Poteto POV

   Apakah kalian tahu penderitaanku selama ini? Kalian tau film hachi si lebah yang terpisah dari ibunya?

Tapi kata temennya Mizu, Hachi nya yang kabur dari rumah. Emang iya ya?

Film itu tuh sama persis kayak aku sekarang. Berkelana hanya untuk mencari ibuku. Padahal seingetku aku ini asalnya dari pakmi dan sekarang sudah berada di isekai.

Wait. Apa itu artinya aku udah qoid?

Isekai = Dunia lain

Yah, intinya gini :
Pakmi >> Bumi >> Nakmi>> Kakmi>> Dekmi >> Isekai >> Mizu no sekai

   Aku udah ngelewatin 6 dunia yang berbeda cuma untuk mencari ibuku. Aku tuh sedih. Bukan ibuku yang hilang, tapi aku yang hilang.

Reader : Kok bisa ilang?

   Jadi, ceritanya waktu itu mau lebaran. Menjelang lebaran, biasanya ibuku bakal ngajakin aku untuk beli baju ke mall. Ibuku punya 6 anak. Akhirnya kita berenam pergi ke mall sama ibu.

Reader : Gak sama bapak?

Enggak. Bapak sibuk selingkuh.

Yah, si bapak gak baca wetpet sih. Gak tersindir jadinya :(

Ok back to the story--

   Pas aku lagi lihat-lihat baju, aku terkesima dengan salah satu bajunya. Bagus banget. Murah pula. Aku langsung narik narik baju ibu tanpa ngelihat ke arah si ibu.

"Ibu, aku mau ini--"

"Ya?"

Dan T E R N Y A T A...

Itu bukan ibuku. Ibuku ilang! Eh, salah. Aku ngilang! Udah mah takut karena ditinggal ibu, aku juga malu setengah mati gara-gara itu.

   Mall itu hampir setiap hari kukunjungi buat nyari makan. So, aku apal banget jalan-jalannya. Aku gak akan nyasar. Karena itu, aku pun mulai muterin mall itu. Tapi setelah muter-muter kurang lebih 6 jam, aku nyerah.

   Sejak hari itulah aku berkelana. Dan entah keberuntungan atau bagaimana, disaat aku benar-benar kelaparan ada seseorang yang menawariku untuk menjadi peliharaannya.

Eh salah.

Ada seseorang yang menawariku untuk menjadi peliharaan temannya. Aku pun setuju jika aku bisa mendapatkan makanan.

   Sungguh, aku tak pernah makan makanan semewah itu. Aku bahagia disini! Apa itu artinya ibuku sudah mengatakan : "Sudahlah nak. Jangan cari ibu. Kau lanjutkan saja kehidupanmu. Jangan pikirkan ibu. Ibu baik-baik saja."

    Aku juga senang dengan majikan baruku. Namanya Mafumafu. Katanya juga nanti aku akan mendapatkan teman bernama Iroha. Namun aku belum melihatnya karena kata Mafu-san, Iroha masih sakit dan ia sedih karena itu. Aku pun selalu berusaha untuk menghiburnya.

    Yang aku salut adalah, teman-teman Mafu-san sangat menyayangi Mafu-san. Bahkan hanya karena Iroha yang sedang sakit, temannya sampai repot-repot mencari kucing baru untuk mengganti Iroha untuk sementara.

Ah, mungkin itu benar. Ini adalah kesenangan sementara karena ketika Iroha sudah kembali nanti, aku pasti akan kembali ke jalanan berdebu itu.

   Yah, awalnya aku pikir begitu. Tapi ternyata tidak. Mafu-san sangat menyayangiku. Aku juga sangat menyayanginya. Aku sudah bertemu Iroha. Ia kucing yang imut. Tak heran Mafu-san begitu merasa sedih saat Iroha sakit. Apa Mafu-san akan terlihat sedih juga ya, ketika aku sakit?

    Intinya, aku senang berada disini! Aku merasa hidup kembali setelah kehilangan harapan untuk hidup sejak beberapa bulan yang lalu! Aku pikir hanya ibuku yang menyayangiku. Ternyata tidak. Aku bisa menemukan orang yang bisa sangat menyayangiku disini. Aku bersyukur aku masih diberi kesempatan untuk hidup.

Semoga mulai sekarang hingga nanti kalian semua bisa bekerja sama denganku!

Bersambung...

Pendekk pendekkk kayak Urata :v

Reader : Pendek juga kan kamu updatenya langsung 4 Miz_-

See you next chapter!!

-Mizu-