Senja Kecil di Matamu
Ada sesuatu yang tidak aku mengerti saat menatap dua sisi matamu
Seperti sajak-sajak dari penyair asing
Seperti kata-kata yang keluar dari seorang yang tak dikenal
Tetapi aku menyukainya
Aku melihat senja kecil di matamu
Dia menatap tajam ke arahku
Seakan memberi pesan yang sangat dalam
Aku tenggelam bersama senja itu
Dia seakan memeluk erat dan tak mau lepas
Apakah kamu ingat terakhir kali kita bertemu?
Aku dan kamu berada di satu meja yang sama
Di saksikan secangkir kopi
Saling diam adalah sapaan terbaik
Tapi aku rela ditelanjangi oleh dinginnya tatapan kedua matamu yang menusuk kedalam jantung
Satu hal yang kurindukan saat ini:
Senja kecil dimatamu
Tanjung Priok, 24 Desember 2017
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro