" APA ?! KAHWIN ?! "

Serentak ketujuh-tujuh jejaka itu menjerit apabila mendengar cerita daripada Yeosang . Yeosang mengangguk lalu mengeluh .

" Seriously , Yeosang ? " San memandang Yeosang dengan pandangan yang sukar untuk dipercayai .

" Iya , pikir aku main-main ke ? "

" Puan Kim ? Means tentu dia tu janda kan ? Dia ada anak ? " Hongjoong bertanya .

Yeosang hanya mengangkat kedua-dua bahunya tanda tidak tahu .

" Cantik ke bakal omma baru kau tu ? "

Serentak semua kecuali Yeosang memandang ke arah Mingi , diberinya Mingi pandangan maut . Mingi buat muka innocent .

" Apa ? Aku tanya je "

" Umur macam omma-omma korang la . Mana lah aku tahu cantik ke tidak " Yeosang menjawab pertanyaan Mingi .

" Bila majlis tu ? " Seonghwa pula bertanya .

" Hujung minggu ni "

" Kau pergi ke ? " Soal Yunho .

" Tak , aku dah kata dekat appa aku yang aku takkan jejakkan kaki aku dekat majlis dia . Lantak dia lah "

" Ish tak baik lah hyung ni , dia still apa hyung kan " kata Jongho lalu air kopinya disedut perlahan .

" Aku tak suka "

" Hm apa-apa pun , sabar jelah Sang . Kami ada untuk kau . Lepas ni jangan nak sedih lagi , ok ? " Seonghwa menepuk bahu Yeosang . Yeosang hanya diam .

" Kalau kau ada adik beradik tiri nanti , kenalkan lah dia dekat kami "

Sekali lagi semua kecuali Yeosang memandang tepat ke arah Mingi dan Mingi membuat muka tidak bersalah . Sesungguhnya memang dia tak tahu apa kesalahan dia . Salah ke dia cakap macam tu ?

" Kenapa korang ni ? Aku ada salah cakap ke ? "

" Huh apa-apa je lah . Dah , pergi masuk kelas . Nanti lambat masuk kena marah pulak " Hongjoong mula bangun dari duduknya , diikuti dengan yang lain .

Dan mereka semua masuk ke dalam kelas masing-masing .

***

Tiba hujung minggu ..

Yeosang hanya duduk di ruang tamu . Walaupun hari ini majlis perkahwinan appanya , dia tetap tiada niat hendak pergi . Majlis appanya itu dibuat di dewan sebuah hotel .

Yeosang melihat berita yang ditayangkan di televisyen . Berita mengenai perkahwinan appanya . Biasalah , CEO syarikat terkemuka kahwin baru . Memang lah masuk berita .

Semua muka tetamu ditayangnya , termasuklah muka omma dan appa kawan-kawannya .

" Tch " Yeosang menutup televisyen apabila kamera dihalakan pada wajah appa dan omma barunya itu .

Yeosang menyandarkan badannya pada sofa , dia mengeluh . Sungguh bosan dia sorang-sorang di rumah . Nak call Seonghwa , takut hyungnya itu ikut family dia pergi majlis Encik Kang .

Ting Tong !

Loceng rumahnya berbunyi . Dengan malasnya , Yeosang bangun lalu berjalan ke arah pintu dan membukanya .

" YOW FRIEND ! "

Yeosang terkejut apabila lihat ketujuh-tujuh kawannya ada di hadapannya .

" Woi apahal terkejut sangat muka tu ? " Tegur Wooyoung . Yang lain hanya tersengih .

" Tak , aku ingatkan korang ikut family korang "

" Memang family kami suruh ikut , tapi kami tak nak " balas San .

" Tak nak bagi kami masuk ke ? "

Mendengarkan kata Mingi itu , Yeosang terus menjemput kawan-kawannya itu masuk ke dalam rumah .

" Kenapa korang tak ikut family korang pergi majlis appa aku ? " Yeosang bertanya sebaik saja mereka semua duduk di ruang tamu .

" Takkan lah kami nak biarkan kau sorang-sorang dekat sini pulak kan " Hongjoong membalas sambil senyum .

" Tak ada air ke weh . Aku haus duh "

Semua pandang Mingi dengan pandangan mendatar .

" Hyung ni tak malu ke minta air dekat rumah orang " kata Jongho lalu menyiku lengan Mingi .

Yeosang senyum lalu dia memandang Seonghwa . Seonghwa yang perasan akan pandangan Yeosang itu terus mengangguk .

" Tak apa , biar hyung buatkan air " Seonghwa bangun untuk ke dapur .

" Hyung ni tak malu ke masuk dapur orang ? " Yunho menarik hujung baju Seonghwa .

" Dia dah biasa masuk dapur aku " Yeosang membalas bagi pihak Seonghwa .

" Ouh kalau macam tu aku tolong hyung sekali "

Seonghwa dan Yunho pun berlalu ke dapur .

" Hyung , tak on tv ke ? " Jongho memandang Yeosang .

" Kau ni tak malu ke suruh orang on tv ? " Mingi senyum sinis pada Jongho . Tadi cakap dia tak malu kan ? Ha  ni kau pulak yang kena balik .

Jongho menunjukkan penumbuknya pada Mingi . Yeosang hanya ketawa .

" Tadi memang aku on , tapi aku terus tutup sebab berita— "

" Berita pasal majlis perkahwinan appa kau ? " San memintas kata Yeosang . Yeosang hanya mengangguk .

" Halaa Sang , kau jangan lah marah appa kau . Mungkin appa kau sunyi , dan dia perlukan teman ? " Wooyoung memeluk bahu Yeosang .

" Tch , dah tahu sunyi layan lah anak dia ni . Bukan ramai pun , aku sorang je anak dia . Perlu ke sampai kahwin baru ? "

" Dah dah , kau tak payah pikir pasal appa kau tu . Aku dah kata , aku tak nak kau sedih lagi . Kau ni pun satu , cakap macam tu dekat Yeosang tu kenapa ? Aku simbah air ni dekat kau nanti " Seonghwa yang baru muncul bersama jag ditangannya terus menghampiri kawan-kawannya , dia memandang Wooyoung dengan pandangan tajam .

" Tak sengaja lah " Wooyoung menjeling .

Yunho letak cawan di atas meja . Seonghwa menuangkan air ke dalam setiap cawan .

" Ha minum lah "

Mereka mengambil cawan masing-masing lalu air diteguknya . Kemudian , mereka berbual-bual seperti biasa sehingga lah petang menjelma .

To Be Continued