Random Story - Pertarungan dan Permohonan
WELCOME BACK TO MY STORY
Request : Noran x Miyuki
Dari : EmRahmi06
Disuatu hari, di Siang hari. Terlihat seorang Perempuan yang sedang menelurusi Jalan Raya yang lumayan ramai. Ia terlihat sedang membawa sebuah Plastik Hitam berisi Nasi Padang.
"Akhirnya... Dapat juga nih Nasi Padang" Ucap Perempuan itu dengan senang.
Ya, daritadi Dia sedang mencari Nasi Padang untuk makan Siangnya. Untung saja masih ada yang Jual.
Saat berjalan melewati Cafe, Ia berhenti seketika. Ia melihat seseorang yang Ia kenal yang sedang duduk sembari meminum Coklat Panas.
"Eh? Itu kan... Noran!" Ucap Perempuan itu pun menyebutkan nama Pemuda tersebut. Ia segera masuk ke Cafe tersebut.
"Wih... Lagi nyantai nih ya, Noran" Ucap Perempuan tersebut kepada Pemuda yang bernama Noran.
"Hmm... Iya" Ucap Noran yang masih meminum Coklat Panas.
"Apaan tuh, Miyuki?" Tanya Noran kepada Perempuan yang membawa Kantong Plastik berisi Nasi Padang. Perempuan itu bernama Miyuki.
"Ini Nasi Padang, lagi laparrr..." Ucap Miyuki menunjukkannya.
"Oh gitu... Yasudah, pulang sana makan" Ucap Noran santai.
"Isss... Malah ngusir, emang ini Cafe kamu?" Ucap Miyuki kesal.
"Lah? Kan tadinya lapar, ya pulang dong biar makan di Rumah" Ucap Noran menjelaskan.
"Ya ya... Dah Aku mau pergi" Ucap Miyuki kesal dan pergi begitu saja. Sedangkan Noran hanya menatap bodo amat.
"Ihh... Gitu amat si Noran, main ngusir aja" Ucap Miyuki berjalan ke arah Rumahnya.
Beberapa menit kemudian, Miyuki pun sampai di Rumahnya dan segera memakan Nasi Padang.
"Nasi Padang emang makanan yang paling the best!" Ucap Miyuki makan dengan lahap karena enak.
Lagi enaknya makan, tiba tiba Langit berubah menjadi Gelap. Miyuki pun sadar dan berlari keluar Rumahnya.
"Hah?! Kok Gelap sih? Bukannya tadi Cerah ya?" Tanya Miyuki bingung.
Awan Gelap tadi semakin tebal dan membuat Pusaran di tengah tengahnya. Angin berhembus kencang, burung burung berterbangan kesana kemari, dan tidak ada tanda tanda Hujan sama sekali.
"Mau hujan kah? Kalau mau Hujan, kenapa Gelap sekali dan ada Pusaran?" Ucap Miyuki menatap Langit dengan teliti.
Dilain tempat, tepatnya di Cafe. Noran sedang memakan Mie Goreng dengan khusyuk.
"Mie Goreng emang enak ya..." Ucap Noran memakan Mie Goreng nya dengan santai.
Tiba tiba, Noran sadar kalau Langit Gelap, Angin berhembus kencang, dan ada Pusaran ditengah tengahnya.
Noran pun keluar Cafe dan menatap Langit dengan lekat. Berbeda dengan Miyuki yang tidak tahu apa apa, Noran tahu kenapa Langit bisa seperti itu.
"Hah... Ternyata sudah mulai, padahal Mie ku belum habis" Ucap Noran menghela napas karena Ia tahu apa yang akan terjadi dan Mie Gorengnya belum habis.
"Dahlah, lebih baik habiskan Mie daripada menunggu" Ucap Noran sembari masuk ke Cafe dan memakan Mie nya dengan santai.
Tidak lama kemudian, Petir menggelegar dan muncullah sekumpulan Makhluk bertanduk, mempunyai Sayap, mempunyai Ekor, dan mirip seperti Monster.
Ada salah satu diantara mereka Berbadan Besar, Kekar, Berotot, dan mirip seperti dengan yang lainnya.
Ya, itu adalah sekempulan Iblis bersama Raja Iblis.
Dilain tempat, tepatnya di Rumah Miyuki. Miyuki kaget dengan apa yang dilihatnya dari Pusaran Awan tersebut.
"Raja Iblis dan Para Pengikutnya?! Tidak mungkin?!" Ucap Miyuki kaget karena kedatangan Raja Iblis beserta Pengikutnya.
"Sial... Dia datang secara mendadak" Ucap Miyuki. Dengan cepat, Miyuki mengambil Peralatan Senjata dan pergi menuju ke tengah Kota.
Di dekat Pusaran Awan. Terlihat seorang Pria berbadan Kekar, Berotot, mempunyai Dua Pasang Sayap berwarna Hitam dan Merah Darah. Ia adalah Raja Iblis.
"Hahaha... Akhirnya Aku kembali, hahaha..." Ucap Raja Iblis tertawa.
"Dimana Kau, Miyuki?! Tunjukkan diri mu?! Hahaha..." Ucap Raja Iblis tertawa sembari menyebutkan nama Miyuki.
Apa hubungan Raja Iblis dengan Miyuki? Hmm... Mari kita lanjutkan Ceritanya.
Raja Iblis dan Pengikutnya turun ke tengah Kota. Para Warga pun lari ketakutan dan Para Keamanan Kota mengevakuasi.
Pengikut Raja Iblis terbilang banyak dan masih banyak yang keluar dari Pusaran Awan tersebut.
Kembali lagi dengan Miyuki. Miyuki sedang berlari menuju tengah Kota untuk menemui seseorang.
Miyuki mencari orang tersebut dan menemukan orang itu masih di Cafe tadi.
Ya, Miyuki mencari Noran.
Miyuki segera masuk dan menepuk kepala Noran.
"Hoi!! Ngapain Kamu masih disini?! Nggak lihat apa yang terjadi di Luar?!" Ucap Miyuki marah melihat kelakuan Noran yang sedang memakan Mie dengan santai.
"Yaelah... Santai ngapa? Lagi makan nih" Ucap Noran sembari mengelus kepala nya yang di pukul Miyuki dan memakan Mie nya lagi.
"Ayo... Jangan nyantai gini dong, Kita harus bertindak. Raja Iblis dan Pengikutnya sudah datang" Ucap Miyuki menjelaskan kepada Noran. Sedangkan Noran tidak terkejut.
"Iya ya, sabar..." Ucap Noran menghabiskan Mie nya dan meminum Coklat Panas nya.
"Eh? Kamu nggak kaget gitu?" Tanya Miyuki heran, kenapa Noran tidak Panik.
"Aku udah tau dari awal, makanya Aku nyantai sebentar. Yaudah, Kamu duluan aja sana. Ada yang mau Aku ambil dulu" Ucap Noran menyuruh Miyuki pergi duluan.
"Yaudah... Cepat datang ya" Ucap Miyuki pergi menuju ke arah tengah Kota.
"Hah... Saatnya beraksi..." Ucap Noran menghela napas sembari membayar makanan serta minuman dan pergi ke luar Cafe entah kemana.
Di tengah Kota, Raja Iblis sedang menatap ke sekelilingnya. Raja Iblis terlihat mencari seseorang. Sedangkan Pengikutnya membuat kerusakan dimana dimana.
"Miyuki!! Dimana Kau?! Tunjukkan wujudmu!!" Ucap Raja Iblis dengan teriak.
Setelah Raja Iblis teriak, muncullah Miyuki didepan Raja Iblis dengan tatapan tajam dan penuh Kebencian.
"Hahaha... Ternyata Kau sudah datang tepat waktu, kemarilah Miyuki... Hahaha..." Ucap Raja Iblis dengan nada...
NADA OM OM PEDO, WKWKWK.
"Cih... Aku tidak sudi" Ucap Miyuki kesal dengan Raja Iblis.
"Hoo... Kau tidak mau? Tinggal berikan Kekuatan mu, apa susahnya" Ucap Raja Iblis.
"Hah?! Berikan Kekuatan? Tidak semudah itu, Aku tidak memberikan Kekuatan ini kepada Raja Iblis yang tidak berguna" Ucap Miyuki meremehkan.
"Kau meremehkan Ku? Baiklah, akan Ku ambil paksa" Ucap Raja Iblis dengan marah.
"Para Pasukan... SERANG DIA!!!" Ucap Raja Iblis kepada Para Pengikutnya. Seketika Pengikut Raja Iblis maju menyerang Miyuki.
Miyuki pun mengeluarkan Pedangnya dan menyelimutinya dengan Aura Merah Darah. Dia pun maju menyerang dengan Kecepatan Penuh.
Tebasan dan tusukan Miyuki lepaskan kepada Pasukan Raja Iblis dengan brutal. Setiap ayunan Pedangnya, satu Iblis terpenggal.
Sedangkan Raja Iblis hanya tersenyum melihat Miyuki melawan Para Pasukannya. Raja Iblis ingin menguras Tenaga Miyuki dengan melawan Para Pasukannya, agar Raja Iblis bisa mengambil Kekuatan Miyuki saat lemah.
"Hohoho... Oh iya, kemana Teman Lemahmu itu, Miyuki? Apa Dia tidak berani bertarung? Tentu Dia takut karena Dia lemah" Ucap Raja Iblis meremehkan Teman Miyuki.
Tentunya si Noran.
"Cih... Sialan Kau" Ucap Miyuki makin kesal karena Raja Iblis meremehkan Noran.
Tiba tiba... Sebuah Pedang besar menghantam tanah di depan Miyuki yang membuat Perbatasan antara Miyuki dan Pasukan Raja Iblis dengan garis hantaman.
"Maaf membuatmu menunggu lama" Ucap orang yang memegang Pedang Besar tadi. Miyuki sangat kenal dengan suara orang itu.
Orang itu adalah Noran.
"Yah, tidak apa apa. Tapi... KAU MEMBUAT AKU KAGET, BODOH!!!" Ucap Miyuki marah kepada Noran yang membuatnya kaget.
"Hehehe... Maaf" Ucap Noran meminta maaf sembari ketawa kecil.
"Hahaha... Akhirnya Kau datang juga, Makhluk Lemah" Ucap Raja Iblis meremehkan Noran.
"Makhluk Lemah? Yakin?" Tanya Noran sembari menyalurkan Aura Cahayanya ke Pedang Besar yang digenggam tangan kanan.
"Kenapa Kau datang kesini?" Tanya Noran kemudian.
"Mau tahu? Aku datang kesini karena Aku ingin Kekuatan Miyuki, Kau, dan tentunya dengan Batu Permohonan itu" Ucap Raja Iblis menjelaskan.
"Miyuki adalah termasuk Ras Iblis yang akan menjadi Ratu Iblis jika Aku tiada, tapi Aku tidak ingin itu terjadi!!" Ucap Raja Iblis murka dengan penjelasannya sendiri.
Tiba tiba Noran menatap ke arah Miyuki dengan tatapan "Apakah itu benar?", sedangkan Miyuki hanya menunduk tanpa mengatakan sesuatu.
Noran kaget mendengar kalau Miyuki dari Ras Iblis, karena Miyuki belum pernah memberitahunya. Sedangkan Batu Permohonan itu, Noran sudah tahu.
"Hah... Kamu berhutang penjelasan kepadaku" Ucap Noran sembari menghela napas dan Miyuki hanya mengangguk pasrah.
"Sekarang mari kita selesaikan ini dengan cepat" Ucap Noran. Tangan kanan Noran yang menggenggam Pedang Besar diselimuti Aura Cahaya dan Aura Merah Gelap.
Kalian tahu kenapa?
Noran adalah seorang Demon Hunter yang akan membasmi seluruh Iblis di Dunia. Tapi, itu tidak berlaku bagi Noran jika Miyuki Iblis.
Miyuki mengeluarkan Aura Merah Darah dan Kegelapannya yang menyelimuti seluruh Tubuhnya termasuk Pedangnya. Aura itu masih tipis saja.
Pertarungan Noran dan Miyuki melawan Raja Iblis dan Pasukannya dimulai.
Noran dan Miyuki VS Raja Iblis dan Pasukannya.
Bersambung....
Yuhuu... Akhirnya selesai juga Cerita Requestnya walaupun masih setengah.
Kepada EmRahmi06 maaf jika Ceritanya jelek, Gaje, tidak sesuai Harapan, dan Pendek.
Di Chapter selanjutnya akan menjadi Part 2 nya ya. Tunggu saja ya.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Gimana Ceritanya?
Jangan lupa Vote dan Komen ya
Ttd
Rabu, 7 Juli 2021
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro