Review Komik/Anime Des (5/5)
21. Judul Movie: No Game No Life Zero
Genre: fantasy, game, romance, comedy
Pengulas: FerryNur
Aku ikutan share, yak?
Berlatar pada dunia kacau di mana para dewa berseteru untuk menentukan siapa yang berhak memerintah dunia. Dunia yang dipenuhi debu, asap, dan racun. Dunia di mana semua orang sudah lupa indahnya warna langit dan seperti apa itu matahari.
Cerita ini menceritakan 6000 tahun sebelum dunia yang disebut Board Game tercipta. Bercerita tentang Riku, seorang laki-laki muda dari ras tak bernama yang entah diciptakan oleh siapa, ras yang suatu saat akan dikenal sebagai Imanity (manusia). Sebagai ras terlemah tanpa kekuatan luar biasa seperti Werebeast, tanpa kecerdasan luar biasa seperti Elves, tanpa ketrampilan hebat seperti Dwarf, ataupun tubuh mesin seperti Ex Machina.
Manusia hanya bisa melihat dan melarikan diri ketika bangsa lain berperang membela dewa-nya. Pada suatu hari, Riku bersama kelompoknya yang sedang melakukan eksplorasi terjebak pada sebuah reruntuhan yang ditinggalkan oleh Dwarf karena munculnya monster yang tak terduga. Dan dengan semua pertimbangan, akhirnya Riku memutuskan untuk memerintahkan salah satu rekannya mati demi menyelamatkan lebih banyak rekan yang lain. Setelah kembali, Riku disambut oleh Coolon, teman masa kecilnya yang memproklamasikan diri sebagai kakaknya. Menceritakan semua yang terjadi dan menerima kemarahan anak dari rekan yang sudah dia korbankan. Riku mungkin terlihat tenang dan dingin, tapi dia adalah orang yang paling menderita. Dia selalu bertanya harus berapa lama lagi mereka menderita, harus berapa banyak lagi dari mereka terbunuh, harus berapa kali lagi dia membunuh temannya hanya untuk bertahan hidup.
Dan setelah beberapa waktu berlalu, ketika Riku mencoba untuk melakukan eksplorasi sendiri, sesuatu yang tidak terduga terjadi, seorang Ex Machina yang terlihat seperti seorang gadis muda menemukannya, dia menyerang Riku. Tapi, apa yang dia katakan benar-benar membuat Riku menjadi bingung, terutama saat dia berkata bahwa dia sudah memutus jaringan network antar-Ex Machina dan bergerak sendiri demi sesuatu yang ingin dia mengerti, yaitu 'apa itu hati dan perasaan' juga ingin tahu tentang kenapa ras tak bernama seperti Riku dan rakyatnya bisa terus bertahan hidup meski tanpa kekuatan?
Lalu, Ex Machina itu menantang Riku bermain catur untuk menentukan apa yang akan terjadi berikutnya, meski hasilnya sama saja, dan Riku pun kalah dalam permainan karena sejak awal tidak mungkin bagi Riku untuk menang melawan kalkulator sepertinya.
Kalah dalam permainan, dan Riku tidak punya pilihan lain selain menuruti permintaan si Ex Machina untuk ikut bersama Riku kembali ke kelompoknya. Dan setelah perdebatan yang lucu, akhirnya Riku memutuskan untuk memanggil Ex Machina itu Shuvi.
Awalnya Riku sama sekali tidak senang dengan Shuvi, tapi semakin lama, entah kenapa Riku mulai mengerti dan menerima keberadaan Shuvi. Hingga akhirnya mereka menjadi rekan dan membentuk sebuah kelompok bernama Yure (hantu). Tujuan kelompok ini adalah untuk memenangkan perang tanpa ikut berperang, mereka bergerak dengan aturan: tidak boleh terbunuh, tidak boleh membunuh, dan tidak boleh diketahui demi memenangkan pertempuran. Dan bersamaan dengan Riku yang melamar Shuvi (meski mereka beda ras, dan Shuvi itu mesin), perjuangan terakhir pun dimulai. Tapi, ini bukanlah sebuah pertempuran, melainkan sebuah game di mana ras tak bernama mencoba menang melawan semua ras dan bahkan dewa.
KELEBIHAN
ceritanya bagus, perjuangan dan perkembangan Riku dalam ceritanya bagus, meski ada beberapa hal yang terlihat mendadak.
Lebih mengutamakan cincin pernikahan daripada diri sendiri itu keren banget!
KEKURANGAN
Cuma di beberapa adegan yang terlihat maksa.
APA YANG BISA DIPELAJARI DARI FILM INI?
Jangan menyerah.
Jangan utamakan emosi.
Berpikirlah sebelum bertindak.
Jangan pernah berpikir sebagai orang kuat, tapi terimalah dirimu sebagai orang lemah dan terus berusaha untuk menang, karena bukan mereka yang kuat yang akan menang, tapi mereka yang menanglah yang akan dianggap kuat.
🔴
22. Judul: Overlord
Kreator: Kugane Maruyama
Pengulas: zenstover
SINOPSIS
Pada tahun 2126, DMMORPG (Dive Massively Multiplayer Online Role Playing Game) bernama Yggdrasil dirilis dan menjadi yang terpopuler karena interaksi pemain dengan dunianya yang tergolong "nyata", Yggdrasil sendiri mampu bertahan selama 12 tahun sebelum akhirnya ditutup.
Dalam dunia Yggdrasil sendiri ada sebuah guild terkuat yaitu Ainz Ooal Gown yang memiliki markas besar bernama Nazarick dan semua anggotanya bukan merupakan manusia, sayang pada akhirnya beberapa anggota guild ini memilih pensiun dan hanya menyisakan Momonga sang guildmaster.
Pada hari terakhir Yggdrasil beroperasi, Momonga memilih untuk login sampai server game ini dimatikan dan siapa sangka ternyata Momonga malah tidak bisa logout dan terdampar di sebuah dunia yang mirip dengan Yggdrasil (disebut sebagai New World), ditambah lagi beberapa NPC yang diciptakan oleh anggota guild ini menjadi hidup dan memiliki pikirannya tersendiri.
Berbekal kemampuannya dalam bermain Yggdrasil, Momonga akhirnya memutuskan untuk mencari cara agar dia bisa logout, dan cara yang ingin dia pakai adalah menyebarkan nama Guild Ainz Ooal Gown di seluruh penjuru dunia dengan harapan ada pemain Yggdrasil lain yang "terdampar" seperti dirinya.
KELEBIHAN
Cerita yang dibawakan memiliki alur yang menarik dengan penokohan yang kuat. Tokoh-tokohnya memiliki sifat dan karakter unik, tidak biasa. Ambisi Ainz (Momonga) sang tokoh utama untuk menguasai dunia bisa dibilang merupakan ide yang bagus untuk dikembangkan. Karena dengan demikian ceritanya menjadi kaya akan konflik, perang, dan kejadian-kejadian seru.
Kugane Murayama bijak memperlihatkan cerita dari dua sudut pandang. Contohnya, karena Ainz yang berambisi menguasai dunia adalah tokoh utama, maka secara tidak langsung para pembaca manga atau penontonnya akan terdoktrin membenarkan tindakan tokoh tersebut untuk mencapai tujuan. Padahal dia menginvasi bahkan menghancurkan suatu wilayah demi hasrat ingin menguasainya. Sudut pandang 'korban-korban' kekejaman ini diperlihatkan dengan dramatis.
KEKURANGAN
Tokoh Ainz beserta bawahan-bawahannya adalah karakter yang sangat overpower. Sejauh tiga season animenya digarap, bahkan win rate mereka di peperangan bisa dibilang mendekati 100%. Dengan demikian alur ceritanya menjadi mudah ditebak. Meskipun manga (komik)-nya sudah mencapai ratusan volume, bagi penggemar yang hanya sempat menonton animenya pasti dibuat kesal dengan ke-overpower-an sang tokoh utama tersebut.
🔴
23. Judul: H2O:Reborn
Karya: Sweta Kartika
Pengulas: pandup_P
Komik asli indonesia ini terdiri dari 3 phase atau volume, rilis tahun 2016 dan terakhir tahun 2017. Setiap beli komik kamu bakal dapet kaset berisi soundtrack-nya, loh.... Nah, jadi silakan simak review dari komik ini.
Berawal dari era modern dan mengambil latar cyberpunk. Era robotik yang sangat disukai banyak orang, kisah anak kecil buta bernama Sita yang diberi hadiah robot AI yang dapat berkembang protokolnya tanpa ada batasan sedikit pun, hal ini membuat sistem utama dalam dunia ini (layaknya google) bernama Ravana iri sampai membuatnya menculik Sita agar pencipta Hans memberi protokol kebebasannya itu. Hans berkali-kali hancur untuk menyelamatkan Sita hingga akhirnya berevolusi menjadi Hanoman. Jelas kemenangan dimiliki oleh Hanoman dan Sita berhasil selamat. Alur yang sederhana cukup membuat mudah untuk dicerna. Namun, bukan hanya itu, konflik yang diangkat banyak konflik kecil yang menjelaskan banyak alasan mengapa karakternya begini atau begitu dalam cerita.
Untuk gambar, jelas tak usah diragukan lagi karena yang gambar adalah murid Padepokan Ragasukma, Mas Sweta Kartika. Selain itu, sudah banyak komik yang dia buat mulai dari komik Grey & Jingga sampai persilatan seperti Nusa V. Mas Sweta juga sudah banyak mendapat pengahargaan di dunia perkomikan dari dalam negeri maupun mancanegara, gambar khas yang dinamis membuat gerakan bertarung sangat mudah untuk di-tracking oleh mata kita.
Secara garis besar komik ini sangat recommended, apalagi dibacanya ditemani lagu yang sudah disertakan bersama komiknya. 10/10, jangan sampai kelewatan untuk baca komik ini. Selain itu ayo dukung komik Indonesia....
Sekian review kali ini, kalau ada typo mohon maaf, kalau ada yang mau ditanyakan silakan. Terima kasih
=====
BONUS
Pengulas: Dinovolia.jr
Tautan: https://www.instagram.com/p/B6DZeoNl16R/?igshid=1646cch3h1ne9
Akun instagram: @dinovoila.jr
Kali ini saya akan review naga dari game favorit.
Nama naga: Kusala Daora / Kushala Daora
Dari game: Monster Hunter
Kusala Daora adalah naga yang lebih tua yang sebenarnya terlihat seperti naga klasik. Dan, Kushala juga masih tetap pada
desain sederhana seperti naga-naga pada umumnya. Dia punya sayap besar, ekor panjang, dan kepala yang kelihatan majestic.
Yang membuat Kusala Daora sangat menonjol dari sesama naga adalah posturnya. Coz dari naga-naga lain yang ada di game ini yang memiliki postur merangkak seperti kadal besar, Daora memiliki postur yang anggun, sedangkan kepalanya yang mengangkat ke atas seperti orang sombong yang memandang mahluk lain sangat rendah, yang membuatnya kelihatan makin ditakuti-terlihat garang maksudnya.
Dan, soal sisiknya yang sangat berkilau, coz memang terbuat dari logam baja, membuatnya terlihat sangat kuat dan susah untuk dilukai dengan senjata biasa. Dalam pertarungan melawan naga ini aku sering mengalami kesulitan, coz untuk mendekatinya harus menembus lapisan dinding angin yang ada di sekitar tubuhnya. Coz pada dasarnya Kusala adalah naga berelemen angin. Dari sekian monster, cuma Kusala yang memiliki elemen angin.
Ok, bagi kalian yang menyukai game fantasy jika masih penasaran silakan saja beli game-nya dan mainkan sendiri,
wkwkw. Pokoknya salah satu naga favorit.
Ok, sekian review dari saya
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro