Sekarang jadi aktor tapi tetap...
Hari biasa di 315pro, produser memberi info tentang sebuah film aksi heroik untuk Frame dan the Kogado. Rencana film itu akan di tayangkan tahun depan namun mereka diminta untuk merekam filmnya mulai sekarang.
Di waktu yang sama, Ken meminta Rura untuk ikut bersama mereka untuk melihat bagaimana senpai nya melakukan akting dengan aksi yang seperti nyata secara langsung.
Rura pagi ini pergi joging rutinnya hanya setiap dua hari sekali untuk mencegahnya kelelahan karena masih perlu banyak belajar juga. Saat itu juga Rura melihat The Kogado juga berjoging meski berakhir jadi lomba lari karena Ren.
Rura sedikit paham situasi unit yang satu ini jadi Rura hanya lewat dan membiarkan senpainya yang kata unit yang lain hal normal mereka.
Rura masih berlari dan tiba di 315pro untuk ikut berlatih dengan Frame. Begitu di ruang latihan, Frame benar benar berlatih dengan stamina mereka. Sempat buat Rura sedikit kaget, tapi mau bagaimana lagi, mereka semua sangat kuat dalam stamina.
Hideo: "oh, ah Rura, sudah datang rupanya."
Rura: "iya, maaf mengganggu."
Ryu: "tidak masalah, senang kau datang untuk berlatih."
Rura: "iya mohon bantuannya senpai."
Seiji: "tenang saja, kau bisa percayakan pada kami."
Untuk sekitar dua jam mereka terus berlatih untuk menguatkan stamina dan juga sedikit berbagi keahlian, Rura juga sedikit melatih senpai nya untuk melenturkan tubuh, untuk jaga-jaga.
Hari perekaman filmnya, Rura terpukau dengan senpainya. Habisnya mereka melakukan akting aksi sangat mirip aslinya. Bahkan lebih asli dari yang ada di naskah.
Beberapa minggu perekaman dan juga rekaman promosi filmnya, akhirnya filmnya siap dan semua sudah selesai untuk film ini.
Di perjalanan pulang, Rura dan kedua unit senpainya berjalan bersama hanya sampai persimpangan yang tidak jauh dari perekaman mereka.
Namun perasaan salah satu dari mereka ada yang mencurigakan, benar saja tiba-tiba muncul empat orang berpakaian hitam hampir menangkap Rura.
Untungnya tempat mereka sepi tidak ada orang, langsung saja salah satu dari empat orang hitam itu menyerang mereka namun berhasil dihadang oleh Seiji.
Seiji: "kalian lari, aku akan menahannya."
Michiru: "sendirian tidak akan cukup, aku juga akan bantu, jangan khawatirkan kami. Pergi."
Yang lain langsung lari dengan meninggalkan Seiji dan Michiru mengurus mereka.
Yang lain terus berlari dan masih terkejar dengan orang hitam yang lain. Kali ini Ren dan Takeru yang mengurusnya.
Rura: "Ren! Takeru!"
Takeru: "lari, mereka seperti mengincar mu."
Rura: "tapi kalian... "
Ren: "jangan khawatir, kami akan baik-baik saja."
Rura sempat khawatir tapi mereka berdua mengatakannya maka Rura, Hideo, dan Ryu lari meninggalkan mereka mengurus sisanya.
Masih berlari untuk menjauhi kerumunan kota dan menjauhi orang-orang hitam tadi. Tiba-tiba dua muncul di depan dan belakang mereka. Hideo langsung melindungi Rura dan juga Ryu dari belakang.
Keadaan mereka bertiga terpojok, karena mereka berada di gang kecil dan sulit untuk mendapatkan cela untuk lari.
Hideo: "ugh ini tidak bagus."
Ryu: "apa yang harus kita lakukan, Hideo-san!?"
Rura juga bingung apa yang harus mereka lakukan sekarang. Namun tiba-tiba semua orang hitam itu pergi meninggalkan kebingungan kepada mereka bertiga. The Kogado dan Seiji berhasil menyusul dan mengatakan hal yang sama.
Mungkin untuk saat ini semua sudah kembali seperti semula, tapi tidak untuk Rura, dia yakin dia pernah melihat orang-orang hitam itu sebelumnya tapi ia lupa.
Untuk bisa menenangkan kekhawatiran ini mereka setuju untuk tidak memberitahu semua dan mencoba mencari alasan lain untuk kenapa mereka berlari saat di kejar jika ditanya. Karena mereka merasa yang lain melihat mereka berlari tergesa-gesa.
Saat Rura sampai di rumah, ia melempar dirinya ke kasur dan berpikir untuk mencegah hal-hal tidak bagus terjadi.
Rura: "aku harap semua akan baik-baik saja dari sini."
•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•
Haik!
Jadi... Gimana update hari ini?
Well jujur, ini adalah pertama kalinya nulis yang ada aksi di cerita Zaher.
Jadi mohon maklum kalo rada gimana isinya...
Plus udah rada lama nga nulis karena keseringan ngehalu~ hehe :)
Jaa bye bye 👋👋👋👋👋
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro