𖧧. atarashī hito ga kuru ꒷꒦
📌 Sorry for typo!
Aku juga mau minta maaf kalo
ada translate yang masih salah.
Happy Reading! ♡
卍
Sedari-tadi y/n tidak fokus untuk mengerjakan PR nya, setiap kali ia berfikir selalu saja y/n memikirkan kejadian tadi yang baru saja di alaminya.
Lagi pula, kenapa kejadian itu bisa terjadi? Ah, benar! Ini salah y/n! Andai dirinya tidak mencium cowok itu, pasti itu tidak akan terjadi.
Kenapa harus kejadian itu yang muncul di kepala y/n, kenapa? Y/n pusing, kepalanya trus saja memikirkan hal itu.
Ia pun beranjak dari kursi, dan merebahkan dirinya ke ranjang. Mengambil ponsel yang tergeletak di atas nakas, dan menyalakannya.
Terlihat sekilas beberapa pesan dari seseorang yang baru saja y/n fikirkan, siapa lagi jika bukan Chifuyu Matsuno?
chifuyu senpai
Y/n!
Maaf!!
Maafin aku ...
8.34pm
Melihat pesannya saja membuat y/n malas, ia masih agak kesal dengan senpai nya yang satu ini.
chifuyu senpai
Y.
8.35pm
Beneran nih?
Jangan ngambek (>_<)
8.36pm
Read
Loh? Di read doang?
Ini mah beneran ngambek :(
8.37pm
Y/n menghela nafasnya, walau kesal. Tapi y/n tetap saja tidak bisa ngambek, entahlah. Kenapa dirinya bisa seperti itu.
chifuyu senpai
Ga kok
8.38pm
Aku kerumah ya?
8.39pm
N-ngapain?!
Udah malem!!
8.39pm
Besok
8.40pm
Besok?
Jangan!
8.42pm
Loh? Knp?
8.43pm
Pokoknya jangan!!
8.45pm
Y/n melihat layar ponselnya, disana Chifuyu sedang mengetik, y/n menunggu balasannya. Tapi saat sudah terkirim, layar ponsel nya tiba-tiba mati.
Kenapa di saat seperti ini? Y/n kan jadi penasaran apakah Chifuyu akan datang atau tidaknya. Malah y/n tidak sempat melihat.
Masalah nya y/n masih enggan bertemu dengan senpai nya itu, y/n berdoa supaya lelaki itu tidak jadi datang ke rumahnya.
卍
Ting nong!!
Loh? Siapa itu yang datang? Lagi pun ini masih jam 8 pagi, siapa yang bertamu pagi-pagi begini padahal hari libur?
Apa jangan-jangan?!.... Chifuyu?
Y/n bergegas membuka pintu, untung saja dirinya sudah mandi, bersih, cantik dan wangi. Ia sudah mempersiapkan jika cowok itu benar-benar datang.
Cklek
Y/n menyipitkan matanya, kala melihat seorang cowok berada di depan gerbang rumahnya. Ia pun mendekat ke arah cowok tersebut sambil berusaha mengenali.
"Ohayou! " Sapanya.
[Pagi]
Suaranya? Sepertinya y/n kenal...
"O-ohayou, etto... Taka-chan?! "
Gadis itu terkejut ketika saudara sepupunya berkunjung, sudah lama ia tidak bertemu dengan saudara jauhnya, Mitsuya Takashi.
Dan lagi pun, apa-apaan tampilan nya ini? Sungguh, dia merubah penampilan nya. Hampir saja y/n tidak mengenalinya.
"Yo! Y/n, gokigen'yō? "
[Apa kabarmu]
"Baik! Taka-chan wa? "
"Hisashiburi ne! "
[Sudah lama ya]
Y/n memeluk saudara sepupunya itu dengan erat, berusaha melepas kerinduan nya.
Sejak y/n kecil, y/n dulunya tinggal di kediaman Mitsuya. Karena orang tua nya yang selalu sibuk dengan pekerjaannya, y/n selalu di titip di sana.
Y/n dan Mitsuya adalah teman masa kecil yang selalu bermain bersama seperti saudara kandung.
Walau mereka bukan saudara kandung, tapi y/n sudah menganggap Mitsuya seperti kakak nya sendiri, lagipula mereka hanya beda dua tahun. Itu tidak masalah bukan?
"Taka-chan, "
"Ya? Jika kamu minta oleh-oleh, aku─"
"Bukan itu, kamu nginep gak...? "
"Ya, setidaknya sampai besok. "
Wajah y/n agak murung ketika Mitsuya mengatakan itu, kenapa tidak menginap saja? Setidaknya dua/tiga hari.
Padahal mereka sudah lama tidak bertemu. Y/n kan ingin menghabiskan waktu yang lama dengan Mitsuya.
"Yah... Gak apa-apa deh. Walau sebentar tapi aku gak sendirian lagi... "
"Hahaha, jomblo sih. Cari pacar sana. "
"Urusai! Jangan mengejek ku, apa kau punya pacar? Kau juga tidak pernah berkencan dengan seorang wanita! "
[Berisik]
"Aku lebih suka menghabiskan waktuku untuk menjahit di bandingkan kencan. "
Mitsuya pun berjalan masuk meninggalkan y/n di depan pintu gerbang.
"Kau gak berubah ya, masih saja menyukai itu. "
卍
"Nee, y/n. Dimana aku harus tidur? " Kata Mitsuya sambil melihat-lihat rumah y/n.
"Kau bisa tidur di kamar ayah dan ibu. "
"Oke~"
Katanya sih 'oke' tapi cowok ini malah sembarangan masuk ke kamar y/n dengan santainya.
"Oi! Itu kamarku! "
"Shitte iru. "
[Mengetahui]
"Jangan di lihat...!!"
Terlambat, cowok itu sudah terlanjur membuka pintu kamarnya.
Mitsuya terkejut dengan apa yang berada di kamar y/n, banyak sekali berbagai merch dan anime figure di sekeliling ruangan ini.
Apakah artinya y/n itu otaku? Padahal dulu, y/n adalah gadis cantik yang suka sekali dengan boneka. Apa-apaan dengan perubahan ini?
"Y/n, omae wa... "
Ting nong!
Kedua oknum itu menoleh secara berbarengan ketika sebuah bel berbunyi. Mitsuya melirik y/n begitupun y/n yang melirik Mitsuya.
Saat y/n ingin pergi membuka pintu, tangannya di cegat, "biar aku saja. "
Mitsuya pun keluar dari kamar y/n, dan berjalan ke arah pintu. Tak di sangka, ada seorang cowok berdiri di depan gerbang rumah y/n.
Lagi-lagi Mitsuya di buat terkejut ketika seseorang yang ia kenal berkunjung di rumah saudaranya, ada hubungan apa orang ini? Dengan saudaranya, y/n? Fikir nya.
"Chifuyu? Sedang apa kau disini? "
Mitsuya kira y/n tidak punya teman atau tidak berani mengajak seseorang ke rumah nya. Setahu Mitsuya, y/n adalah gadis pemalu yang tidak terlalu suka bergaul.
Ternyata y/n memiliki teman seperti ini, laki-laki pula. Begitupun sekarang dia berada di depan rumah y/n.
Untuk apa? Urusan pribadi?
"Aku ingin bertemu y/n, kau sendiri? "
"Untuk apa? "
"Bukan urusanmu, aku hanya ingin bertemu dengannya. "
Apa ini? Y/n punya teman modelan Chifuyu? Jangan-jangan mereka punya hubungan?! Kok mencurigakan?
Y/n yang sedari dulu tidak punya teman selain dirinya, kenapa bisa ada lelaki yang datang ke rumahnya?
Mitsuya bosan. Sepertinya mengerjai seseorang akan sangat seru.
"Aku kekasih nya, mau apa kau bertemu dengannya? "
Kretek!!
Seperti ada yang patah tapi tidak berbunyi. Chifuyu terkejut setengah mati dengan apa yang di katakan Mitsuya.
Y/n sudah memiliki kekasih? Benarkah itu? Jadi selama ini ia mencoba mendekati kekasih orang? Semua pendekatan nya sia-sia?
Fuzakeru na!
[Jangan bercanda]
"Taka-chan, siapa tamu nya? "
Chifuyu semakin tertohok ketika gadis pujaan hatinya itu memanggil Mitsuya dengan sebutan seperti itu.
T-taka-chan? ─batin Chifuyu.
Jadi benar, mereka pacaran?
"Are? Chifuyu Senpai? Sudah ku bilang jangan ke sini. "
Oh! Chifuyu mengerti sekarang, pantas saja gadis ̶n̶̶y̶̶a̶ ini melarangnya untuk datang. K-karena kekasih y/n, Mitsuya akan datang, begitu?
"Senpai? Shiriai? "
[Senior, kenalan]
"Iya, dia senpai ku. Ah, mari ku perkenalkan. "
"Tidak perlu, aku mengenal nya. " Jawab Mitsuya.
"Hee? Bagaimana bisa? "
"Kami berteman. Ya kan, Chifuyu? "
Cowok yang di tanya hanya mengangguk lesu, ah! Benar-benar hari yang buruk. Rasanya ingin pulang saja dan menonton Disney Sofia.
"Etto, y/n-san. Aku─"
"Chifuyu, senpai. Ayo masuk! "
Bagaimana ini? Chifuyu harus melihat kemesraan mereka, begitu? Apakah y/n mau balas dendam dengan perlakuan nya kemarin?
Ya Tuhan! Chifuyu ingin pulang! Mama, tolong aku! ─Chifuyu membatin.
卍
Sekarang mereka sedang berkumpul di ruang TV. Sedari tadi senyap tidak ada yang bicara, hanya terdengar suara TV yang keluar.
Sedangkan y/n yang di butuhkan untuk mencairkan suasana malah sedang berada di dapur untuk menyeduh teh.
Lima menit sudah berlalu, hingga y/n selesai menyeduh teh dan menghidangkan nya di meja, mereka berdua pun enggan memulai pembicaraan.
Sampai Mitsuya menyadari, dan melihat ada sesuatu yang janggal, "nee, y/n."
"Ya kenapa, taka-chan? "
"Itu, di lehermu. Apa? "
Gawat!
Y/n lupa menutupi kissmark yang kemarin Chifuyu buat.
Y/n malah dengan santainya mengikat rambut saat di dapur karena berkeringat lalu menyajikan teh tanpa melepas ikatan rambutnya.
Y/n dengan panik menutupi tanda itu dengan tangannya, "b-bukan apa-apa kok!! "
Chifuyu yang melihat itu juga sama paniknya dengan y/n.
Bagaimana ini? Chifuyu baru ingat, kemarin dia mencium dan membuat tanda. Dan terlebih lagi, di gadis yang sudah memiliki kekasih!
Apa dia sudah gila? Fix dia sudah gila!
Apa yang baru saja Chifuyu perbuat!? Bisa saja hubungan mereka hancur karena ulah Chifuyu! Nahloh...
Mitsuya berdiri, dan melepaskan tangan yang menutupi tanda itu, "Itu kissmark bukan? Siapa yang melakukannya? "
卍
Telat update duh maap
Harusnya up kemaren malem
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro