Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Part 10 : Pria Lain

SECRET JOURNEY
(Penta Fantasy Vol.3)


Sempat berpikir harinya akan semendung kemarin, kini Park Seungjun tersenyum riang sepanjang jalan di taman kampus. Di sebelahnya wanita yang kemarin ditemuinya di cafe sibuk merapihkan rambut yang sebenarnya tak berantakan sama sekali, mereka baru saja menyelesaikan ujian dadakan yang diadakan sang dosen.

“Terima kasih, tanpa bantuanmu aku tidak tahu akan seperti apa hasil ujiannya.” kata Seungjun. “Aku baru melihatmu di kelas kesenian.” tambahnya.

“Itu karena aku baru saja mengambil kelasnya,”

“Begitu rupanya…” angguk Seungjun menambahkan ketika melihat dua orang yang dicarinya tengah duduk di bangku taman. “Kyuhyun-ah, Seohyun-ah!”

“Lihatlah dia kembali seperti semula setelah semalaman mengabaikanku.” tukas Kyuhyun, “Dengan siapa dia?” lanjutnya tak biasa melihat Seungjun bersama wanita lain selain kekasihnya, Ju Seohyun.

“Kenalkan dia…”

Seohyun membuka mulutnya lebar-lebar, menyela dengan keras. “JANG GYURI!” dilihatnya Gyuri dari kaki sampai kepala, “Kau masih berpenampilan seperti ini!”

Semua terkejut tak termasuk Kyuhyun yang buru-buru menyuruh agar Seohyun menutup mulutnya, sebelum rahasia mereka terbongkar.

“Eeih, siapa juga yang akan percaya bahwa kita datang dari masa depan.” gumam pelan Kyuhyun.

“Kk, kau mengenalnya?” heran Seungjun.

“Tentu saja, dia mahasiswa terpintar di kampus ini… kau tidak tahu itu?” Seohyun merasa kikuk, untung saja dia ingat tentang wanita yang nantinya akan berpacaran dengan Seungjun.

Sepeninggalnya Seungjun dan Gyuri ke perpustakaan, Kyuhyun mengajak Seohyun berjalan-jalan di sekitar kampus. Sungguh bukan hal yang mudah untuk mereka terlihat bersama di area kampus, tapi sorenya mereka masih memiliki kelas terakhir.

Tak jauh di parkiran ada Joohee yang sedang mengobrol dengan teman seangkatannya, jika saja temannya itu tidak memberitahukan keberadaan Kyuhyun maka pasti dia tidak akan secara kebetulan menoleh pada pacar pura-puranya.

“Bukankah itu pacarmu? Siapa wanita yang bersamanya?”

“Dd, dia temannya semenjak SMA…” gagap Joohee.

“Bisakah kau mengenalkanku padanya?” ucap lelaki itu terlihat sangat tertarik pada Seohyun.

“A, Apa…” gugup Joohee tak bisa mengatakan tidak untuk itu.

*PENTA FANTASY*

Entah apa yang dipikirkan oleh Song Joohee, nyatanya sekarang ia sedang berlari kecil sambil mencoba mengalihkan perhatian, “Kyuhyun-ah, Seohyun-ah!” ia melambai-lambaikan tangan menambahkan. “Yeogi, yeogi (Di sini, di sini)!

Berhasil, Kyuhyun dan Seohyun menyadari kehadirannya.

“Dia lagi…” cemberut Seohyun menatap kekasihnya agar berpura-pura tak mendengar. “Terus berjalan, abaikan saja.” ia menambahkan seraya menarik Kyuhyun untuk berjalan lebih cepat.

Tapi itu semua tak berguna, Joohee sudah berada di hadapan mereka dengan napas terengah bertanya. “Kalian tidak mendengarku?” ia melirik curiga pada Seohyun.

“Perasaanku tidak enak.” gumam pelan Seohyun menangkap sosok lelaki tampan yang baru datang, alangkah baiknya jika dia kekasih Joohee.

Joohee sempat ragu memperkenalkan temannya pada Kyuhyun dan Seohyun, tapi setelah melihat wajah masam wanita bermarga Ju itu dia berubah pikiran. Mendekatkan Seohyun dengan lelaki lain bukan ide buruk.

“Kenalkan dia Lee Donghae dari kelas musik,” ucap Joohee.

Lelaki bernama Donghae itu mengulurkan tangan pada Seohyun, mereka berjabat tangan dan otomatis saling mengenalkan diri. “Ju Seohyun.” katanya tersenyum canggung.

Di sisi lain Kyuhyun memandang tak suka, seperti ada laser dimatanya.

“Dan kau Cho Kyuhyun, senang bertemu denganmu.” imbuh Donghae kembali mengulurkan tangan, dengan enggan Kyuhyun menjabatnya.

Semua pandang mata tertuju pada mereka yang berjalan di sepanjang koridor, ada pasangan ideal kampus dan maskot dikelas musik mampu menarik perhatian. Tapi siapa wanita yang berada di dekat Lee Donghae, dia terlihat menundukan kepala sepanjang perjalanan.

“Bagaimana kalau kita pergi menonton nanti malam…”

Masih Seohyun ingat perkataan yang keluar dari mulut Joohee beberapa saat lalu. Rasanya hari ini dia tidak ingin keluar dari kelas terakhirnya, padahal sebelumnya ia mengajak Kyuhyun agar bolos kelas saja. Tapi sekarang malah berada di bioskop, menunggu kedua lelaki mengantri tiket.

Sunbae, apa yang kau rencanakan dengan mengenalkan Donghae Sunbae padaku?” tanya Seohyun sulit untuk tidak menaruh curiga pada wanita yang berpura-pura berpacaran dengan kekasihnya.

Selagi Kyuhyun dan Donghae membeli camilan, Joohee menjawab. “Tidak ada rencana, hanya kebetulan yang mengalir begitu saja… Sepertinya Donghae sangat tertarik padamu, aku hanya membantunya.”

“Aku akui dia memang tampan,”

“Kau menyukainya, bagus kalau begitu!” sela Joohee menoleh pada Seohyun yang sedang menatapnya tajam.

“Bukan itu maksudku!” sewotnya menarik napas lalu menghembuskannya perlahan, “Asal Sunbae tahu, aku dan Kyuhyun tidak akan pernah putus, jadi aku mohon jangan menambah masalah…” pinta Seohyun.

Camilan berupa popcorn dan minuman sudah berada di tangan Kyuhyun dan Donghae. Mereka berjalan sambil berbincang ala kadarnya.

“Kencan hari ini akan aku hitung dua kali kencan, dengan begitu tersisa satu kali lagi… aku minta kau untuk tidak mengikuti kencan terakhirku dengan Kyuhyun.” kata Joohee dengan serius, setelah itu menghampiri Kyuhyun dan membawa popcorn ditangannya.

“Ayo kita masuk, film-nya akan segera dimulai.” ucap Donghae ramah.
“Eung (Ya).” balas Seohyun selagi pandangannya bertemu dengan Kyuhyun, saling memberi semangat lewat senyum tipis.

Sesampainya di ruang gelap dengan cahaya yang hanya dari layar besar, Kyuhyun terus saja menoleh ke belakang memastikan keadaan Seohyun. Namun gadis itu telah menghilang di balik kursi, mereka duduk terpisah. Dia dengan Joohee, dan Seohyun dengan Donghae.

Sempat kesal ketika mengetahuinya, Kyuhyun mendesah. “Sunbae, ada apa dengan temanmu itu?”

“Oh apa dia memilih tempat duduk lain,” pura-pura tak tahu Joohee menyembulkan kepala dari kursinya untuk mencari keberadaan dua orang lain yang datang bersamanya, “Sepertinya mereka duduk di belakang.”

Sama kesalnya dengan situasi double date yang tak pernah diharapkan, Seohyun mendengus. “Kenapa kita duduk di sini?” tanyanya berusaha agar tak terlihat murung.

“Soalnya mataku akan cepat lelah jika terkena cahaya, apa kau tidak suka duduk di bagian belakang?” jelas Donghae diakhiri dengan pertanyaan bernada cemas.

“Tidak masalah asal aku bisa melihat film-nya.” jawab Seohyun.

*PENTA FANTASY*

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro