Bab 34
Buka - buka sahaja mata pagi itu , wajah Damia yang menjadi tatapan Adam. Damia masih tidur lena di sebelahnya. Ya mereka tidur sekatil namun jangan fikir bukan - bukannya. Mereka masih tetap dengan pendirian mereka yang masing - masing belum ready.
Adam tersenyum sendiri. Bahagia bila dapat tatap wajah Damia macam ni. Alahai best jugak honeymoon ni. Hahahaha mengada kau Adam. Seketika Adam mengusap lembut pipi Damia memandangkan Damia memang tidur menghadap Adam tika ini.
Disebabkan sentuhan Adam itu, Damia terjaga dari tidurnya.
" Selamat pagi princess ..." ucap Adam.
Damia tersenyum kecil.
" Selamat pagi jugak prince.." balas Damia.
Alahai mimpi indah dhoo semalam. Bahagia bila semua tanda tanya selama ni terjawab. Tiada apa lagi yang tanda tanya di hati dan fikiran masing - masing.
Seketika Adam bangun mengubah posisinya.
" Bangun cepat...kita solat subuh sama - sama.." kata Adam.
Damia mengangguk lalu mengubah posisi dari bangun lalu duduk.
Pagi itu mereka bersarapan di luar rumah Lake House. Ya di luar rumah Lake House ada menyediakan kerusi dan meja untuk minum petang atau bila - bila sahaja. Bestnya di luar tu ada pemandangan tasik di situ. So sambil minum or makan tu mata boleh lah tengok keindahan tu.
Seketika Adam ada membuat tempahan makanan pagi untuk dia dan Damia pagi itu. Mereka berdua duduk makan pagi di situ bersama - sama.
Body guard ? Hahahaha well macam biasa. Ada aje duduk berdiri tegak berdekatan mereka juga tapi tak lah dekat sangat.
" Princess nak jalan - jalan mana hari ni ? " tanya Adam.
Damia tiba - tiba ketawa kecil. Adam tayang muka pelik. Dah kenapa isteri aku ni ? Aku tanya dia boleh ketawa pulak ?
" Kenapa ketawa pulak orang tanya ni.." kata Adam.
" Hahaha sorry - sorry...entah lah rasa nak ketawa pulak bila awak guna perkataan princess tu..."
" Kenapa ? Tak suka saya panggil princess ke ? " tanya Adam mendatar.
" Tak ada lah...saya suka...sorry my prince marah ke ? " kata Damia.
" Tak ada lah. Mana ada marah...okay now cepat jawab nak pergi mana ? " kata Adam.
" Ermm nak pergi ke hati awak lah...boleh ? " kata Damia spontan lalu memandang tepat ke arah Adam.
Adam tersenyum kecil.
" Kenapa nak pergi ke hati saya lagi sedangkan awak memang dah ada di hati saya..." balas Adam.
Alahai pagi - pagi dah bermadah cinta mereka berdua ni.
" Ermm thanks Adam..sebab buat Mia rasa bahagia sangat sekarang ni..." kata Damia.
Seketika Adam meraih tangan Damia yang cantik bergelangkan nama mereka berdua itu.
" Sama - sama. Dah itu memang tugas saya sejak saya hadir dalam hidup awak Mia...List utama saya sekarang membahagiakan awak...so smile again please ya ? " balas Adam.
Damia tersenyum bahagia.
************
Destinasi mereka berdua pagi ni ialah ladang teh. Pelancong dari mana datangnya pun mesti akan singgah di ladang teh ni. Pemandangan yang amat cantik. Penuh dengan kehijauan. Nyaman aje dengan cuaca yang tak berapa panas kan ?
Sepanjang bersiar - siar di sekitar ladang teh, tangan Damia tak lepas - lepas dipegang erat oleh Adam. Damia juga hanya mengikuti sahaja langkah Adam. Kemana sahaja Adam melangkah , Damia turut melangkah bersama.
Ada juga mereka berselfie berdua. Heee mereka cuba menyimpan seberapa banyak gambar dan kenangan bersama.
Setelah puas berjalan - jalan. Mereka menuju ke kedai teh yang terdapat di ladang teh tersebut. Bukan senang nak datang sini so apa salahnya kalau mereka mencuba pelbagai jenis teh yang terdapat di sini. Salah satu menjadi pilih teh Damia yang ingin dicuba ketika ini ialah teh strawberry. Orang cakap teh starwberry sini sedap.
" Sedap kan teh strawberry tu ? " tanya Adam.
Damia mengangguk laju.
" Ya sedap..." kata Damia
" Best tak datang sini ? " tanya Adam lagi.
" Mesti lah best..tambah - tambah pergi dengan My prince ni kan ? " kata Damia lagi.
Seketika Adam mencubit lembut pipi Damia.
" Amboii ayat dia kan ? " kata Adam.
" Hahahaha apa - apa ? "
" Hahaha..lepas ni kita nak pergi ladang strawberry pulak..." kata Adam.
Dengar - dengar sahaja ladang strawberry , Damia tersenyum lagi. Wahhh bestnya ! Tempat paling Damia teringin nak jejakkan kakinya.
" Boleh kita beli buah strawberry untuk ahli keluarga kita ? Hah Maiera mesti suka buah strawberry kan ? " kata Damia memberi cadangan.
" Haah boleh jugak..." kata Adam.
Destinasi seterusnya di ladang strawberry. Ramai juga orang berkunjung di ladang strawberry.
Di ladang strawberry ni kita boleh petik buah strawberry sendiri yang mana kita nak. Best kan ? Kelihatannya Damia la yang paling excited sekali. Hmmm Ya Allah engkau berikanlah nikmat senyum itu untuk Damia selalu. Walaupun nikmat senyuman aku sendiri yang ditarik demi untuk diberikan kepada Damia. Aku sanggup.
Setelah selesai mengutip buah untuk dibawa balik untuk ahli kerabat diraja semua , Adam dan Damia singgah di cafe strawberry yang ada disediakan di ladang tersebut. Di situ ada menjual strawberry coklat , ais krim strawberry. Ahhh senang cerita semuanya berkaitan dengan strawberry lah. Adam belikan untuk Damia. Nampaknya Adam belajar benda baru tentang Damia. Damia memang suka strawberry. Namun dulu dia tak pernah langsung berkesempatan nak rasa strawberry.
Tetiba sedang Adam dan Damia berjalan berdua , ada beberapa budak perempuan yang nampak macam sebaya dengan Adam dan Damia menegur.
" Tengku Adam Hanafie right ? " tanya seorang budak perempuan yang berambut panjang.
" Err yaa saya..." jawab Adam. Haish ada orang perasan aku jugak ke ?
" Boleh tak kitaorang nak bergambar dengan Tengku ? Please ! Kitaorang minat dan fan sangat lah dengan Tengku ! " pinta seorang lagi budak perempuan yang berkaca mata hitam.
Damia di sisi Adam sudah mulai menyampah. Hish tak malu nak selfie dengan suami orang.
Belum sempat Adam berkata apa - apa. Terus mereka berempat mendekati Adam untuk berselfie. Habis mereka menolak Damia ke tepi. Adam sedikit terpinga - pinga. Apa hal minah - minah ni ?
Seketika Adam mencipta jarak di antara mereka. Hish rapat - rapat pun bukan boleh sangat. Mereka akhirnya bergambar dengan Adam. Ada juga mereka menyuruh Damia menolong menangkap gambar mereka bersama Adam ! Haish tak tahu ke yang diaorang tangkap gambar tu suami orang ?!
" Okay..thanks ya..err pembantu peribadi Tengku Adam kan ? " kata perempuan berbaju dress merah..
What ?! Aku pembantu peribadi Adam ?
" Sorry..dia bukan pembantu peribadi saya...tapi dia..." kata Adam lalu meraih tangan Damia.
Adam menunjukkan tangan Damia yang bercincin kepada 4 budak perempuan tersebut.
" Dia isteri saya...permaisuri saya.." sambung Adam.
Damia terus memandang Adam. Adam mengaku aku isterinya ? Ingatkan dia tak mengaku tadi.
Jelas sekali riak wajah budak perempuan 4 orang tu terkejut bukan ke main lagi 😂 hahahaha padan muka ! Ehhh kata fans tapi takkan tak tahu Adam dah kahwin.
" Err sorry...Cik..." kata mereka terhenti seketika sebab tak tahu nama Damia..
" Tengku Zalikha Damia..." kata Adam lagi.
" Tengku jugak ? " kata budak perempuan berkaca hitam terkejut.
Damia mengangguk kecil.
" Sorry ehh kitaorang tak tahu pulak yang Tengku Zalikha isteri Tengku Adam..sorry tak minta izin bergambar tadi. Kami minta maaf sangat - sangat. " ucap gadis berambut panjang.
Damia menggeleng kecil.
" Ehh tak apa lah.." kata Damia. Malas nak memperpanjangkan masalah lagi.
Seketika mereka berempat pun beredar meninggalkan Adam & Damia. Adam & Damia mula berjalan - jalan semula.
*************
" Adam..." panggil Damia sambil mengunyah buah strawberry.
" Ya princess ? Ada apa ? " jawab Adam lembut. Matanya tidak fokus ke arah Damia malah melihat pelancong - pelancong yang datang ke ladang starwberry tersebut.
" Terima kasih..." kata Damia sambil memandang tepat ke arah Adam di sebelahnya.
" Terima kasih for what ? " tanya Adam.
" Terima kasih untuk travel or honeymoon yang sangat best ni....terima kasih sebab layan keinginan saya yang nak sangat strawberry...saya happy sangat - sangat Adam.." luah Damia..
Adam tersenyum kecil mendengar setiap butir bicara Damia. Seketika dia memandang Damia juga. Pandangan mereka bertembung.
" Sama - sama sayang...Adam pun happy kalau Mia happy..." kata Adam.
" Nak hadiah tak ? " tanya Damia tiba - tiba.
Adam sedikit tercengang ! Hadiah ? Hadiah apa pulak ?
" Hadiah apa ? "
" Ermm pandangan depan jap..." arah Damia.
" Pandang depan ? " soal Adam lagi.
Damia mengangguk kecil. Seketika Adam akur. Setelah Adam memandang ke hadapan.
" Kenapa kena pandang ...dep...."
Chupppp ! Pipi Adam dikucup pantas oleh Damia. Adam tersentak ! Ohh ! ni lah hadiah Damia untuk dirinya. Alahai malu la kat depan public ni. Hahhaha nasib baik dah sah suami isteri tau.
Adam menoleh ke arah Damia. Kelihatan Damia sedang menekup wajahnya dengan kedua - dua tangannya.
" Hahaha tu kenapa pulak tutup muka ? " tanya Adam.
" Malu ! " teriak Damia sambil wajahnya masih ditutup dengan tangan.
" Ohhh tahu pulak malu ya...cium pipi orang curi - curi...tahu pun malu..." usik Adam.
" Ishhhh orang bagi hadiah lah..." kata Damia malu.
Tetiba sunyi sekejap. Adam tak membalas kata - kata Damia. Damia sedikit pelik. Eh kenapa sunyi aje ? Adam tak jawab pun ?
Seketika Damia membuka wajahnya daripada ditutup dengan tangan. Kosong ! Adam tak ada di hadapannya. Damia terus memandang sekelilingnya. Adam tetap tak ada ! Cuma pelancong - pelancong aje yang ada. Mana perginya Adam? Damia jadi gelisah dan takut sedikit sebab tak nampak Adam langsung. Adam tinggalkan dirinya ke ? Kenapa ? Huwaaaa nak nangis ahh macam ni..Dah la bodyguard hanya disuruh di tunggu di kereta sahaja.
Sedang Damia leka melihat sekelilingnya. Tetiba pipi Damia pula yang dikucup pantas ! Damia tersentak hebat lalu menoleh ke arah orang yang menciumnya itu.
Adam !
Ya Adam sudah muncul. Hahahaha sebenarnya Adam sahaja nak kenakan Damia dengan menghilangkan diri lalu muncul dan membalas kembali ciuman pipi kepada Damia.
" 1 sama ehh sekarang..." kata Adam bersama senyuman.
Damia memegang pipinya. Entah dia perlu happy ke atau rasa nak nangis.
" Eh kenapa ni ? " tanya Adam setelah melihat riak wajah Damia bersama mata yang berkaca.
" Awak pergi mana Adam ? Awak tahu tak saya risau ? Saya ingat awak tinggalkan saya..." kata Damia lalu setitis air matanya menitis.
Adam sedikit tersentak ! Tak sangka pulak Damia akan sesensitif macam ni. Niat Adam cuma ingin mengusik tapi tak tahu pulak Damia akan ketakutan seperti ini.
" Maaf Damia...buat awak risau...saya just nak usik awak aje tadi..." kata Adam bersalah.
" Hmmm tak apa lah..lain kali jangan buat lagi.. " kata Damia.
Tiba - tiba Adam menarik Damia ke dalam pelukannya. Damia sedikit tersentak. Apa Adam buat ni ? Peluk dia dekat tempat umum macam ni ?
Ada juga beberapa pelancong yang lalu lalang dekat situ memandang pelik ke arah mereka. Namun maybe ada yang buat andaian " Apa la budak - budak zaman sekarang ni tak tahu batas pergaulan.." . Maybe juga ada yang beranggapan Adam & Damia sudah berkahwin awal barangkali. Hahahaha well Adam & Damia kelihatan memang agak muda lagi. Adam tak kesah itu semua. Biarlah orang nak beranggapan apa pun , biar hanya dia , Damia , ahli keluarga dan Allah sahaja yang tahu apa ikatan yang ada di antara mereka berdua.
" Adam ...apa awak buat ni ? Lepaskan saya lah..." kata Damia di dalam pelukan Adam.
" Saya minta maaf ..sebab buat awak risau my princess...Maaf buat awak ternangis...tapi jangan risau saya yang akan buat awak tersenyum semula...Maaf ya my princess..." ucap Adam romantik.
Damia tersenyum dalam diam akhirnya di dalam pelukan Adam.
#Heee sorry late update author busy sikit. So nahh please enjoy 😊 Hee keep vote & comment ya 💖
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro