67 • Sesal dan Keledai
Aku melakukan kesalahan besar.
Harusnya ... harusnya aku tidak memberikan buku itu pada mereka!
Semula kuharap mereka mengerti akan penderitaan bahkan perjuanganku. Semula kuharap mereka tahu, kalau aku tidak seperti yang mereka bayangkan. Semula kuharap mereka menerima kebingunganku.
Namun, nyatanya tidak. Mereka takkan mengerti sampai kapanpun.
Aku menyesal. Aku menyesal menyerahkan rahasiaku yang paling berharga. Rahasiaku yang seharusnya kusimpan sendiri ...
Sudahlah. Sisi diriku yang lain berkata, aku bodoh. Tak ada gunanya menyesali itu semua. Aku layaknya keledai yang terjatuh dalam lubang yang sama. Lakukan, sesali, lakukan lagi, dan sesali lagi.
Aku bodoh, tapi dia juga bodoh.
Karena dia, adalah bagian dari diriku.
• • •
14 Juli 2021.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro