SYSTEM 11 : JATUH CINTA LAGI
.+ FINDING SIGNAL...
+
"Seungyeon-ah! KEBO BANGET HERAN."
Seungyeon bangun perlahan "Cih, jinjja? Masih subuh."
"Subuh bapak kau, udah jam sebelas."
"Oh jam sebelas" Seungyeon tidur lagi. "EH JAM 11 ANYING!" Seungyeon langsung buru-buru mengganti pakaiannya.
Hangyul hanya bias geleng-geleng kepala, kebo banget heran sama partnernya itu.
"WOI JAM 1 KITA SERANG KANTOR POLISI YA!" Teriak Seungyeon dari dalam kamar mandi.
"Hah? Nanti kita kabur lagi, males anying."
"Lo gak mau ambil surat hah? Katanya pengen ambil surat."
"Lah, emang kita kesana cuman ambir surat doang?"
"IYALAH, yakali nyuri duit gua masih banyak. Biar lo seneng dah gua bantu cari surat dari Yohan."
"Asik, baik bener lo."
"Apasih yang ggak buat Hangyul? Gua luka-luka aja rela ye buat lo, awas lo gak bantuin gua pan kapan." Kata Seungyeon.
"Najis, udah kayak cewe ngomong ke pacarnya."
"Iya kan lo pacar gua." Ucap Seungyeon.
+
SYSTEM 11 : JATUH CINTA LAGI
+
"Emm Pa- Pagi Eunsang." Ucap Junho dengan gugup karena hari ini adalah hari pertama mereka resmi menjadi partner.
"Pagi juga Junho, udah sarapan?" Tanya Eunsang dengan senyum manisnya.
"U... Udah."
"Haduh, gugup banget sih sama Eunsang, biasa aja jun, rileks rileks."
"Iya Mohon kerjasamanya ya Eunsang."
"Gua udah cek semuanya tentang Lee Hangyul sama Cho Seungyeon. Hmm... kayaknya bakal menarik banget kalau lo tau apa yang sebenernya terjadi dan kenapa alasan gua ada di tempat ini."
"Ya... Lo datang kesini karena emang lo polisi terbaik kan?"
Eunsang menagngguk "Itu alasan pertama, kedua"
"Gua itu adek sepupunya Hangyul, gua tau semua hal tentang Hangyul." Ungkap Eunsang.
+
Seminggu sebelum Eunsang pindah ke kantor polisi pusat
"Halo? Halo kak Hangyul?"
"Ini Eunsang? Bused, kemana aja dah lo?"
"Itu kak, abis selesai kuliah aku langsung kerja di kantor polisi disini, maaf belum ngabarin."
"Widih, lo polisi juga? Emang bisa?"
"Woya jelas kak, gua gini-gini lebih jago dari lo."
"Lo udah tau kan dari berita-berita? Lo udah tau kalua gua keluar dari kepolisian?"
"Semua orang juga udah tau kali kak. Lo sekarang sama Cho Seungyeon kan?"
"Iya, sekarang gua ada di rumah Seungyeon. Gua bakal ada disini selama beberapa bulan."
"Iya, lo tenang aja gua gak akan bocorin semua tentang lo sama Seungyeon ke kepolisian. Lo percaya aja sama gua. Eh iya, minta alamat sama nomor telefonnya kak Seungyeon dong. Pengen kenalan hehe."
Bodohnya, Hangyul memberikan semua identitas ter detail tentang tempat tinggalnya sekarang bahkan sampai nomor telefon dan tempat-tempat markas yang biasa Seungyeon dan Hangyul kunjungi.
Eunsang mendapatkannya dan memilih untuk berpindah tempat kerja ke Seoul, dia sudah mendapat semua hal-hal yang dia butuhkan. Tinggal menjalankan aksi dan semuanya aman.
+
"GYUL, MANA SARAPANNYA!?"
Hangyul cuman geleng-geleng "Gua disini tamu, oke? Lo sebagai tuan rumahnya yang kudu masak. Tamu adalah raja, okay?"
"MATI LO GYUL SUMPAH, UDAH NUMPANG GA TAU DIRI."
"Weh selo woi. Lo kenapa dah? PMS ya? Galak anying."
Di dalam pikiran Seungyeon langsung terlintas kejadian tadi dimana dia berkata 'iya kan lo pacar gua.' Seungyeon menyesal berkata seperti itu, dia tidak maarh beneran, hanya karena dia jadi canggung dan gugup.
"Hoiii! Napa sih, yeon?"
"GAK! UDAH SANA BUATIN GUA SARAPAN."
Hangyul hanya mengangkat satu alisnya "Bahkan gua aja gatau cara nyalain kompor, mana bisa?"
"UDAH SIH BUAT AJA!"
"Dimana-mana tuh cewe yang buatin makanan buat cowonya. Gimana sih?"
"TAPI GUA COWO."
"Iya gua juga cowo, tapi gua gak cocok jadi bawah. Lo lebih cocok, makasih."
Seungyeon langsung menepis perkataan Hangyul "Sorry nih, gua jauh lebih maco sama lebih berani daripada lo ya. Gua gak cocok jadi bawah, perasaan lo lebih cocok."
"Oh... Gak percaya sama gua? BUKTI HAYO!"
"Apa buktinya?"
"Nanti kalo udah nikah aja awokawok, gua masih sayang bunda. Katanya jagan dulu hehe, sono lo masakin gua."
Seungyeon hanya menatap Hangyul dengan wajah datar, orang barbar seperti Hangyul masih bisa sayang bundanya ternyata. Yaudahlah, dia terpaksa yang masak, biarkan saja asal Hangyul senang.
+
SYSTEM 11 : CONTINUED...
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro