[🌏] 5 - Pemberangkatan Astronot
bagai astronot
yang naik ke roket
untuk menyentuh bintang
aku pergi
untuk menemuimu
🌏
Orion Gamma Laksana
Selamat, kamu terpilih menjadi bagian dari Jurnal Mayapada angkatan 2018! Pertemuan pertama akan dilaksanakan hari Kamis, 24 Agustus 2018, di ruang kelas XI MIPA 3. Kami tunggu kehadiranmu! :)
Ghea nggak bisa mempercayai matanya. Beneran dia diterima di klub jurnalistik? Ini serius?
"Sur! Lihat!"
"Apa?" tanya Surya tanpa berpaling dari makanannya.
Ghea menunjukkan isi pesan yang baru saja dia terima. Surya membacanya sekilas, ber-oh singkat, lalu kembali menunduk.
"Kok lo nggak semangat gitu sih?" Ghea menggerutu. "Lo lagi kenapa?"
"Ya, kabar itu kan nggak mengejutkan. Lo udah pasti diterima."
"Seenggaknya lo hepi dikit kek. Sepet bener muka lo tuh."
Surya menghela napas, lalu memaksakan sebuah senyum. "Gini?"
Ghea melengos. Surya emang menyebalkan. Dan yang lebih menyebalkan lagi, mood jelek Surya gampang banget menular pada Ghea. Sekarang, dia jadi kesal sendiri.
Surya menghela napas. "Oke, gue minta maaf. Gue cuma... lagi capek aja."
"Cerita aja sama gue, Sur. Lo nggak pernah mau bilang kenapa lo begini."
"Hmm, mungkin karena Bumi gue udah mau berangkat nyari bintang baru. Gue kan cemburu."
Ghea mendengus. Surya pinter banget ngegombal. Nggak tahu deh, kenapa sampai sekarang dia masih jomlo aja.
"Lo kan Matahari gue, Sur. Ngapain cemburu? Lagian siapa deh, bintang yang lo maksud?"
"Siapa lagi kalau bukan Orion?"
Ghea ingin membantah, tapi batal. Karena memang, Ghea nggak bisa menyangkal kalau dia tertarik pada sosok bintang baru.
Surya kembali memainkan makanannya. Ghea kembali murung. Kenapa dia merasa bersalah?
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro