97 • Gaun Lila dan Peminta-Minta
Dikau si gadis kecil bergaun lila
Hidupmu pasti diseriusi buana
Dicintai dunia ialah hal biasa
Tak pernah dirimu rasa menduka
Rautmu selalu tampak bahagia
Sementara aku si gadis kecil peminta-minta
Hidupku dibercandai semesta
Dibenci buana ialah hal biasa
Tak pernah diriku rasa bahagia
Rautku selalu tampak menduka
Hatimu pasti tak pernah mengiri
Semua maumu selalu terpenuhi
Lain hatiku yang kotor mendengki
Karena tak mampu semua kusadari
Namun ketika awan mulai turun rinai
Kulihat di seberang jalan orang tuamu bertikai
Dikau menangis jerit sambil melerai
Sampai mereka berjalan berberai
Dirimu jatuh, luruh
Dikau tergelak, terbahak
Lalu meringis, histeris
Berkata, "Aku hancur, lebur."
Kemudian dikau berjalan ke trotoar
Pinggir jalan mengarah ke jurang
"Berhenti," kataku. "Jangan begitu."
Bukankah hidupku yang selalu membiru?
Kenapa malah dikau yang terlihat pilu?
"Berhenti," kataku. "Jangan terburu."
Tangan kecilku spontan terulur
Sebelum dikau terjatuh dan mengerang
Mataku membulat.
Sudah terlambat.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro