“Aku pikir Kirana perempuan yang terbaik, ternyata aku salah. Kamu lihat sendiri kan bagaimana sikap Kirana? Aku sudah berkali-kali bilangin dia, tapi nggak digubris sama sekali. Kami bertengkar setiap hari. Dia nggak mau ngalah. Saat dia minta cerai, aku kabulkan. Aku sudah nggak kuat.”

Hani diam saja meski telinganya menyimak penuturan sang mantan tentang Kirana.

“Beda kalau sama kamu. Kamu perempuan baik, selalu ngerti keadaan aku. Nyesel aku lebih memilih dia daripada sabar bareng kamu, tapi penyesalanku bakal percuma. Kamu sudah milik laki-laki lain.”

Dalam hati Hani bersorak senang mendengar fakta bahwa Pram tidak bahagia dengan pernikahannya. Rasakan! Siapa suruh tidak sabar berjuang mendapatkan restu? Sayangnya, dia tidak berlama-lama dalam kesenangannya itu, karena Pram memberikan pertanyaan menjebak.

“Apa kamu masih cinta sama aku, Dek?”

Dada Hani terasa penuh dan bisa meledak kapan saja. Pram bertanya seperti itu. Dia kembali dilema berat. Satu sisi dia tidak mau menyakiti Dika, tetapi sisi lain berteriak masih memiliki rasa pada Pram. Hani harus bagaimana sekarang?

***

Halo Gaes. Aku mau kasih tahu kalau SATRU udah open PO sekarang. Nih aku spill harganya.

Harga belum termasuk ongkir ya gaes.

Dan isi bukunya lebih lengkap. Total ada 40 bab + epilog + ekstra part. Jadi, jangan sampai ketinggalan ya. Kalian bisa order lewat shoppe ❤️