama mereka berdua.

Membuat mereka sedikit pusing dengan banyaknya bertanya kepada mereka.

"Lida mey-mey.." ucap gendar

"Ya?" ucap mey-mey

"Hei gendar" ucap lida

"Aku dengar Novita di rawat?" ucap gendar

"Benar" ucap lida

"Lalu bagaimana keadaannya?" ucap gendar

"Dia sangat lemas dan pucat" ucap mey-mey

"Apa parah?" uang gendar

"Ya bisa di bilang iya" ucap lida

"Sungguh?" ucap gendar

"Ya tapi jangan khawatir sekarang ia sedang di rawat di rumah sakit bukan begitu mey-mey" ucap lida

"Ha...iya benar" ucap mey-mey

"Hm..kalau begitu apakah aku boleh ke sana?" ucap gendar

"Ha...ya boleh" ucap lida

"Baiklah nanti aku ke sana setelah kegiatan sepak bola" ucap gendar

"Oh baiklah gendar kami termisi ya" ucap mey-mey

"Ah..ya" ucap gendar

.
.
.

Tidak lama...

Pangeran toro membuat masalah dan menciptakan monster zonzu karena ada aura negatif.

"Gawat ada ZONZU!" ucap wen

"Iya benar" ucap ren

"Ayo kita pergi" ucap lida

"Iya" ucap mey-mey

.
.
.
.

Di tempat kejadian....

Mereka datang tepat waktunya sebelum ZONZU merusak banyak di sekitar lingkungan.

"Ternyata ulahmu!" ucap soil

"Ya kenapa memang" ucap pangeran toro

"Sialan kenapa kamu melakukan ini semua?!" ucap lida

"Itu bukan masalahmu, dan oh...sepertinya kali ini kalian hanya bertiga" ucap pangeran toro

"Kenapa memang?" ucap green

"Biasanya ada si biru bersama kalian" ucap pangeran toro

"Itu Tidak masalah kalau teman kami Tidak bisa datang" ucap soil

"Dan kami tetap berjuang walau tampa kehadiran cool yang bersama kami" ucap hot

"Benar" ucap green

"Dasar sombong kalian!!!"

Zonzu menggunakan kekuatan yang membuat mereka sedikit kehilangan kendala yang besar sehingga mereka tak mampuh untuk menahan serangan zonzu.

.
.
.
.

Di rumah sakit...

Novita melihat pertaruangan teman-temannya yang sedang melawan zonzu lewat tv yang ada di ruangannya.

"Teman-teman..." ucap Novita

.
.

.

"Kalian hanya manusia lemah!!"

"Zonzu!!!"

"Kami tidak akan menyerah!!" ucap hot

"Benar" ucap green

"Kita gunakan gabungan kekuatan kita!" ucap soil

"Baik!"

Mereka langsung melepaskan kekuatan mereka dengan gabungan yang sangat kuat sehingga zonzu akhirnya di murnikan...

"Awas saja kalian!" ucap pangeran toro yang langsung menhilang

"Huh..dasar banyak bicara bisanya" ucap soil

"Sudahlah sekarang kita telah berhasil " ucap hot

"Iya" ucap green

.
.
.
.

BERSAMBUNG....