Review Karya:0 merupakan program uji coba yang pertama kali diterapkan oleh penduduk Kerajaan Fantasia.

====

██ Januari 2018

...

[manuskrip yang hilang]

...

Judul: The Last Children of Moon
Karya: MelodyAMPv
Tautan: https://my.w.tt/OIKtkPVgG2

Pe-review: –

Pertama, saya akan me-review bagian prolog. Deskripsinya bagus sekali, saking bagusnya sampai-sampai saya tak bisa membayangkannya (Selow, Kak, aku memang gitu orangnya).

Saya akan menilai tentang sifat heroine, Melody. Melody di sini >50% merupakan proyeksi dari penulis sendiri (ini pendapat pribadi). Agak judes, korban bully, merasa sial, senang menyendiri, suka baca buku, dan yang paling penting punya boneka.

Eline sebagai tokoh pembantu telah memerankan tugasnya sebagai teman dengan baik. Saya salut sekali (sila hancurkan kesenangan saya). Dia suka ceroboh dan tidak disenangi oleh Melody.

Dan konflik yang disajikan sudah muncul ke permukaan. Pada akhir chapter 3, Melody (mungkin) diculik oleh seseorang. Tapi mengapa saya tidak terlalu bersemangat untuk melanjutkan—?

Overall, cerita Elder Miung ini cocok untuk dibaca saat santai oleh penyuka fantasi-romance. Semoga langgeng, Kak!

Salam manis~
Dari micro-cosmic alien

██████?

...

[manuskrip yang hilang]

...

Judul: F R E Y A : Winter Queen and the Crystal stone.
Karya: Guswillder (out)
Tautan: https://my.w.tt/2rcTMs3gG2

Pe-review: –

Saya akan membahas bagian plot saja, karena untuk diksi dan keefektifan kalimat terdapat beberapa kesalahan.

Dalam prolog, kejadian yang disuguhkan cukup bagus. Seperti, jika pada chapter setelahnya kejadian itu diulangi lagi, dan pembaca berpikir, "Wah, ini kan yang di prolog.", saat itulah penulis harus membuat penipuan berupa plot yang diubah/dipotong-potong. Dan hal tersebut telah dilaksanakan dengan baik.

Untuk chapter, memang benar, seperti yang dikatakan pe-review terkenal seantero jagad raya, Om Anjas, hubungan antara Freya dan ibu tirinya terlalu klise. Jika menurut Om itu, ditambah bumbu Om Azra, yang diproyeksikan kepada saya, maka sifat hipokrit mungkin bisa dipakai.

Akan tetapi, untuk sifat ratu, malah hipokrit (plin-plan) yang penulis pakai terkesan aneh. Bisalah perlu sedikit dirombak, supaya dapat membuat pembaca bereaksi "wah" dan "apa ini?". Untuk hal ini, saya tidak bisa memberi saran yang bagus.

Dan saya akan menyendirikan review untuk Freya. Penulis yang bergender laki-laki ini, entah mengapa Freya yang diceritakan mirip dengan perempuan pada umumnya. Maksud saya, seakan-akan penulis mengetahui bagaimana perempuan itu. Dan di sini saya menyimpulkan, bahwa penulis telah memiliki pacar!

Sekian review dari saya. Mohon maaf apabila terdapat unsur perusakan atau peruntuhan, karena saya di sini hanya memenuhi tugas untuk me-review saja.

Salam manis~
Dari micro-cosmic alien