TANGAN  menjalar dipinggang teman wanitanya . Leher Jihyo diciumnya lembut sambil berbisik kata-kata romantis ditelinga gadis itu .

" Do you know how much i love you sayang ? "

Soal jimin mendapat gelengan dari Jihyo .

" Too much sayang , cant count with finger "

" So why not use a calculator ? "

Seloroh Jihyo , merosakkan saat -saat romantis mereka . Cemberut terus wajah park jimin mendengarnya .

" Alolololo masham dah muka baby i ni hahahaha i gurau jela "

Gelak jihyo seronok mengusik park jimin .namun lelaki itu membalas dengan tangan yang berlapik didada serta mulut yang memuncung kedepan.
Eleh Merajuk lah tu ...

" Babyyyy ... "

Lengan jimin dipautnya .
" Jangan merajuk okay ? Siapa nak layan i kalau you merajuk ? "

Sepi .

" Baru nak ajak making love , tapi you mer-- ehh?! "

Tak semena-mena nya tangannya ditarik jimin masuk ke bilik .
Jihyo menganga melihat bagaimana muka miang jimin terhadapnya .

" What are doing park jimin ? "

Tubuh kecil Jihyo laju ditolaknya ke katil .jimin membuka bajunya perlahan -lahan seraya mengigit bibir .

Jihyo menelan air liur kasar . Oh no ! Dia belum bersedia !!

" Stop ... " Serta merta tingkah miang  jimin terhenti . Tadinya dengan wajah yang ceria , kini bertukar suram .

" Wae ? Not ready again huh ?! " Terus dia bangun dari menindih Jihyo . Baju dipakainya kasar . Jihyo mengemam bibir , dia betul -betul tak ready untuk pergi ke langkah seterusnya dengan jimin . Walaupun ... Dia pernah bersetubuh dengan lelaki lain ... Tapi itu... bukan dari kehendak nya , bukan ?

BAMMM

pintu dihempas kuat . Jimin keluar dari bilik mereka dengan perasaan yang bercampur aduk

" Mianhae jimin.. "

Rasa serba salah nya makin menjadi jadi . Salah dia ke?

T B C

JIMIN : " DILARANG MENGUTUK SAYA KERANA SAYA COMEL ORANGNYA "