• 47 •
"Kamu mau oleh-oleh apa?"
Raka berguling di karpet kamarnya. Lalu mengunyah kue yang baru saja Kiera buat. Resep yang diam-diam Kiera pinta lewat line miliknya pada Tara.
"Ih, Raka!" terdengar suara kesal dari Kaila. "Kamu mau dibeliin apa?"
"Terserah."
"Cih, najis banget. Apaan tuh, terserah? Kayak cewek aja lo," cibir Tian yang sedang menikmati kuenya di sebelah Raka.
Karena besok tahun baru, Nando, Jaffar dan Tian sengaja akan menginap di sini, begadang bermain PES dan menikmati WiFi sampai kelelahan. Nando dan Jaffar sendiri tengah bermain Free Fire sambil merebahkan diri tak jauh dari tempat Raka.
Raka tak mengindahkan cibiran temannya. "Di sana adanya yogurt 'kan?"
Terdengar deheman malas di seberang sana.
"Ya udah yogurt aja."
"Masa itu aja? Ada souvenir sapi nih, sama mug lucu-lucu." Lalu terdengar suara Tara dan Dio samar-samar.
"Yang sekiranya cocok aja buat aku." Raka merebut minum dari tangan Tian, lalu meminumnya sampai tandas.
"Bajingan," umpat Tian.
"Kamu gak mau oleh-oleh dari Cimory, ya?" tanya Kaila. "Tar, gue beliin Raka apa, ya?"
Raka mengernyit.
"Kasih aja tai sapi."
Tian tergelak keras. "Ya ampun, Tara! Idenya bagus banget."
"Jangan dong," kata Kaila yang selesai tertawa.
"Kai, bilangin ke Tara, tai sapinya buat toping donat aja," balas Raka dengan sebal.
Terdengar gerutuan dari Tara. "Ya udah aku tutup dulu, ya."
"Oh, iya. Kalau pulang hati-hati."
Setelah telepon terputus, Raka mendengus sebal. "Dikira gue bayem apa dikasih tai sapi."
"Makanya jangan sok bilang 'terserah', jual mahalnya cewek banget." Tian melempar toples kosong pada Raka.
"Bilang aja lo sirik," balas Raka.
"Wah, ini nih, ini ... " Tian menunjuk-nunjuk Raka dengan telunjuknya. "Gak tahu aja lo, gue udah minta oleh-oleh duluan ke Tara."
Raka mengernyit. "Serius?"
"Iyalah! Lo ngeremehin gue?" kata Tian.
Raka tidak membalas. Ia memilih pergi ke dapur untuk mengambil minum.
Tian membuka ponselnya yang bergetar. Ada pesan dari Tara di line.
Tara : Mau oleh-oleh gak?
Septi_an : Bokis gak, nih?
Tara : Ya udah, kalau gak mau.
Septi_an : MAU LAH.
Tara : Oke.
Tian mengulum senyumnya. Padahal ia hanya asal bicara pada Raka tadi. Ternyata ini yang dinamakan ucapan adalah doa.
[].
HAPPY WEEKEND GAESS!!
Nah kan, ada angin apa nih Tara nawarin oleh-oleh? Kalo Tian baper kan berabe:'))
-Salam donat;)
04/08/19
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro