Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Chapter 1

Sorakan memenuhi studio saat Gentar memasuki panggung. Dengan gaya yang khas, dia melantunkan rap andalan. Benar-benar tanpa kendala dia menyanyi begitu cepat, sama sekali tidak berpengaruh pada napasnya.

Semua kepopuleran ini Gentar dapatkan berkat (Name) yang menolongnya.

Mungkin ... jika bukan karena (Name), Gentar sekarang tidak lagi menghirup oksigen. Menurut apa yang diceritakan sang gadis, Gentar adalah korban dari kecelakaan pesawat. Seperti keajaiban, Gentar mampu selamat dari tragedi menakutkan tersebut.

Awalnya bukan keinginan Gentar menjadi penyanyi, tetapi saat (Name) memergokinya sedang bersenandung iseng, gadis itu segera mengubungi produser kenalannya.

“Gentaro-kun, kamu sudah bekerja keras untuk hari ini. Karena itu konser sukses sampai akhir,” kata (Name) begitu Gentar menyelesaikan penampilannya.

Thank you, (Name)-san, aku menikmati keramaian ini. Jadi aku tidak keberatan untuk tampil selama mungkin yang kubisa.”

Pada kenyataannya meski Gentar baru terjun ke dunia tarik suara, pemuda itu mendapat sambutan yang baik.

Hanya (Name)lah yang tetap di sampingnya ketika Gentar sedang dalam masa pemulihan. Menyingkirkan fakta bahwa Gentar bukan siapa-siapa bagi (Name), fakta bahwa Gentar hanya seorang korban yang diberi kesempatan bertemu sang relawan baik hati.

“Aku mau tur konser, boleh?” tanya Gentar, “entah kenapa aku ingin ke Malaysia.”

(Name) sedikit paham apa yang dirasakan pemuda penuh semangat tersebut, karena Malaysia adalah kampung halamannya. Mungkin Gentar sedang merindukan Malaysia.

Kiat tur ini juga bisa jalan supaya bisa menemukan keluarga asli Gentar. Akibat kecelakaan pesawat dua tahun yang lalu Gentar kehilangan ingatan, memori mengenai keluarganya pun dia sama sekali tidak ingat. Nama 'Gentar' juga bukan nama asli dia, itu pemberian dari (Name).

“Aku bisa atur semuanya, asal kamu bersedia jika aku mencari keluargamu di sana. Siapa tahu mereka merindukan Gentaro-kun pulang.”

Benar, tidak ada salahnya mencoba dulu.

.

.

FYI, orang Jepang tidak mampu mengucapkan kata berujung huruf mati. Jadi di sini (Name) manggil Gentar dengan Gentar.

→ Next
07 Sep 2022

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro