Bab 85: Tohsaka Sakura
Masukkan nama domain Cina SwiftChinese.com di browser dengan satu klik
Lothric City, ibukota kerajaan yang berdiri di atas tebing tinggi dengan jembatan yang rusak dan benar-benar terpisah dari dunia luar ini, dapat melihat kembang api yang indah di tembok kota dari kejauhan dari pemukiman abadi.

Irena mengendarai sapu, Gabriel melebarkan sayapnya, dan kedua pengebom itu membersihkan hampir separuh tembok kota Lothric dalam sepuluh menit.

Yang lain benar-benar hanya dapat menemukan musuh di bagian dalam tembok kota untuk dibunuh, dan efisiensi perolehan poin sangat terbatas.

Akibatnya, semua orang hanya bisa bertindak dalam kelompok dengan peta.

Meskipun Satania tidak lemah, dia terlalu pemalu dan membutuhkan seseorang untuk merawatnya, jadi Denisa satu kelompok dengannya.

Ying dan Paimon adalah kelompok, dan mereka tidak perlu khawatir tentang kelaparan sama sekali.

Xiongba dan Yue Buqun berada dalam satu kelompok, dan dengan kekuatan Yue Buqun, mereka bertindak sendirian di Kota Lothric dan pada dasarnya mati, dan Xiongba juga ingin menciptakan citra yang baik di Kuil Dimensi.

Gabriel, Irena, Happy Wind Man, dan Yagami An semuanya bertindak sendiri.

...?(w)?...

Di Kuil Dimensi.

Di sebuah pulau yang indah, Claire dan Diona, Orange, dan empat anjing bermain di rumah gemuk di Atlantis.

Kevin memutar bola matanya dan menjulurkan lidahnya, rupanya baru saja dipukuli oleh Rumah Gemuk Atlantis.

Bai Luo sedang duduk di pantai, meniup angin laut dengan santai, tetapi dia melihat Duo Mao Wang berjalan di atas ombak, memegang loli berambut hitam di lengannya.

"Uuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu Sakura mau mama} dimana kamu ayah, tidak mau sakura."

"Kakak... woo woo... kakak perempuan..."

Lolita berambut hitam itu menangis di pelukan Duo Mao Wang, seolah-olah dia ditangkap oleh seorang pedagang.

"Tuan Istana Tuan, lihat, aku meraih Sakura, dan aku bahkan mengalahkan Tokiomi Tosaka."

Raja Rambut Bodoh mendorong Loli di tangannya ke dalam pelukan Bai Luo seolah-olah meminta pujian, Tohsaka Sakura-lah yang memiliki nasib sengsara.

Saat ini, Tohsaka Sakura belum dikirim ke rumah Matou, dan tubuhnya belum diubah oleh serangga pengukir, dan rambutnya masih hitam.

"Yang bisa saya katakan adalah ... bagus sekali."

Bai Luo mengacungkan jempol kepada Raja Rambut Bodoh. Dia tidak memberinya makanan sebanyak itu dengan sia-sia, dan dia tahu bagaimana mengambil inisiatif untuk menyelamatkan tragedi itu.

"Hei, aku seorang ksatria yang menerapkan keadilan. Hall Master, jika Anda tidak ingin memberi saya sejumlah dana untuk acara tersebut, saya akan mengambil dua lagi."

Arturia memberi tahu Bai Luo dengan genit, bahwa dia tidak bisa lagi melihat sikap mantan raja.

"Oke, oke, cari Lan untuk mengganti uangmu sendiri, bertindak lebih cepat."

Bai Luo memecatnya dengan tidak percaya, dan kemudian menghibur Tohsaka Sakura dalam pelukannya.

Loli kecil ketakutan, wajahnya penuh air mata, dan kerahnya basah.

Tohsaka Sakura, salah satu yang paling tragis dalam nasib, diadopsi ke keluarga Matou ketika dia masih muda.Meskipun ayahnya Tohsaka Tokiomi tidak menyia-nyiakan bakatnya sebagai pesulap untuk Sakura, dia tidak mengetahui situasi keluarga Matou. Pada akhirnya, dia mendorong putrinya ke dalam lubang api dengan tangannya sendiri.

Ketika dia baru berusia beberapa tahun, dia diubah menjadi tubuhnya oleh serangga yang tak terhitung jumlahnya, dan menjadi inang serangga tua yang menjijikkan, Matō Zoshien, yang dibunuh oleh semua orang. tidak dapat dipisahkan lagi dari hal semacam itu.

"Jangan menangis, kakak dan adikku adalah orang baik. Kudengar ayah Xiao Ying ingin mengirim Xiao Ying ke rumah orang jahat, jadi dia menembak Xiao Ying terlebih dahulu."

Bai Luo dengan lembut mengelus kepala Xiao Ying, Xiao Ying dengan cepat menjadi tenang dan berhenti menangis.

"Benarkah? Kakak, bukankah kamu berbohong padaku?"

Sakura bertanya dengan mata terbelalak, bertanya-tanya mengapa dia tiba-tiba tidak takut.

"Tentu saja benar. Sakura mungkin tidak mengerti informasi yang ada di pikirannya. Sederhananya, kakak di sini adalah stasiun konsentrasi superhero yang didedikasikan untuk menyelamatkan anak-anak miskin seperti Sakura."

Bai Luo membujuk Xiao Ying, dan kemudian mengubah lintasan nasib yang bisa dia lihat. Jika tidak, pada usia Xiao Ying, melihat pengalaman tragisnya di masa depan, hantu itu tahu apakah itu akan menghitam di tempat.

"Kalau begitu, bisakah saudara itu mengirim Xiao Ying pulang dan memberitahu Ayah untuk tidak memberikan Xiao Ying, Xiao Ying merindukan ibu dan saudara perempuannya."

Xiao Ying dengan lembut mencubit lengan baju Bai Luo dan berkata dengan lemah.

"Jangan khawatir, kakakku akan mengirimmu kembali untuk melihat ibu dan saudara perempuanmu. Kamu bermain di sini akhir-akhir ini, ada teman di sini, dan kamu bisa melawan monster."

Bai Luo memanggil Keli dan yang lainnya yang sedang bermain, dan memperkenalkan Xiao Ying kepada mereka.

Oh, master aslinya, dia agak mirip dengan kepala sekolah TK.
___

Bab 86
(Iklan)