Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

#Tdk d ketahui


Veldora pov'

Chih...  Matta ku...

Bagaimana mungkin aq tdk boleh mengunjungi kamar otou tou ku...

3 hari...

TIGA HARIIIII....

apakah selama TIGA HARI aq akan berdiam saja tampa melihat adik kecil ku itu?!... 

Tubuh rapuh dan siap kapan saja roboh... Mana mungkin aq sanggup tdk melihat nya sehari!!!

Aq harus mencari cara agar Haha ue mencabut perintah nya...

Tapi...  Walau pun begitu...  Knp Rimuru selalu mencari cara agar tdk ada yg mendekat pada kamar nya?...

Veldora berjalan sabil berpikir berulang ulang, saat ini Veldora d landa ke gabutan sejak titah sang bunda tercinta keluar....

Biasanya ia akan ke kamar adik nya untuk memantau, bermain(menjahili) atau sekedar menatap wajah tidur adik nya...

Sebut saja Veldora tempest ada lah sosok kakak yg overprotektif kepada adik nya...

Dan hal itu lah yg tdk d sukai oleh rimuru...

Setelah lelah bermondar mandi d dalam kamar nya hingga membuat pelayan nya pusing...

Akhirnya Veldora memutuskan sesuatu

YOSSSS!!!  Aq tdk akan diam saja!!

Veldora pun keluar kamar nya dan tdk sengaja melihat rimuru yg sedang membaca buku d taman seorang diri.

Itu membuat nya sangat marah

Knp?...

Karena..

"Douste.... "-Veldora

"he?...  H haik..  Veldora sama?.. "-maid

"DOUSTE RIMURU ADA D LUAR SENDIRIAN TAMPA PENGAWAL?!!"-Veldora

Teriak Veldora  pada maid dan penjaga yg ada d dekat nya

Veldora berjalan cepat ke arah jalan yg menghubung kan menuju taman tempat Rimuru membaca dengan tenang

"RIMURU!!.. "-Veldora

Veldora pov end#

Rimuru yg tersentak kaget karena suara kakak nya yg bisa d bilang cukup keras  hingga membuat buku yg rimuru pegang terjatuh

Dari atas teras lantai 2 istana tak sengaja Ratu yg tadi nya hanya lewat melihat Veldora yg teriak seperti marah bercampur khawatir, hal itu dapat terlihat jelas d wajah Veldora... Ratu tau karena ratu mengenal putra nya dengan jelas...

Ratu memutus kan untuk ikut turun ke taman dan melihat apa yg terjadi...

"RIMURU!!. "-Veldora

"h haik...  N nii sama...?.. N nani? "-Rimuru

Jawab rimuru sedikit dengan nada ketakutan karena rimuru tdk tau sebab dan alasan Veldora marah saat ini, yg rimuru
Tau biasanya Veldora akan berlari dengan wajah ingin d manja terhadap nya

Tapi saat ini tdk seperti  itu.

"Kau tau apa ke salahan mu? "-Veldora

Kata Veldora dengan nada datar belum pernah rimuru liat sebelum nya

"k kesalahan?... "-rimuru (tdk mengerti)

"D mana pelayan mu rimuru? "-Veldora

"M maid san....  Limulu menyuluh nya untuk pelgi... Kalena limulu mau sendi-"Rimuru

"PANGGIL MAID DAN PENJAGA RIMURU KE MARI!! "-Veldora

Rimuru mendengar Veldora teriak lagi semakin takut

"Nii sama douste?... Limulu tdk mengelti... "-Rimuru

"Itu jelas... Rimuru memang tdk mengerti karena rimuru masih kecil... TAPI!..  seharusnya para pengawal dan maid Rimuru FAHAM! tugas meraka! "-Veldora

Veldora menatap sinis terhadap pengawal serta maid yg bertanggung jawab menjaga pangeran bungsu

"MAAF KAN KAMI VELDORA SAMA!!  KAMI MENGAKU SALAH!  AMPUNI KESALAHAN KAMI VELDORA SAMA! "

ucap pengawal dan maid serempak mereka sadar telah lalay dalam mengerjakan tugas

"KALIAN TAU JIKA ADIK KU MASIH KECIL?! TAPI KALIAN MEMBIARKAN NYA SENDIRI?!! SEHARUSNYA KALIAN BISA LEBIH-"Veldora

Veldora berhenti memarahi pelayan karena suara tangisan kecil Rimuru  d rumput sedang duduk memeluk buku nya yg tadi sempat jatuh

"hiks.... Hiks... Hiks.... Nii sama... Gumennasai....  Hiks..  Ja...  Jangan malah malah... Hiks...  Hiks..  Limulu...  Koaaiii....  Hikss... "-Rimuru

Kemarahan Veldora seolah² menguap habis, siapapun d posisi Veldora sekarang pasti tdk akan taham melihat wajah itu beruraian air mata dengan wajah yg begitu menggemas kan

Veldora yg awal nya marah langsung berlutut menggendong sang adik menenangkan nya dengan lembut

"yos yoss...  Nii sama tdk marah...  Nii sama tdk marah..  Nee maafkan nii sama....  Sudah marah².... Yoss yoss...  Jangan menangis nee Otouto... "-Veldora

"Nii sama...  Jangan hukum meleka... Meleka tdk salah... Limulu meminta meleka agal tdk tellalu dekat... Meleka jg tdk jauh kok tadi meleka ada d canah d pinggil taman.. ..meleka tetap menjaga limulu...  Jadi jangan d ukum... "-ucap rimuru meminta sang kakak untuk memaafkan bawahan nya

"haik haik... Kalau itu yg rimuru ingin kan nii sama akan memaaf kan.. Demo...  Rimuru janji tdk mengulangi. Nya lagi...  Yakusoku?... "-Veldora

"Unmu!   Yakucoku! "-Rimuri

Rimuru pun senyum cerah kembali sambil menaut kan jari kelingking mereka

Semua itu d saksikan oleh penjaga pengawal dan para maid yg ada d sana

Memang benar rumor yg  beredar. ...

Kemarahan sang pangeran Veldora yg d juluki sang naga badai hanya bisa redah saat berhadapat dengan sang adik Rimuru bagaikan malaikat dan saat ini semua telah percaya akan rumor itu

"Ara...Veldora...  Apa kau membuat masalah lagi?...  Bukan kah kau harus ikut cici ue mu untuk  ke dasa kecil d hutan hitam sebelah?... Apa yg kau lakukan d sini?...dan apa kau membuat adik mu menangis lagi? "-Ratu

Rimuru langsung menggeleng

"iee haha ue..  Kali ini limulu yg calah... "-Rimuru

"ara... Soukka... Rimuru chan putra haha ue yg paling jujur.."-Ratu

Ucap sang ratu mengelus pucuk rambut sang anak

"tsumana katta haha ue...  Demo...  Rimuru ka... "-Veldora

Ratu tau kalau Veldora merasa berat harus Meninggal kan Rimuru tampa harus melihat nya terlebih dahulu

"Hora...  Rimuru chan Daijoubu... Ada haha ue dan para petinggi lain nya...  Kami bisa menjaga nya d sini... Kau bersiap lah dan ikut yg mulia untuk berkunjung ke Desa hutan hitam itu.. "-Ratu

"Deca?... Ne ne!!  Haha ueee!!  Limulu mouuu...  Limulu mau ikut nii sama!!  Limulu mau liat decaaa! Iiinoooo?✨✨ "-Rimuru

Rimuru langsung mengeluarkan jurus andalan nya yaitu

Puppy eyea no jutsu nya...  Yg siapa saja yg terkena jurus nya itu akan mengikuti perintah nya

Seketika org yg melihat tatapan mematikan rimuru pingsan dengan tdk elit nya dengan hidung mimisan

Tak kuat membendung aura ke kawaiiian. Dari pangeran kecil mereka

"ugh...  H ha..  Wakatta.... Wakataa.. Ne Veldora kay akan mengawasi adik-"-Ratu

"ARIGATOU!!  ARIGATOU GHUZAIMASEN!! HAHA UEE!! "-veldora

Veldora langsung bersujut memgucapkan rasa terimah kasih nya kepada sang  ibunda sudah sejak lama Veldora ingin membawa adik nya untuk melihat dunia di liar tembok istana...

Tapi selaluh d tolak oleh sang ratu dan kadang Veldora sendiri yg mengurung kan niat nya itu...

Tapi untuk sekarang ia senang karena bukan cuma dia yg menjaga adik nya tapi sang raja ayah nya sendiri jg akan ikut bersama nya...  Jadi Veldora rasa semua akan berjalan dengan baik baik saja tampa ada masalah

Rimuru yg melihat tingkah laku kakak nya itu tersenyum tertawa seperti anak kecil karena tingkah laku kocak sang kakak terlihat tdk mencerminkan layak nya seorang pangeran pada umum nya

.
.
.
.
.
.

Besok pagi mereka akan ke hutan hitam tempat desa para kijin tinggal Veldora sudah selesai bersiap siap dan ingin turun ke bawah untuk mengecek peralatan dan perlengkapan bawahan nya yg akan ikut besok

Tapi saat sekilas Veldora melewati kamar dang adik dia sadar mendengar sang adik Rimuru seperti berbicara dengan seseorang

Iya pun penasaran dan mengetuk pintu kamar sang adik..

Tdk bisa langsung masuk karena titah sang ibu masih berlaku

Tak lama pintu pun terbuka, Veldora tau kalau kamar sang adik itu tdk ada maid d dalam karena rimuru tdk suka jadi sebagai ganti nya rimuru akan membunyikan lonceng tali yg langsung terhubung d tempat para maid berada

Pintu terbuka dan muncul lah sosok kecil adik nya

"Nii sama?... Nani ?.."-Rimuru

"ah tdk...  Apa kau punya teman d dalam..?  Maid atau pengawal mingkin?... "-Veldora

"hnm?...  Tdk.. Memang nya knp Nii sama?... "-Rimuru

"Aq dengan jelas mendengar mu berbicara dengan seseorang tadi... Apa benar tdk ada siapa²?"-Veldora

Rimuru yg mendengar itu diam dan melihat k arah lain

"nee nii sama...  Nii sama tau limulu tdk cuka olang macuk cembalangan... Liat tdk ada ciapa² d cini... "-Rimuru

Kata rimuru membuka pintu kamar nya lebar² agar nii san nya percaya

Bukan cuma sekali Veldora melihat atau medengar Rimuru berbicara sendiri,Veldora merasa ada yg salah dengan adik nya,

tapi Veldora selalu berfikir mungkin saja itu salah satu hayalan anak kecil, karena Veldora jg suka menghayal saat dia masih anak²

"baiklah..  Tidur lah lebih awal..  Bedok kita akan berang kat lebih awal...  Oyasumi... "-Veldora

Ucap Veldora senyum lalu kembali ke awal tujuan nya

Rimuru menutup pintu kamar nya den menghela nafas.

[Kai: Individu Veldora telah pergi 100 meter dari sini]

"Sittelu yo.. Daiken ja.."

Ucap Rimuru kembali ke ranjang nya dan menarik selimut nya
Dan tertidur...

#
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.

.
.
.

Lebih panjang dari kemarin... Dan belum ada kesab yg menarik....

Butuh bantuan ide untuk kedepan like and comen...
















Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro