Thrillero • Giselle
Bedah Buku
"Giselle"
Oleh
Catrella2
●●●
• [ Sinopsis ] •
Gadis itu Giselle, diduga meninggal setelah terjatuh dari tangga sekolah. Tak ada yang tahu di mana jasadnya, hanya ada bercak darah dan pakaian seragam atas namanya. Menyusul kematian gadis tersebut, banyak hal aneh yang terjadi pada anak A-1. Berbekal rasa penasaran, Frida mencari kebenaran yang malah membawanya ke arah kenyataan paling konyol yang pernah dia dengar seumur hidup.
• [ Resensi ] •
1. Juang ( IllegalCreature41 )
Review dari saya
Gaya bahasa bagus, tulisan sudah rapi, puebi sesuai, cuma ada beberapa paragraf yang masih memprosa janda, kalo dibuat romance sih kayaknya oke² aja, cuma buat genre misteri agak kurang tepat menurut saya.
Secara alur cerita lumayan, walau di saya masih ketebak, dan buat saya yang keseringan baca cerita kayak begini, terkesan agak membosankan, sayanya aja yang kudu nyari bahan bacaan lain.
2. Dina ( mosttragic )
Izin review dari Dina.
Bagian menarik dari mata pembaca:
Sampul Buku, merah gelap, dan bayangan karakter yang mewakili Giselle. Menurut saya keren sesuai sama genre dan cocok sama warna keseluruhan isi buku.
Blurb: juga oke, tulisan yang saya pilih paling menarik karena isinya misteri dan terutama singkat.
Kelebihan:
Motif pelaku keren
Diksi juga mantap
Penulis punya kemampuan mengubah suasana di dalam tulisan menjadi tegang, ini disebut sensasi thriller.
Review setting tempat:
Saya terkejut dengan masuknya tokoh Dadang. Setting sekolahnya seperti luar negeri. Kadang terasa Indonesia banget lewat nama lokal dan permainan kebiasaan org Indonesia, yaitu hompimpa bab 03. Kedua, motor matic adalah motor jutaan umat Indonesia. Apa perlu menetapkan setting terlebih dahulu? Apa saya terlampau terpaku sama nama ciri khas luar negeri? Walau begitu poin ini tak begitu menonjol.
Tokoh:
Rara adalah tokoh pertama yang saya curigai, lalu diikuti Frida sang primadona atlet di sekolahnya. Kemudian Zoe yang menjerumuskan nama Nadya yang aneh banget, pikiran Frida semakin kalut dalam suasana yang gelisah. Wkwkw, saya bacanya pelan untuk mengerti jalan cerita dan nama tokohnya. Penulisnya pandai merangkai plot twist, selama waktu membaca saya banyak fitnah karakter teman-teman Frida.
Intinya, kita disuruh penulis untuk membawa bermacam-macam spekulasi hingga ke poin tertentu (plot twist) ini keren> 95 poin dari saya.
Plot twist without telling anybody:
Yang tertebak adalah Zoe. Tapi inih ya pasangan hidden gems terletak pada Natan dan Zoe. Misteriusnya Natan saat membantu adalah bingo in dark light. Saya gak nyangka! Oke wkkwwk saya cukup senang. Ini permulaan yang bagus!
Cukup terkesima oleh penulis kita yang memperhatikan perasaan pembaca, saya cukup puas dan segar mengetahui ini naskah anti-bosan! Saya merasa Giselle tak mati berdasarkan petunjuk, karena mati hanya gosip omong kosong dan tak dapat dipastikan riwayat sebenarnya. Sebaliknya ayah Giselle ikut berperan penting selama masa vakum.
Minusnya bagian kemunculan si Giselle terakhirnya jadi agak kurang seru. Malah si Zoe dan Natan yang bisa dipuji karena kejutan bagian akhir. Arena fokusnya ternyata terbawa kaki tangan sang tokoh penjahat utama. Last part: Kalau dibaca pelan-pelan semuanya, Frida yang agak ego karena luka masa lalu, memiliki efek dalam kasus bunuh diri kakaknya yg seorang guru.
Oke, segitu dulu.
3. Aes ( Aesyzen-x )
Tata bahasanya udah bener sih, dan keliatan banget masih anak sekolahan di mataku. Untuk cerita thriller remaja, menurutku ini udah cukup bikin deg-degan (Alhamdulillah nggak sesadis yang kita bayangkan waktu itu /plak) untuk plot hole ... tau kan :'v aku masih agak nggak nyambung sama gimana si om cogan polisi ini mau bantuin kasus anak sekolah, tapi kalo dibaca sekilas lagi, justru malah nggak keliatan whahhshhshssh (ini jujur, jangan suuzon). Terus apa lagi ya ... OH! BAGIAN JADI AMONG US WHAHSHHAHSHA emang bikin sus banget sih :V pas pertama baca aku juga langsung ga bisa percaya ke semua orang. Terus satu-satu yang berhubungan sama MC pada celaka tu kek ASKDKDJJDKAKS
Villains: "Ohoho, enak men uripmu!"
Secara keseluruhan, aku suka :V keknya aku udah bilang ini berkali-kali di chat sama VN. Makin ke sini aku makin sadar klo kita menjalankan rencana "anu" itu, ntar jatohnya rating jadi 21+ 👁️👄👁️
4. Key ( Aishipit )
Halow. Review Key ('-')
Dari terakhir Key baca sebagai beta reader, alur dan kepenulisannya enggak banyak berubah. Narasi Kak Icha selalu enaq untuq dibaca, gampang dibayangin, plotnya juga bagus walaw ketebaq. Genre-nya mungqin lebih ke teenfict minor-mystery yaw, tapi udah bagos kok.
Karakter-karakternyaw kerasya kek karakter hidub gytu, that's a good thing. Apalagi Giselle 👎 Giselle punya masalah apa Nak sini cerita sama Tante 🫂
Cover-nyaw mengkece, menariw matah.
5. Al ( ArgiNarun)
Untuq Cat,
Oke, aku mulai paham ciri khas Cat. But is nothing to worry about. Ehe, yang terpenting adalah, cerita Cat ini menarik semua. Aku suka bacanya. Betah aja, somehow emang saya agak lagi males baca belakangan ini.
Ga banyak kesalahan, minim, bahkan sangat minim. Openingnya syuda estetik, hehe. ✨
Aku cuma kayak nita, pas awal bingung tentang 'gadis'. But is oke, karena emang aku baru baca dikit aja. 😭
6. Nita (IchiHikaru)
Aku mau review cerita Giselle karya Kak Catris.
Mungkin dikit aja ya. Soalnya aku juga baru baca sampe Case 03. Dan selama aku baca cerita ini, aku nggak menemukan kesalahan penulisan yang bikin sakit mata.
Untuk sebuah cerita mystery/thriller, menurutku opening ceritanya udah lumayan bagus. Di setiap akhir chapter juga dibuat menggantung, jadi pembaca dibuat penasaran dan pengen lanjut baca terus.
Sejauh ini aku belum bisa menebak alurnya. Semua karakter di sini mencurigakan banget
Satu-satunya hal yang bikin aku kurang nyaman ada di bagian awal. Aku bingung, nggak bisa ngebedain karakternya siapa dan perannya apa. Terus kata "gadis" sering diulang-ulang di paragraf yang berdekatan. Aku jadi mikir, "Ini 'gadis' yang mana lagi?"
7. Faizah ( Faizah-chan )
Review Faizah
Sebelumnya, aku mau bilang kalo apa yg aku tulis ini berdasarkan selera aku, pendapat aku, dan yg aku rasain pas baca. Kalo ada yg dirasa kurang pas jangan dimasukin ke hati gpp. Btw aku baru baca sampai part 3.
Menurut aku pribadi, sekilas cerita ini emang lumayan bagus dan penulisannya juga ga bikin sakit mata, rapi walau masih ada beberapa typo manusiawi. Tapi, mungkin karena aku punya kebiasaan baca atau nonton sambil mikir, aku menemukan beberapa hal kecil yang sangat menggangu pas baca
1. Tristan
Di prolog udah ditunjukin detektif pro namanya Dadang lagi introgasiin anak-anak sekolah tentang Giselle. Yg mana pas baca adegan ini aku rada bingung ini Giselle knp sampe ditanyain. Apa karena dia bunuh orang? Atau ngelakuin hal kriminal? Atau dia mati? Atau dia hilang?
Tapi intinya di part 1 Dadang susah nyelesaiin kasus karena semua anak yg di introgasi kasih kesaksian bertentangan. Yg mana ini aneh buat aku, karena walaupun Giselle bipolar atau punya 2 sifat gitu, pasti ada seenggaknya satu orang yg tau perubahan sifat Giselle atau pernah denger dari orang lain sebelumya kalo sifat Giselle bertentangan dgn Giselle yg dia kenal.
Ternyata emang ada, dan orang itu adalah Tristan. Informasi yg dia kasih ke temen-temen sekelasnya diakhir part 1 itu bisa jadi kesaksian yg sangat berguna untuk Dadang. Dgn kesaksian Tristan, Dadang bisa tahu alasan knp kesaksian orang-orang bisa beda. Ditambah lagi Tristan punya foto, dan rumor yg jadi alasan knp sifat Giselle berubah
Awalnya aku mau positif thinking, mungkin Tristan ga di introgasi Dadang. Tapi itu kayaknya ga mungkin karena mereka sekelas. Atau mungkin Tristan sengaja ga kasih kesaksian itu karena alasan tertentu, tapi kalo gitu knp Tristan malah cepu ke temen-temen sekelasnya
2. Kematian Giselle
Adegan di awal part 1 sama sekali ga menunjukkan bahwa Giselle mati, makanya aku sempat bingung knp dia ditanyain, karena aku menganggap Giselle masih hidup (bahkan aku sempet ngira Giselle pelakunya). Tapi di part 3 ada percakapan tokoh yg bilang "orang mati mana bisa berbuat begini" jadi aku anggap itu dialog konfirmasi kalo orang-orang sekolah udah tau Giselle sudah mati, jadi ga masuk akal kalo Giselle pelakunya. Yg mengganggu bagi aku adalah, di cerita ini ga ditunjukkan lokasi mayat Giselle ditemukan itu di mana, apa di tangga awal cerita part 1? Karena tanpa mayat, Giselle ga bisa dianggap mati, dia cuma dianggap hilang
3. Clara digantung
Pelaku nurunin bendera pas mau gantung Clara, jadi aku simpulkan ini tiap tengah lapangan yg untuk upacara. Biasanya lapangan itu kan di depan gerbang, masak iya Frida ga liat pas pertama dia masuk? Baru sadar pas dia udah di kelas. Atau positif thinking lapangan upacara sekolahnya di bagian belakang sekolah, atau Frida nya yg masuk ga lewat gerbang. Tapi rasanya tetap aneh kalo Frida orang pertama yg sadar, karena orang pertama yg masuk sekolah bukan Frida melainkan Satpam (karena Frida manggil satpam dan si satpam udah ada). Ini Satpam loh, dia orang pertama yg harusnya ngecek sekolah dan mengamankan sekolah. Bahkan kayaknya kalo sekolah elite harusnya itu satpam jaga malam, tapi mari anggap ini bukan sekolah elite meski ada CCTV dan kamar mandi
Belum lagi tentang kondisi Clara yg udah lebam parah dan kepalanya ditumpuk darah semalaman karena kena gantung terbalik, tapi masih bisa sadar pas pagi buat teriak terus-menerus. Aku ga terlalu paham soal yg ini, bisa aja aku salah, tapi menurut aku rasanya cukup ajaib
4. Sekolahnya aneh anjir
Setelah ada 2 kasus parah di sekolah ini, ajaibnya sekolah ini masih melakukan kegiatan belajar mengajar seakan ga terjadi apa-apa. Sekolah ini punya 2 TKP yg masih jadi tempat pengamatan, tapi luar biasanya sekolah ini ga libur dan terkesan ga ada takut-takutnya liat yg satu mati dan yg satu digantung. Malah setelah kasus Clara masih ada murid yg santainya makan di kantin, dan yg punya kantin jg selow aja.
Aku kalo sekolah di situ atau punya anak yg sekolah di situ, aku langsung meliburkan diri anjir, ya takutlah datang ke sekolah. Lagian emang seharusnya sekolah libur dulu kan, biar kemungkinan ada korban selanjutnya jadi berkurang, dan mengamankan TKP dari orang yg sengaja atau ga sengaja nyentuh TKP.
Lagian seharusnya TKP itu ga cuma satu lapangan atau satu tangga (misal kasus Giselle tadi ketemunya di tangga). Harusnya yg jadi TKP itu satu sekolah, dan otomatis sekolahnya kena tutup sementara sampai kasus tuntas. Kayak misal ada mayat di dapur, apa TKP cuma dapur doang? Nggak dong, yg jadi TKP satu rumah. Tapi mungkin peraturan di cerita ini beda sendiri, memperbolehkan lokasi TKP dikerumuni orang banyak. Dan orang banyak itu ga ada takut-takutnya
Sebenarnya masih ada beberapa hal yg cukup mengganjil lagi buat aku. Tapi menurut aku yg paling utama ya yg itu. Lagi-lagi ini pendapat pribadi, kalo rasanya ga pas atau pendapat aku dirasa salah, ga masalah kok :3
Semangat nulisnya kak Catris!
8. Kemal ( AKuasar )
Review dari kemal
Aku cuma baca sampai case 2, jadi maaf kalo nanti ada yang gak nyambung.
Di prolog & case 1, cerita berfokus ke Giselle. Tiba-tiba di case 2, Clara punya kasus. Aku sebagai pembaca binggung, ceritanya terlalu loncat-loncat.
Giselle yang belum dijelaskan apa-apa, langsung ke Clara yang ilang.
Gaya kepenulisannya berbeda di setiap part. Di prolog, kata-katanya kaya sama diksi yang puitis. Makin kesini, makin sedikit diksi puitisnya.
Bukan maksudnya aku gak suka ceritanya, cuma gak selera sama gaya kepenulisannya.
Misterinya kerasa banget. Cuma baca dikit aja, aku udah banyak pertanyaan.
Cuma yang aku gak paham, tokoh utamanya siapa? Awalnya kukira Giselle, karna dia yang paling disorot di judul & blurb. Ternyata di awal, Dadang yang mendominasi. Berubah lagi ke Frida. Dan berubah lagi ke Clara.
Jadi sebenernya siapa tokoh utamanya?
9. Jo ( chaoticimpulse )
HOLAA! Ini review Jo untuk kak icha aka catty catrisss <3
Aku bacanya loncat-loncat aduh maaf dan kayanya reviewnya bakal dikit. First impression untuk Giselle, narasinya lumayan cukup tebal dan minim percakapan ya di case 1-3. Nah bawah-bawahnya itu udah mulai ada sahut dialog, dan menurutku ituu bagus karena masih awal.
Aku agak sepemikiran sama Kemal, di judul namanya Giselle, tapi di sepanjang cerita seakan-akan berfokus pada Frida dan kawan-kawan. But overall, alurnya menurutku udah cukup thrill di awal, dan bahasanya BAGUS BANGET ENAK DIBACA!!
dan soal cover, gausah ditanya... top markotop sesuai dengan vibenyaa! Semangat nulisnya yaaa ❤️
Salam Manis,
Tim Thrillero
●●●
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro