Sana dan Saha [✓]
"Aku dengar kabar," kata Sana. "Kalau tetangga kita meninggal malam itu."Saha membalasnya. "Aku mendengar, kalau dia tewas dimangsa."Desa yang mereka tinggali saat ini, punya kisah tersembunyi. Setiap satu purnama, pasti ada setidaknya satu warga yang meninggal. Jasad tampak kering seakan darahnya dihisap, juga begitu kurus bagai tengkorak berbalut kulit.Semua sudah terjadi selama mereka tinggal di sana. Si Kembar terus mendengarkan setiap larangan dan peringatan warga sekitar akan teror makhluk yang menganggu mereka sejak satu dekade lamanya."Dahulu, ada kakak beradik seperti kalian tinggal di sini," kata salah satu tetangga Sana dan Saha di hari kedua kedatangan mereka. "Namun, di malam purnama mereka lenyap tanpa jejak."…