Daerah di Indonesia : Kota Tasikmalaya

Judul : Kencan Hemat Kantong Di Kota Tasik.

Latar tempat yang aku gunakan di dalam ceritaku adalah Kota Tasikmalaya. Sebenarnya tasik, terbagi oleh dua wilayah administratif. Yaitu kota dan kabupaten. Karena tasikmalaya itu lumayan luas, dan bakal nggak muat jika aku paparkan semuanya di sini. Maka, aku hanya akan terfokus pada tempat-tempat yang sering dijadikan tempat kencan di pusat kota tasikmalaya.

Ingin jalan-jalan dengan pacar, tetapi kantong sedang tipis. Gampang, kok. Kamu masih bia melakukannya dengan dana minim. Caranya?

Begini, cuy.

1. Ajaklah pacarmu jogging/lari pagi.

Salah satu julukan kota tasik adalah Delhi Van Java. What? Kok, bisa? Memangnya banyak orang india di sini? Sebenanya aku juga baru tahu tentang julukan ini. hehe. Tetapi nggak tahu kenapa ini menarik menurutku. Kenapa disebut Delhi Van Java, karena katanya masyarakat suka sekali menari, menyanyi dan juga berlari. Jogging gitu katanya. Memang benar, sih kalau alasan terakhir. tetapi untuk menarik, Aku kurang tahu.

Tetapi kalau urusan bernyanyi, aku lumayan percaya. Karena banyak musisi yang lahir di tasikmalaya (baik kota ataupun kabupaten). Sebut saja sang raja dangdut, Rhoma Irama. Dia asli orang tasik. Bahkan konon katanya, nama band-nya, Soneta singkatan dari Sodong Hilir Negla sari. Yang mana daerah sodong termasuk ke dalam daerah kabupaten tasikmalaya. Keren, kan?

Nah, untuk alasan berlari, aku yakin karena warga tasik suka sekali jogging. Difasilitasi oleh berdirinya beberapa taman, untuk melakukan olahraga sederhana in. Antara lain, Taman Dadaha, Taman Alun-alun Kabupaten Tasikmalaya, dan Taman Kota.

Di dalam taman dadada, juga terdapat tedapat taman-taman lain yang bisa kamu gunakan bersama pacar untuk berteduh. Salah satunya ada taman yang tersedia besi-besi untuk bergelantungan (apa, sih namanya?). aku belum pernah nyoba. Tapi kayaknya asik. Selain itu, ada pula taman yang ada alat-alat untuk gym.

Di dadaha ini, tidak hanya ada taman-taman tetapi ada juga lapangan basket, gor sukapura, gor susi susanti, dan stadion wira dadaha. Untuk mencapai dadaha, kamu bisa menggunakan sepeda motor, atau menggunakan angkot. Tinggal naik 02 jurusan cikurubuk-nyantong, atau 05 jurusan (pancasila-indihiang). Tetapi kedua angkot tersebut, tidak bisa langsung mengantarkanmu ke taman dadaha, kamu harus berjalan sedikit. Nggak jauh, kok. Cukup untuk pemanasan.

Untuk tarif angkotnya sendiri, kamu hanya akan membayar 4000 rupiah (umum), tetapi kalau bukan hari libur dan badanmu kayak masih anak smp, seperti kamu bisa membayar tarif anak sekolahan (3000 rupiah). Hehe. Sering terjadi padaku sebenarnya. Sedangkan untuk memasuki area taman, kamu tidak dikenakan biaya apapun. Gratis-tis-tis. Berlaku juga di taman kota dan taman alun-alun.

2. Jika sempat, kamu bisa mengajak pacarmu naik ngulisik.

Ngulisik adalah bus wisata yang akan mengajakmu ngurilingan kota tasik.hanya dengan 10rb rupiah, kamu sudah bisa mendapatkan perjalanan ke wilayah-wilayah bersejarah di kota tasik. Rute akan di mulai dari alun-alun, kamu bisa mendapatkan tiketnya di sana. nah, perjalanan ngulisik ini akan melewati beberapa titik yang menjadi tonggak-tonggal sejarah indonesia. Seperti Tugu Koperasi, Lanud Wiriaditama dimana pesawat pertama mengibarkan bendera indonesia saat kemerdekaan.

Bus ini beroperasi dari pukul 08.00 hingga 17.00, khusus weekend, jam operasinya lebih larut, sekitar pukul 22.00. Karena banyak yang malam mingguan mungkin, ya. Xixixi.

Bisa, nih. Pulang jogging langsung naik ngulisik. Tetapi itupun jiga joggingnya di alun-alun.

3. Malamnya, kamu bisa mengunjungi pasar kuliner mambo

Khusus di malam minggu, sepanjang jalan pemuda akan di gelar berbagai lapak makanan dan minuman yang menggiurkan. Di mulai dari makanan berat, seperti nasi tutug oncom, bakso, batagor, cilok, burger, lumpia basah, dan lain-lain.

Karena pasar kuliner ini terletak di buka dari mulai pukul 16.00 hingga pukul 22.00. ada pula kuliner yang bisa menghangatkan tubuh, seperi bajigur, bandrek, susu murni. Terlalu banyak yang dijajakan, hingga aku lupa apa saja yang pernah aku lihat di sana. tetapi ada satu kuliner yang masih aku ingat, waktu itu aku menemukan makanan jadul yang sudah jarang sekali ditemui. Namanya lupa lagi. Tetapi bentuknya seperti corong terompet. Isinya kenyal-kenyal dan manis, ada nangka juga di dalamnya. Uh, mantap.

Oh, iya, untuk memasuki kawasan ini, pengunjung tidak dikenai biaya apapun. Harga makanan minuman di sini juga sangat ramah kantong.

4. Mall

Ini nggak terlalu ramah kantong. Tetapi kalau kamu pandai mengelola apa saja yang akan dibeli dan dikunjungi di mall kamu bisa berkunjung ke sini. Di tasik, ada beberapa mall besar yang ramal di kunjungi pengunjung. Ada mayasari plaza (jalan pasar wetan), ada Asia Plaza (jalan kh. Zaenal mustafa), dan transmart (Jalan. Ir. H. Juanda). Kalau Cuma sekedar ngadem, liat-liat dikit pasti hemat kantong. Tetapi kalau mau nonton bioskop, jajan ricis, dan lain-lain. kamu harus siap-siap makan indomie esok hari. wkwkwk.

Sekian, tempat kencan yang hemat kantong dariku. Lain kali aku rekomendasikan tempat wisatanya juga sekalian. Semoga bermanfaat.