Chapter 2
Seorang pria paruh baya tengah duduk dibalik meja kerjanya yang di selimuti keremangan. jika dilihat dengan lebih teliti di dalam ruangan minim pencahayaan itu akan terihat banyak barang barang yang dapat dibilang mewah.
"Bos," ucap pria yang baru saja datang dan telah berdiri di depan meja kerja pria paruh baya itu tanpa menampakkan ekspersi apapun. "Ada apa hingga memanggilku?"
"Erros," kata pria setengah baya yang dipanggil Bos di balik meja kerjanya dengan menampakkan senyum. "Apa kau tahu dimana Seravian saat ini?"
"Tidak Bos," kata pria yang bernama Erros itu. "Aku tidak tahu keberadaan seravian semenjak ia menghadiri pertemuan yang di buat dengan Dé Mafia."
"Benarkah?" sang Bos menaruh sikunya di atas meja lalu melipat tangannya. sang Bos seakan melihat benang kusut dari sudut matanya yang telah menjerat organisasi dan Consiglieri berharganya. "Aku memiliki firasat buruk akan hal ini."
"Maksud Bos?" tanya Erros.
"Ya," kata sang Bos. "Orang jahat dapat merasakan niat jahat dari orang lain."
Sang Bos merupakan seorang yang sulit di mengerti. jika sang bawahan tidak mengerti apa maksud bahkan dan salah mengartikan. maka itu akan membuatnya berakhir di ruangan bawah tanah dengan tubuh penuh lubang.
"Maaf Bos," kata Erros. "Aku semakin tidak mengerti."
"Aku merasa," jelas sang Bos, tak ingin menjadikan a sotto capo berharganya ini berakhir di ruang bawah tanah dan menjadi santapan senapan yang selalu lapar akan nyawa manusia. "Jika Seravian saat ini tengah berada ditangan Dé Mafia."
Erros yang mendengar itu tersentak. Namun, ia berusaha menahan dirinya untuk tidak panik. Bagaimana tidak, Dé Mafia merupakan organisasi gelap yang cukup terkenal di inggris dan juga Prancis. Tak ada polisi yang dapat menghentikan mereka.
"Mereka salah," ucap sang Bos, membuat Erros menatapnya. "Jika berurusan dengan Dark London." Sang Bos menatap Erros dengan diiringi senyum penuh harapan. "Tunjukkan itu pada mereka, Erros. Tunjukkan pada mereka, jika mereka telah salah berurusan dengan kita."
Erros sedikit terkejut. Namun dengan cepat ia kembali menampakkan wajah tanpa ekspresi. "Maaf, Bos?" Erros ingin memastikan, jika apa yang ada di kapalanya saat ini adalah salah.
Bagaimana tidak terkejut? Erros bukanlah seorang yang dapat menggunakan aksinya dengan sempurna layaknya mafia mafia yang selalu menggunakan senapannya dalam masalah apapun. Ia lebih menggunakan otaknya untuk membuat strategi penyerangan dan berada di baris tengah saat pertempuran.
"Kau," titah sang Bos. "Erros D'raugs. aku tugaskan untuk membawa kembali Seravian dengan selamat tanpa ada satupun informasi yang Dé Mafia dapatkan."
Seperti peraturan mafia. turuti perintah atasan. Dengan atau tanpa kemampuan. jika diberi tugas untuk membawa pulang seseorang, maka itulah yang harus dilakukan, tanpa ada kesalahan sedikitpun.
Seravian begitu diinginkan oleh Dé Mafia karna merupakan gudang informasi berjalan Dark London. Seravian memiliki informasi penting yang berisi kondisi organisasi Dark London saat ini. Ya, begitulah kesimpulan yang Erros tarik saat ini.
Seravian dan Erros merupakan dua dari tiga anggota kepercayaan sekaligus berbahaya Dark London yang sering di panggil Triade Mortelle. Karna terdiri dari orang orang yang berbakat dalam strategi serta keahlian dalam membela diri.
"Apa kau membutuhkan partner dalam tugas ini?" tanya sang Bos.
Partner? Tanya Erros pada dirinya sendiri. Andreas? Tidak! Jika bersama dengannya maka kami bukanlah partner, tapi dialah yang akan melindungiku.
"Aku rasa," Errospun mengatakan apa yang telah ia pikirkan. Namun, menghiraukan ucapan hatinya. "Tidak, bos."
***
Note
Consiglieri: penasehat mafia
A sotto capo: pejabat eksekutif mafia dalam keluarga mafia
Salam,
Marina
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro