Dibalik rasa senyum
Yang terpancar dari wajahku
Ada sedikit cela luka didalamnya
Luka yang ku lihat dari matanya

Ada rasa sedih dihatiku
Dikala melihatmu murung
Namun aku tak berani bertanya
Karena kamu kini butuh sendirian

Merenungkan segala dosa
Yang kau perbuat didunia
Dan sekarang menjadi karma
Yang siap melahap segalanya

Aku rindu tawamu yang dulu
Candaan yang kau buat untukku
Tapi rasanya kamu berubah
Tak seperti dulu yang bahagia

Apa tuhan telah merebutnya?
Kamu yang salah sayang
Namun kamu masih terjerumus
Kejurang dalam dan berbatu itu

Oh sayang..
Aku tak lagi mampu melarang
Kamu begitu keras kepala
Dan kamu tak sadar bila lemah..

Sayang aku hanya cinta kamu
Kamu yang begitu kepala batu
Dan tak mau dengarkan aku?
Kini Aku hanya bisa tersenyum

Aku cinta kepada satu pria
Pria yang bodoh akan cinta
Dan dia selalu salah paham
Dengan hidupku yang sekarang

Kau cinta ku
Kau nafas ku
Kau rindu ku
Kau dunia ku

Aku selalu mendoakanmu
Dimanapun dan kapanpun
Kaulah segalanya bagiku
Takkan kutinggalkan kamu