Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

What Couldn't I Tell You

Kali ini, saya bakal mereview novel What I Couldn't I Tell You. Kiara, tokoh utama berprofesi sebagai designer. Lalu suatu hari ketika membuatkan gaun untuk Nitya dan Michael, Kiara bertemu Andres yang notabene adalah sepupu Michael.

Nah, di sini konfliknya udah keliatan. Andres yang sepenuhnya belum bisa melupakan Kiara berusaha mencari kesempatan agar bisa bertemu lagi Kiara, tujuannya meminta penjelasan Kiara kenapa meninggalkannya begitu saja lima tahun lalu.

Sama seperti Andres, saya juga penasaran kenapa sih Kiara ini berusaha menjauhi Andres. Karena keluarga Andres yang terpandang, Kiara merasa tidak pantas bersanding dengan lelaki itu. Rupanya, masih ada hal lain yang disembunyikan Kiara. Ini nih yang bikin saya penasaran buat lanjut. Sayangnya, kovernya nih bikin spoiler, hehehe. Untung, penulis masih menyembunyikan rahasia lain.

Misal, siapa sih Ruben ini. Ke Andres, Kiara mengaku lelaki itu pacarnya. Dari interaksi mereka, memang Kiara dan Ruben ini manis banget sebagai pasangan. Dibanding Andres, saya lebih suka sikap Ruben yang bertanggung jawab, manis, perhatian, dan berkepala dingin. Andres juga keren, kok. Saya suka dia tidak gampang menyerah mengejar dan berusaha meyakinkan Kiara. Walaupun kurang sreg juga sama niatnya menjadikan Olive agar Kiara cemburu. Berhubung ini novel, memang banyak karakternya yang dimunculin di sini. Sebenarnya, ini sih kelemahan saya, ya. Kurang bisa menghafal banyak nama. Selain Ruben, saya suka karakter Angel, mamanya Andres. Dia sombong, keras kepala, gengsian; tipe-tipe ibu kaya menyebalkan gitu deh.

Baca novel ini kok saya merasa agak sendu, ya. Mungkin karena terbawa sama perasaan Kiara yang mellow. Tadinya, saya kira akan disuguhkan dengan beberapa adegan flashback, tetapi penulis rupanya tidak menggunakan cara itu untuk menyibak satu demi satu rahasia yang ditutupi Kiara.

Satu lagi, novel ini menggunakan POV 3 serba tahu, mungkin ini salah satu keuntungannya karena dengan pemilihan sudut pandang itu, cerita ini terasa feelnya. Contohnya kayak yang saya bilang tadi, apa yang dirasakan Kiara, semua pemikiran dan keputusanna terasa banget di saya.

Nah, di bagian ending ini, saya justru suka banget dengan interaksi Angel dan Kiara. Penulis tidak terburu-buru menentukan akhir gimana semestinya Angel dan Kiara ini bersikap.

Apa yang bisa dipetik dari cerita ini? Tetap maju mengejar apa yang kamu yakini, mana tahu memang kita ditakdirkan berjodoh dengan yang kita kejar itu dan jangan terlalu merendahkan dirimu sendiri.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro