Waktu yang Salah
Bukan saatnya saling menyalahkan, tapi memang tugas manusia memilih, bukan menentukan.…
Bukan saatnya saling menyalahkan, tapi memang tugas manusia memilih, bukan menentukan.…
Sealim-alimnya cowok di kelasku, pasti ujung-ujungnya bakal bobrok juga. Sejaim-jaimnya cowok di sekolahku, pasti pernah melakukan hal gila yang bikin aku geleng kepala. Memang, tidak ada yang sempurna. Ada yang pintar, tapi aneh. Ada yang normal, tapi otaknya bloon. Nggak ada yang bikin aku penasaran sama sifat mereka.Hanya saja, ada yang berbeda dari Regal. Aku pikir karena menjadi siswa baru, Regal pasti sedang pencitraan. Gayanya cuek dan sifatnya pendiam. Aku tebak, pasti seminggu kemudian cowok itu akan ikutan gila kayak teman-temanku. Tapi sampai kenaikan kelas, cowok itu susah sekali ngomong.Dan untuk pertama kalinya, aku penasaran sama cowok. Sialan! Awas ya kamu Regal, udah bikin aku susah tidur!…
XIA6Dihuni tiga puluh murid minus dua. Gosipnya, berisi orang-orang kuat yang sudah biasa dikekang praktikum dan berakhir dengan setumpuk buku arisan tebal.Tidak ada yang aneh dari kelas ini. Cius! Tapi, kutukan 'kelas terakhir biasanya paling bobrok', harus dipikirkan ulang.Ini bukan cerita humoris. Beneran. Ini soal hidup Tarita yang terpaksa harus satu kelas dengan orang-orang yang memegang teguh 'Bhineka Tunggal Ika'. Berbeda-beda, tapi satu kelas.Ayo kita menebak! Bagaimana hidup Tarita setelah lolos dari kelas ini?…
Terlahir dari keluarga terpandang Arsenio, tidak menjamin seorang Reinald Kenrick Arsenio dapat berjalan tenang di atas bumi. Pasalnya, laki-laki itu malah dikurung oleh orangtuanya sendiri karena traumanya pada cahaya.Hingga kedatangan seorang gadis yang dijadikan pelayan mengubah Rei perlahan.Bella ditugaskan untuk menyembuhkan laki-laki itu. Seiring itu pula, satu per satu rahasia hidup Rei terkuak ke permukaan. Dan salah satu penyebabnya adalah sahabat Bella sendiri. Ditambah lagi sahabatnya itu pula yang telah berhasil mencuri hati Bella hingga membuat gadis itu mau melakukan apa saja. Termasuk lebih memercayai perasaan dibandingkan akal sehatnya sendiri.Ketika kebenaran sudah nyata di depannya, mana yang mesti Bella pilih?…
Gadisa Ananda.Perempuan pengidap buta warna parsial yang terpaksa melupakan cita-citanya sebagai dokter. Namun, Gadis tidak semudah itu menyerah. Ia berpindah haluan untuk berambisi menjadi jodoh calon dokter muda. Geraldi Mahendra. Laki-laki penabur micin dan membuat banyak orang keki. Seharusnya, ia membatalkan perubahan namanya dari Budi menjadi Geraldi karena bisa jadi kesialannya berawal dari sana. Kepalanya pernah dijahit karena ulah bebal Gadis dan rentetatan kejadian menjengkelkan semuanya berawal dari Gadis. Hingga keduanya sulit akur dalam satu ruang yang sama.Namun, semua pandangan Gege perlahan berubah saat melihat sisi lain dari Gadis."Ngapain lo cari kebahagiaan lain kalau orang di depan lo lagi berusaha bikin lo bahagia?"…
Farah baper duluan ketika Alan terus saja menyapanya dengan panggilan jodoh. Belum lagi godaan-godaan cowok itu yang kadang bikin teman sekelas berpikir mereka punya hubungan spesial. Padahal, Farah yakin, Alan tidak pernah menyatakan suka padanya. Apalagi kalau berdua, Alan seolah sengaja membuat Farah kesal.Sayangnya, netizen selalu saja menuduh mereka itu pasangan teromantis. Alan galak pada siapapun, tapi selalu menampilkan ekspresi lain kalau sudah berhadapan dengan Farah.Hanya saja, Alan itu sejenis cowok nggak peka. Sudah punya pacar, tapi suka membuat cewek lain baper. Azab apa yang paling cocok untuk cowok macam ini?[Selesai: 25 September 2017]…
"Saya sukanya sama kamu. Saya jual akun game saya biar bisa nembak kamu pake bunga. Tapi, kamunya mau nggak?"…
Berlatar belakang seusai perang dunia II, menilik kembali salah satu kisah dari beragam drama kehidupan hamba Tuhan.Mirna -sang kembang desa, punya sejuta pengagum rahasia tersembunyi. Wajah molek dengan tubuh semampai membuat para Adam tidak harus berpikir dua kali untuk memandangnya.Dan sepucuk surat berisi kata-kata manis, mengawali segalanya. Dari kisah yang dianggapnya berakhir, ternyata adalah cerita bersambung yang berujung tragis.Inilah awalnya.[Mengenai sejarah dan bahasa Nippon, aku riset di paman gugel. Jadi, aku yang tidak tahu apa-apa nan naif ini, mau nggak mau harus ikutin paman gugel. Kalau ada kesalahan sejarah dan bahasa Nippon, kalian serahkan saja pada paman gugel. Dede nggak tahu apa-apa. Suerrr][Selesai: 16 Agustus 2017]…
Berawal dari ikrar sepihak, membuat hubungan Agnes dan Gibran kandas. Gibran yang masih menyayangi Agnes, kalang kabut dibuatnya. Lantaran hubungan keduanya terbilang baik-baik saja. Tidak ada konflik besar yang mendukung mereka untuk putus.Tapi, Gibran tidak tahu pikiran Agnes. Jadi, Gibran berusaha mengerti dan menerima.Hanya saja, ini bukan cerita bagus untuk kalian yang ingin semuanya berjalan dengan baik.Kalian akan tahu bagaimana usaha Agnes bilang 'I love you', ketika Gibran sudah angkat tangan sambil berkata 'I give you up'.Namun, bukan hanya itu saja yang harus Agnes hadapi. Ada masa lalu yang harus dia perbaiki dan ada rasa benci yang harus dia redakan.Dan di sinilah bermulai.Ketika kebenaran tak bisa merubah segalanya.Cover by: Summer Graphic[Selesai: 7 September 2017]…
Aku tak sengaja bertemu dengan dia ketika hujan. Dia datang menawarkan sejuta kehangatan lewat senyumannya. Membuatku terus menantinya setiap hujan.Tetapi walau sudah hujan ketujuh, dia tak datang lagi. Membuatku menyerah karena kuyakin ia takkan kembali. Empat tahun berlalu dari penantian sia-sia itu, laki-laki sakit itu datang.Dengan wajah serupa tapi kepribadian yang amat berbeda. Membawa sejuta keambiguan ke dalam hidupku. Dan membangkitkan kembali memori yang sudah kukubur dalam-dalam.Namun kuyakin, laki-laki itu bukanlah dia.[Cerita dibuat untuk kepentingan Writing Squad]**Cerita masih memiliki kekurangan sana-sini. Jadi, otw mau direvisi. Tapi, kalau mau tetep baca, silakan^^[Selesai: 3 Juli 2017]…