Agak kopi paste sama kisah cintanya pair HoroDamu dari dunia dukun.

Kaiba, shaman yang sudah dilatih sedari kecil untuk menjadi penerus klan, katanya klannya itu sendiri memiliki darah serigala.

Intinya gitu, shaman tidak boleh terlalu dengan dengan manusia biasa, ayahnya sendiri juga tidak ingin Kaiba dengan manusia biasa di sekolahnya.

⚠️Genderbend⚠️

Fem!Atem

Kaiba & Atem: 12 tahun

Kalo kororo elemennya es, Atem elemennya api😏

🤤🤤🤤

ATM as roh alam, koropokkuru

Hehehehe....

Bakura: KAMERA BEGULING DAN AKSI!

.

.

.

Dia baru saja pindah ke kota bersama keluarganya, masuk ke sekolah yang baru, bertemu orang baru namun meski begitu dia tidak boleh terlalu dekat dengan mereka.

Sebatas teman sekelas sudah cukup.

Sejak kepindahannya ke sekolah yang baru dia dihampiri oleh seorang anak gadis lebih muda beberapa bulan dengannya. Gadis yang memiliki mata magenta yang indah, wajahnya dihiasi dengan senyum, tetap tersenyum meski dia tidak membalas.

"Kaiba."

Dia tetap tidak menggubrisnya, dia pergi keluar kelas begitu saja tanpa menghiraukan teman sekelasnya itu.

"Hei! Kenapa kamu begitu sih? Pantas saja tidak ada yang mau menemanimu," keluhnya.

Gadis itu sangat keras kepala, berapa kali pun dia tidak dihiraukan dia.

"Bagaimana kalau aku memanggilmu Kai saja?"

"Terserahmu."

Atem tersenyum lebar, tak menyangka Kaiba akan membalasnya, untuk pertama kalinya, dadanya terasa hangat seperti diselimuti kebahagiaan.

"Kai! Kamu bisa aku Atem!"

"Berisik."

"Terima kasih!"

"Hmph."

Sejak saat itu keduanya sering pulamg sekolah bersama, rute jalan mereka berdua juga sama hanya beda satu blok. Kadang mereka menggunakan rute lebih jauh atas saran Atem, Atem suka sekali berkeliling dan menemukan hal baru.

Beberapa hari kemudian Kaiba menjauhi Atem, dia disini untuk mempelajari kehidupan manusia, bukan untuk berteman dan bermain bersamanya, lagipula manusia akan ketakutan jika mengetahui dia bisa melihat apa yang tak bisa mereka lihat.

"Jauhi anak itu."

Perintah ayah adalah absolut.

Tindakan menjauhi Atem membuat Kaiba menyesal hinggal sekarang, karena itu semua Atem mengalami kecelakaan. Pagi, siang, malam, Kaiba dihantui kecelakaan tersebut, menyalahkan dirinya bahwa itu bisa terjadi akibat dirinya.

Dia telah membunuhnya.

Diumur 14 tahun Kaiba mendapatkan roh pendamping pertamanya, phoenix, burung api yang dianggap sebagai serpihan jiwa Dewa Ra.

Ujian pertamanya untuk berpartisipasi dalam pertarungan shaman. Jika dia bisa menang sampai dipuncak, dia akan menjadi Raja Shaman dan bisa bertemu dengannya untuk meminta maaf padanya.

Rohnya sendiri memendam sebuah janji antara dewanya yang sudah membimbing dan dirinya. Rohnya bisa menjadi dirinya yang asli satu kali setelah tuannya bisa membuka hatinya.

"Tanpa dia ketahui, orang itu selalu bersamanya."

.

.

.

Ryou: memang bagus untuk angst, angst itu baik untuk kesehatan.

Marik: ini bukan karena fanart itu 'kan?

Malik: kagak! Kagak!

Bakura: yuk garap yang lain lagi.