melodi harapan
Akhir pekan ini, Altesimo dan Mofumofuen diminta untuk tampil di sebuah festival bermain, yang jelas akan penuh dengan anak-anak yang bermain disana.
Rura sempat ingin ikut melihatnya tapi produser memiliki jadwal untuk Rura di hari itu, tapi Rura akan berusaha untuk bisa menyempatkan diri ikut dengan senpainya.
Disisi lain, Mofumofuen sibuk dengan memilih pakaian yang akan mereka pakai di festival sebagai tamu istimewa dan mengadakan konser gabungan dengan Altesimo, yang sibuk memikirkan lagu apa yang akan cocok dengan tema anak-anak.
Karena kebanyakan lagu Altesimo semuanya memiliki makna yang sangat dalam dan khawatir anak-anak kesulitan menangkap maknanya. Untungnya Mofumofuen ikut membantu dengan memberikan apa yang biasanya anak-anak suka.
Rei: "Mofumofuen, kami berharap kita bisa bekerja sama untuk festival ini."
Nao: "kami juga, mohon kerja samanya."
Kanon: "kita akan memakai pakaian yang imut di festival, ini akan sangat menyenangkan."
Shiro: "hehe, selain lucu juga harus yang keren di festival nanti."
Nao: "keduanya sama-sama penting, jadi yang mungkin lagu gabungan yang ditampilkan dari lagu kita."
Rei: "sungguh, meski begitu kami masih harus memikirkan lagu kami sendiri tentang anak-anak. Apa kalian punya sedikit saran atau ide?"
Kanon: "yang aku tau, anak-anak suka yang imut."
Shiro: "dan ada juga yang suka dengan hal yang keren."
Rei: "hal imut dan keren, apa ada pendapat lain Nao-kun."
Nao: "eh, etto, menurutku keduanya juga bagus, tapi setauku anak-anak suka berharap banyak hal."
Kei: "berharap yah."
Rei: "Tsuzuki-san, apa kau mendapat ide?"
Kei: "mungkin kita tidak perlu membuat lagu baru, kenapa kita tidak menyanyikan lagu pertama kita."
Rei: "lagu pertama kita, maksudnya lagu debut kita."
Kei: "iya, menurutku lagu itu cukup mudah di pahami anak-anak setidaknya."
Rei: "kalau Tsuzuki-san bilang begitu jadi baiklah, kita akan menggunakan lagu-lagu debut kita."
Nao: "itu ide bagus menurutku."
Kanon: "pastikan kita akan tampil dengan imut nanti."
Shiro: "jangan lupa, kita harus tampil keren juga."
Rei: "jadi kita sebaiknya mulai mengatur jadwal latihan kita."
Beberapa hari selama seminggu itu, Altesimo dan Mofumofuen berlatih untuk festival nya dan tau kalau Rura ingin sekali ikut tapi dia juga punya pekerjaan di hari dan jam yang persis sama.
Jadi mereka memutuskan untuk bisa menyampaikan perasaan mereka di festival nantinya dan juga, untuk memberikan dorongan kepada anak-anak disana.
Dihari festivalnya, banyak sekali anak-anak yang bermain. semua sangat suka semua yang ada di festival. sampai jam konser tiba, Altesimo dan mofumofuen tengah bersiap untuk tampil di belakang panggung.
Nao: "Rei-san, kau tidak apa?"
Rei: "ah, tidak apa-apa, hanya saja aku sedikit tidak yakin dengan menampilkan lagu kita."
Shiro: "tenang saja, justru itu akan sukses, percaya saja pada kami."
Kanon: "kanon juga ingin bisa tampil lucu, semua anak-anak suka itu kan."
Kei: "Rei-kun, kita berjuang bersama untuk konser ini."
Shiro: "tenang saja, kita pasti bisa."
Rei: "baik, kita lakukan."
Mofumofuen: "go!"
Setelah persiapan, Altessimo muncul dengan lagu debutnya, semua menikmatinya, ini membuat yang menonton yang juga penggemarnya senang.
Begitu selesai, Rei langsung memanggil Mofumofuen ke panggung. Banyak anak anak tidak sadar dengan kehadiran Mofumofuen, langsung saja nanyak yang menjadi penggemarnya mofumofuen.
Mofumofuen langsung masuk ke salah satu lagu debut di antara semuanya banyak yang ikut melakukan call&respon, termasuk yang umurnya sudah harusnya anaknya yang senang malah ibunya yang senang.
Tapi itu memberikan impaknya, banyak yang menikmati festival hari ini dan konser serta kejutan juga sukses besar.
•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•
Haik...
Waktu itu mata Zaher berat pas nulis yg ini,
Dan nulis chapter Frame & The Kogado plus chapter baru yg berikutnya
Asli pas itu berat matanya abis idenya lagi ngalir meski nga sebanyak yg sebelumnya sih
Tapi paling nga semua nya nyambung ceritanya kan...
Jaa bye bye 👋👋👋👋👋
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro