Astagfirullah, Mazaya!
Mazaya sangat tidak menyangka jika ternyata yang menjadi dosen pembimbingnya adalah Pak Khafi. Dosen yang menjadi idola Mazaya sejak dia baru menginjakkan kaki di kampusnya.Awalnya Mazaya memang sangat excited setelah tahu jika Khafi-lah yang menjadi dosen pembimbingnya, tapi setelah bimbingan beberapa kali Mazaya sudah angkat tangan dan ada keinginan untuk ganti dosen pembimbing saja.Katanya begini, "Biarpun aku ngeidolain Pak Khafi, tapi kalau dia nyebellin dan rese kalau lagi bimbingan aku juga bisa gak betah. Kalau lagi bimbingan tuh rasanya aku mau ngomel langsung di depannya, tapi jelas aku gak seberani itu."Namun ini bukan hanya tentang kerumitan Mazaya dalam bimbingan, tapi Mazaya juga mendapat kerumitan saat dia sadar jika ternyata sudah jatuh hati pada dosen pembimbing yang dia katakan rese dan menyebalkan itu.…