Mendapat hidayah entah dari mana, kayaknya karena pas event genshin ini ada yang bikin novel fanfic tentang Raiden dan Yae ¯\_(ツ)_/¯

Dulu bikinnya SetoAte

Di masa depan bikinnya KaiYugi

(人 •͈ᴗ•͈) emang suka aneh-aneh ide dikepalaku ini

"Dengan kekuatan millenium tauk aku akan membuat fanfic tentang kalian berdua." -Ishizu2k22

OOC ples ples ples

.

.

.

Ishizu Ishtar, pemilik millenium tauk, bisa melihat masa depan, penglihatannya selalu akurat, tak ada yang bisa menentang takdir yang sudah dilihatnya termasuk dengan dua orang yang terukir pada prasasti yang ditinggalkan 3.000 tahun lalu.

"Kak! Kakak Malik lapel!" serunya kaya anak kecil tidak mau sama badannya yang udah segede babon.

Ishizu tinggal bersama 2 adik kembar laki-lakinya dan babu setia adiknya bernama Rishid.

Selain menjaga makam pharaoh Ishizu adalah seorang penulis novel, terakhir dia mempublish sebuah buku berjudul "Pendeta Penakluk Naga Putih: Kebenaran yang Dicari dari Penyihir Hitam" tahun lalu. Sekarang dia sedang menulis buku ketiga.

"Bentar Malik satu kalimat lagi," balas Ishizu tanpa memalingkan oandangan dari kertas.

"Kak! Udah mau maghrib."

"Bentar Malik, kakak lagi sibuk."

"Sibuk bikin novel BL dari batu prasasti itu?"

Tangan kanan Ishizu berhenti bergerak, Ishizu melihat adiknya dengan tajam.

"Atau bikin novel BL berdasarkan dari masa depan orang yang ada di batu prasasti itu?"

Tiba-tiba Ishizu menerjang Malik dan mencengkram kedua pundak adiknya.

"Ini bukan novel BL. Ini novel bromance."

"Tapi--"

"Mending minta bikin makan malem ke Rishid aja."

Malik si rambut landak pun ditendang keluar kamar oleh Ishizu.

"TOBAT KAK! BENTAR LAGI ARC BATTLE CITY MAU DIMULAI!"

"BERISIK! KARTU OBELISK UDAH KAKAK KASIHIN KE KAIBA!"

"TERUS KARTU RA KEMANA?"

"TANYA MARIK SANA!"

Malik pun angkat kaki dari depan pintu kamar Ishizu dengan ekspresi marah, susah punya kakak tukang intip masa depan orang lain.

Novel ringan yang Ishizu buat tidak hanya tersebar di lingkungannya saja, novel itu juga sampai ke Kota Domino dan disana ada seseorang yang setia membeli novelnya. Ishizu tahu siapa itu, itulah mengapa Ishizu terus membuat novel itu sampai saat ini.

Prompt sebelumnya dan prompt ini saling berhubungan.

"Kaiba pun menyematkan sebuah cincin pada jari manis Yugi, selesai."

Ishizu menutup paragraf terakhir chapter terakhir draft novel miliknya.

"SUDAH SELESAI! WAKTUNYA MAKAN MALAM."

Bayangin ada acara kaya COMIFURO gitu terus Ishizu buka booth, pelanggan pertama yang datengin booth itu adalah salah satu MC novelnya sendiri. Kaiba Seto.

"Seto, selamat datang di boothku, mau beli yang mana?"